Apple Jadi Merek Paling Sering Dipakai untuk Penipuan
- Apple disebut menjadi brand (merek) yang paling banyak "dimanfatkan" atau dicatut namanya oleh pelaku penipuan di internet (phising), sepanjang kuartal pertama 2020.
Hal itu berdasarkan laporan penelitian dari perusahaan keamanan siber, Checkpoint yang dipublikasikan di situs resminya.
Menurut riset yang dilakukan Checkpoint, tahun ini posisi Apple melonjak ke nomor satu, padahal pada kuartal IV-2019 lalu, Apple masih berada di posisi ke-tujuh.
"Para pelaku phising kini paling banyak menggunakan brand 'Apple' karena memiliki citra perusahaan yang kuat," ungkap Checkpoint melalui siaran resminya, dirangkum KompasTekno, Rabu (15/4/2020).
Baca juga: Daftar 29 Aplikasi Beauty Camera Android Bermuatan Phishing
Di sisi lain, Para peneliti Checkpoint juga mengatakan bahwa para peretas mencoba mengambil keuntungan dari rumor seputar produk baru Apple yang segera meluncur.
Selain Apple, merek-merek teknologi lainnya yang termasuk dalam daftar yang sering dipakai untuk melakukan phising adalah Netflix, Whatsapp, Yahoo, Chase, Paypal, eBay, Microsoft, Facebook dan Amazon, sebagaimana terlampir dalam diagram berikut:
Baca juga: Terima Pesan Langganan Netflix Gratis, Hapus dan Jangan Klik Linknya
Peretas sering meniru merek-merek populer sebagai kedok untuk menipu orang, agar percaya bahwa e-mail yang dikirim benar-benar berasal dari perusahaan tersebut.
Berdasarkan mediumnya, Checkpoint menyebut web phishing menjadi yang paling menonjol dengan 59 persen serangan, diikuti oleh mobile phishing sebagai platform paling banyak diserang dengan 23 persen serangan, dan e-mail dengan 18 persen serangan.
Checkpoint mengatakan bahwa serangan cyber di awal 2020 meningkat karena banyak orang yang menghabiskan waktu mereka untuk menggunakan gadget, karena pembatasan sosial akibat wabah wabah Covid-19.
Terkini Lainnya
- iPhone 16 Pro "Sultan" Dijual Rp 163 Juta, Apa Istimewanya?
- Apple Fanboy Ternyata Nggak Buru-buru Ganti iPhone Baru
- 3 Cara Mencegah Panggilan Tidak Dikenal di HP dengan Mudah dan Praktis
- Cara Login WhatsApp Web dengan Nomor HP, Mudah dan Praktis
- 1 Juta Android TV Box Terinfeksi Malware "Vo1d", Indonesia Terdampak
- AWS Cloud Percepat Inovasi Perbankan Digital di Indonesia
- 2 Cara Ganti Password Gmail dengan Nomor HP yang Tidak Aktif, Mudah dan Praktis
- Cara Bikin Absen lewat Google Form dengan Mudah dan Praktis
- Game Legendaris Flappy Bird Akan Kembali Setelah 10 Tahun Menghilang
- Jenis-jenis Aplikasi yang Harus Dihapus di HP Android biar Memori Tidak Cepat Penuh
- Xiaomi Redmi 14R Meluncur dengan Snapdragon 4 Gen 2, mulai Rp 2 Jutaan
- ZTE Nubia V60 Design Resmi di Indonesia, HP "Boba" Harga Rp 1 Jutaan
- Tablet Infinix Xpad Versi 4G Resmi di Indonesia, Ini Harganya
- Terungkap, Hacker Pembobol Indodax dari Korea Utara
- Realme P2 Pro Meluncur, Spesifikasi Serba "Naik Kelas"
- Galaxy S20 Ultra Dikeluhkan Boros Baterai dan Cepat Panas
- Fitbit Gratiskan Fitur Premium bagi Semua Pengguna Baru
- Microsoft Tambah Kapasitas Peserta Meeting Online di Teams
- Layanan Ojek Grab dan Gojek Menghilang di Bogor, Depok, serta Bekasi
- Sony Gratiskan 2 Game PS4 untuk "Play at Home"