Tanda-tanda Layanan "Streaming" Disney+ Segera Masuk Indonesia

- Tanda-tanda kehadiran layanan streaming on-demand Disney+ (Plus) di Indonesia terasa semakin dekat.
Baru-baru ini, Walt Disney mengumumkan tengah mencari posisi jabatan Manager - Retention & Lifecycle untuk wilayah Indonesia. Hal tersebut diketahui dari laman lowongan kerja di situs Disney.
Di halaman tersebut, ditulis bahwa posisi itu memiliki tugas utama mengidentifikasi kelompok pelanggan dan individu, serta memvalidasi, merekomendasikan, menguji, menganalisa, dan mengoptimalkan langkah untuk memperdalam interaksi Disney Plus di Indonesia.
Baca juga: Petinggi Disney Diangkat Jadi CEO TikTok
Sebelumnya, rencana Disney Plus masuk Indonesia sudah tercium sejak akhir 2019 lalu. Pesaing Netflix itu dikabarkan bakal menyapa pengguna di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, sekitar paruh kedua 2020.
Kala itu, Disney Plus berencana hadir di India lewat layanan video streaming Hotstar yang dimiliki oleh Disney. Hotstar yang kini telah resmi di India, kemudian akan diperluas jangkauannya di Asia Tenggara, termasuk Indonesia dan Malaysia.
Lewat layanan Hotstar inilah pelanggan dapat menikmati beragam konten Disney Plus yang dibuat oleh studio-studio yang berada di bawah naungan Disney, sepeti Pixar, Marvel, 20th Century Fox, hingga National Geographic.
Disney Plus juga memproduksi konten original dari dunia Marvel seperti karakter Black Widow dan Vision. Ada pula series yang diangkat berdasarkan kisah novel seperti Artemis Fowl dan Percy Jackson.
Baca juga: Sehari Meluncur, Disney Plus Gaet 10 Juta Pelanggan
Di India sendiri, langganan Disney+ Hotstar dibanderol 299 Rupee per bulan (sekitar Rp 56.000), atau 1.499 Rupee per tahun (sekitar Rp 280.000).
Harga langganan Disney Plus (lewat Hotstar) ini tergolong lebih lebih murah dibandingkan langganan Netflix di India, yang dipatok sebesar 7 dollar AS (Rp 98.000) per bulan.
Sementara di Indonesia, Netflix diketahui menarik biaya langganan mulai Rp 109.000 per bulan untuk paket dasar.
Untuk wilayah Amerika Serikat di mana Disney Plus telah hadir, layanan itu mengenakan harga langganan mulai 7 dollar AS per bulan dan 70 dollar AS (Rp 987.000) per tahun.
Terkini Lainnya
- Mencoba MSI Claw 8 AI Plus, Konsol Gaming Windows 11 dengan Joystick RGB
- Cara Pakai WhatsApp Bisnis buat Promosi UMKM
- Cara Buat Kartu Ucapan Ramadan 2025 untuk Hampers lewat Canva
- Databricks Ekspansi ke Indonesia: Buka Potensi AI dan Pengelolaan Data
- GPU Nvidia RTX 5070 Ti Mulai Dijual di Indonesia, Ini Harganya
- Oppo Rilis Case dan Wallet Edisi Timnas Indonesia untuk Reno 13 F 5G
- 5 Aplikasi Al Quran untuk Mengaji Selama Puasa Ramadhan 2025
- Akamai Rilis Laporan "Defender Guide 2025" untuk Mitigasi Ancaman Siber
- Layanan Indosat HiFi Dikeluhkan Gangguan, Ada yang Sampai 9 Hari
- Cara Melihat Password WiFi di Laptop Windows 11 dengan Mudah dan Praktis
- Tabel Spesifikasi Nubia V70 Design di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Google Bawa Fitur ala Circle to Search ke iPhone
- Microsoft Umumkan Muse, AI untuk Bikin Visual Video Game
- Chatbot AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- "Pak Haji" Itu Sudah Tidak di Samsung Indonesia Lagi
- Pengamat Ungkap Penyebab Ponsel BM Masih Bisa Digunakan
- Google Meet Bisa Diakses Lewat Gmail Android dan iOS
- X3 SuperZoom Jadi Bukti Realme Tak Hanya Mainkan Strategi Harga Murah
- Instagram Disebut Bakal Gantikan Twitter