Facebook Buka Lowongan Pimpinan WhatsApp di Indonesia
- WhatsApp kian serius menggarap pasar di Indonesia. Setelah mengumumkan kerja sama investasi dengan startup ride-hailing Gojek, kini WhatsApp sedang mencari posisi jabatan pemimpin (Country Head) untuk wilayah Indonesia.
Hal itu diketahui dari postingan di halaman karir di situs resmi Facebook. Di halaman tersebut, ditulis bahwa Country Head Indonesia ini nantinya akan langsung melapor kepada Chief Operating Officer WhatsApp, Matthew Idema.
Facebook menyebut, posisi ini terbuka untuk umum tanpa terkecuali, termasuk para penyandang disabilitas, asal masuk dalam kualifikasi umum yang ditetapkan, seperti pengalaman 15 tahun.
Baca juga: Facebook dan PayPal Tanam Modal di Gojek
Menariknya, salah satu kualifikasi yang dibutuhkan adalah pengalaman di bidang e-commerce dan pengalaman mengarahkan bisnis lokal ke taraf global. Ini mengindikasikan fokus bisnis WhatsApp di Indonesia, yakni e-commerce dan digital payment.
Seperti yang dikatakan oleh Idema saat mengumumkan investasi di Gojek, bahwa WhatsApp dan Gojek akan memberi akses jutaan UKM dan konsumen yang mereka layani, ke tataran ekonomi digital tingkat Asia Tenggara.
"Pembayaran digital lebih aman dari cash, baik untuk bisnis maupun konsumen. Pembayaran digital membantu lebih banyak orang berpartisipasi dalam ekonomi dan memberi akses pendanaan bagi pelaku, yang penting untuk pertumbuhan," tulis Idema dalam blog Facebook.
Dengan berinvestasi di Gojek, Facebook besar kemungkinannya layanan pembayaran digital WhatsApp Pay akan bisa diakses di platform Gojek.
"Mengenai fitur pembayaran digital WhatsApp Pay, saat ini sedang dalam pembicaraan dengan mitra di Indonesia," ujar Sravanthi Dev, WhatsApp APAC Communications Director saat dihubungi KompasTekno, Rabu (3/6/2020) lalu.
Baca juga: PayPal Bakal Jadi Alat Pembayaran di Gojek, WhatsApp Pay Menyusul?
Tetapi Sravanthi tidak menyebutkan secara detail, siapa mitra di Indonesia yang sedang melakukan pembicaraan. Namun dengan adanya investasi Facebook di Gojek, besar kemungkinan Gojek-lah mitra yang dimaksud.
Kembali ke lowongan posisi Country Head WhatsApp di Indonesia, berikut adalah empat tugas utama Country Head of Whatsapp di Indonesia, dirangkum KompasTekno dari situs Facebook:
- Membangun dan menjalankan strategi untuk memperluas penggunaan serta pendapatan WhatsApp di Indonesia.
- Mewakili WhatsApp secara publik menjadi dan pemangku keputusan penting mewakili WhatsApp di Indonesia.
- Membangun dan memimpin WhatsApp untuk mencapai target dalam bidang pengembangan bisnis, kebijakan, pemasaran serta komunikasi.
- Sangat memahami nilai-nilai, produk, serta kebijakan yang dimiliki WhatsApp.
Berikut merupakan kualifikasi umum yang harus dipenuhi untuk mengisi posisi Country Head of Whatsapp di Indonesia.
Terkini Lainnya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Protes Karyawan Facebook ke Zuckerberg, dari Bilang Pengecut hingga Mengundurkan Diri
- Realme "Pede" Rilis X3 SuperZoom di Tengah Pandemi
- Nokia Luncurkan Smart TV 43 Inci, Harga Rp 6 Juta
- Lagi, Elon Musk "Cuti" dari Twitter
- Snapchat Akan Setop Promosikan Akun Donald Trump