Sepekan Beroperasi, WhatsApp Payment Diblokir di Brasil
- WhatsApp Payment baru resmi meluncur 15 Juni lalu di Brasil. Sepekan setelah diluncurkan, layanan pembayaran dari WhatsApp itu kini diblokir oleh pemerintah Brasil.
Bank Sentral di Brasil meminta Visa dan Mastercard untuk menangguhkan semua transaksi melalui WhatsApp Pay. Diketahui, Visa dan Mastercard menjadi salah satu mitra untuk layanan WahtsApp Pay di Brasil.
Apabila tidak menaati permintaan tersebut, Visa dan Mastercard terancam akan mendapatkan sanksi administrasi dan denda. Salah satu alasan yang dikemukakan, Bank Sentral ingin memastikan kompetisi yang sehat di sistem pembayaran digital.
Baca juga: PayPal Bakal Jadi Alat Pembayaran di Gojek, WhatsApp Pay Menyusul?
"Alasan keputusan Bank Sentral adalah untuk menjaga lingkungan kompetitif yang memadai, memastikan sistem bisa beroperasi, cepat, aman, transparan, terbuka dan sistem pembayaran yang ekonomis," jelas perwakilan bank sentral Brasil.
Bank Sentral mengatakan belum sempat menganalisis layanan WhatsApp Payment sebelum resmi diluncurkan di negaranya. Usut punya usut, Bank Sentral Brasil ternyata memiliki layanan pembayaran digital sendiri bernama PIX.
PIX telah menggandeng hampir 1.000 pemain industri dan baru akan diluncurkan pada bulan November mendatang. Selain alasan soal kompetisi, Bank Sentral juga menyoroti soal keamanan data pribadi pengguna.
Baca juga: Facebook Buka Lowongan Pimpinan WhatsApp di Indonesia
Menanggapi keputusan ini, Facebook selaku pemilik WhatsApp mengajukan banding ke Dewan Administratif Pertahanan Ekonomi Brasil.
Perwakilan WhatsApp mengatakan bahwa tujuan proyek ini adalah untuk memberikan layanan pembayaran digital yang terbuka bagi 120 juta pengguna WhatsApp di Brasil.
Untuk mewujudkan proyek ini, WhatsApp juga akan menggandeng mitra lokal dan Bank Sentral. Sebelum resmi meluncurkannya, WhatsApp telah lebih dulu menguji coba layanan ini selama sebulan.
"Sebagai tambahan, kami mendukung proyek pembayaran digital PIX milik bank sentral dan bersama para mitra, kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan Bank Sentral untuk mengintegrasi sistem kami ketika PIX sudah tersedia," jelas perwakilan WhatsApp, dirangkum KompasTekno dari The Next Web, Kamis (25/6/2020).
Baca juga: Facebook Pay Siap Hadir di Indonesia, Gandeng Fintech Lokal
Terlepas dari keputusan gugatan tesebut, pengadilan negeri akan membuka kasus ini untuk menentukan apakah WhatsApp dan para mitranya harus melapor ke otoritas lebih dulu sebelum mengoperasikan WhatsApp Payment.
Brasil menjadi negara pertama WhatsApp Payment untuk bisa beroperasi secara nasional. Sebelumnya, WhatsApp telah menguji coba layanan ini di India tahun 2018.
Namun uji coba itu terganjal restu dari otoritas setempat, sehingga tak kunjung beroperasi hingga saat ini. WhatsApp Payment kabarnya juga tengah diuji coba di Meksiko.
WhatsApp Payment juga sempat dikabarkan akan hadir di Indonesia dengan menggandeng sejumlah mitra lokal. Namun hal itu belum terwujud hingga saat ini.
Terkini Lainnya
- Kemenperin Puji Samsung Patuhi TKDN, Sindir Apple?
- 5 Merek HP Terlaris di Dunia 2024 Versi Counterpoint
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya
- Situs Resmi DPR Tidak Bisa Diakses, Diduga Dibobol Peretas
- Kecewa Mixer Gabung Facebook Gaming, Streamer Eksodus ke Twitch
- Mesin Validasi IMEI Berlaku Awal Juli Mendatang, Ponsel BM Mulai Diblokir?
- Telkomsel Umumkan Jajaran Direksi Baru
- Google Gelar Pelatihan Cloud secara Online di Indonesia