cpu-data.info

Biar Personal Branding Makin Bagus, Atur Feed Instagram Sekeren Mungkin

Feed akun Instagram @studio.hand milik Handhyanto Hardian.
Lihat Foto

KOMPAS.com - Apa jadinya bila 10 tahun lalu, Kevin Systrom dan Mike Krieger tidak menciptakan Instagram? Rasanya akan sulit membayangkan dunia tanpa Instagram.

Selama hampir satu dekade, Instagram berhasil mengubah dunia. Mulai dari cara seseorang mengambil foto, menentukan pilihan tempat makan, traveling, membeli suatu produk, hingga promosi.

Perubahan ini juga dirasakan Handhyanto Hardian (30), seorang desainer produk dan alumnus FSRD ITB. Pada 2011, ia menggunakan Instagram untuk menghasilkan foto unik dan visual menarik.

“Waktu itu, karena suka fotografi instan dan IG (Instagram) lebih praktis, bisa capture foto langsung upload. Ada kepuasan sendiri saat menghasilkan foto unik menggunakan Instagram,” tutur Hendi, panggilan akrabnya, kepada melalui aplikasi pesan instan, Selasa (31/03/2020).

Baca juga: Ludes Dipesan, Oppo Buka Lagi Pre-order Reno3 di Indonesia

Seiring perjalanan waktu, Instagram tidak hanya digunakan Hendi untuk menampilkan foto hasil jepretan. Sebagai seorang desainer produk, ia kini menggunakan Instagram untuk mencari referensi visual.

“Karena pekerjaan gue berkaitan dengan visual dan desain, Instagram sangat menginspirasi,” katanya lagi.

Selain itu, Hendi juga memanfaatkan Instagram sebagai portofolio desain produk yang sudah ia buat. Dengan begitu, orang lain bisa dengan mudah melihat karya-karyanya.

Baca juga: Fotografer Darwis Triadi Jepret Objek Pakai Oppo Reno3, Hasilnya?

Ia menambahkan, pengguna aktif Instagram sekarang ini makin banyak. Jadi, memanfaatkan Instagram sebagai portofolio akan lebih efektif menjaring calon konsumen dan menaikkan personal branding sebagai desainer produk.

“Sekarang bisa dibilang Instagram jadi semacam kartu nama,” tutur pemilik akun Instagram @studio.hand tersebut.

Baca juga: Kiat Jadi Fotografer Pro Berbekal Kamera Ponsel

Lantaran sudah bisa dipakai sebagai portofolio, menata feed Instagram tidak bisa asal-asalan. Sebab, bila feed yang disusun buruk, foto-foto yang ada di profil terkesan tidak dikurasi dengan baik. Alhasil, orang tidak tertarik mengikuti akun Instagram.

Memaksimalkan feed Instagram

Untuk memaksimalkan Instagram sebagai portofolio, foto bagus saja tidak cukup. Dibutuhkan pula keterampilan mengatur feed agar tampak rapi dan keren sehingga follower berdatangan juga tertarik untuk mengikuti.

Akun resmi film Parasite memaksimalkan feed Instagram untuk promosi film.(Instagram @parasitemovie) Akun resmi film Parasite memaksimalkan feed Instagram untuk promosi film.

Manfaat feed rapi dan berkonsep ini bukan itu saja kok. Seiring bertambahnya follower, kesempatan mendapatkan passive income semakin terbuka dengan menjadi influencer.

Penghasilan yang didapat sebagai influencer juga lumayan. Menurut Head of Business Development for Platforms Allstar.id, Gardy Esmond, pundi-pundi rupiah yang bisa dihasilkan dari menjadi influencer bisa buat hidup.

“Penghasilan influencer beragam dari setiap postingan. Mulai dari puluhan ribu sampai jutaan rupiah, tergantung dari jenis sponsor atau brand,” ucap Gardy kepada beberapa waktu lalu.

Baca juga: Keindahan Milan dan Luzern dalam Jepretan Oppo Reno3

Lalu, bagaimana memaksimalkan feed Instagram agar rapi dan menarik? Caranya enggak susah, cukup ikuti langkah-langkah yang sudah dirangkum berikut ini.

1. Pilih skema warna yang konsisten

Sebelum mengunggah foto di Instagram, sebaiknya memikirkan lebih dahulu skema warna. Warna-warna yang senada dan konsisten akan membuat feed Instagram tertata rapi.

Foto-foto yang diunggah pun terkurasi dengan baik. Dengan begitu, tidak ada foto-foto yang seakan-akan tidak berhubungan satu sama lain.

Contohnya saja Marisel Salazar. Pemilik akun Instagram @meriselmsalazar yang fokus pada makanan dan gaya hidup menggunakan skema warna konsisten untuk menarik perhatian pengikut.

“Aku menyukai warna biru, hijau, putih, dan abu-abu, tapi bukan berarti warna lainnya buruk,” katanya, seperti dikutip dari pagecloud.com.

Baca juga: Oppo Reno3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 5,2 Juta

Kunci menciptakan skema warna senada, menurut Joelle Anello, pemilik akun @lapetitenoob, yakni dengan konsisten menggunakan aplikasi edit foto dan filter tertentu.

“Menggunakan aplikasi dan filter yang sama untuk mengedit semua foto sangat penting,” jelasnya.

2. Punya tema khusus

Hampir mirip dengan skema warna, memilih tema khusus merupakan hal yang penting. Dengan tema khusus ini, pengguna Instagram akan terlihat ahli di bidang tertentu.

Misalnya saja, memilih tema traveling, maka foto-foto yang diunggah di Instagram akan lebih menarik bila semuanya bercerita tentang objek-objek wisata.

Baca juga: Mengukir Sejarah Baru, OPPO Reno3 Hadir dengan Kekuatan Kamera 108MP

Jadi, usahakan jangan asal memasukkan semua foto yang saling bertolak belakang. Feed tak bertema akan memperlihatkan akun Instagram berantakan dan tidak spesifik.

3. Maksimalkan grid di profil Instagram

Tampilan grid di profil Instagram bisa dimaksimalkan. Satu foto bisa dipecah ke dalam 3, 6, atau bahkan 9 foto, tergantung konsep dan tema yang ingin ditonjolkan.

Dengan memecah 1 foto menjadi beberapa foto, feed Instagram akan terlihat keren dan tidak membosankan. Meski begitu, saat membagi 1 foto menjadi beberapa foto juga harus melihat konsep foto itu sendiri.

Jangan sampai, foto sudah dipecah, ketika dilihat sebagai satu unggahan tersendiri malah terlihat aneh. Selain itu, jangan sering-sering mengunggah foto mozaik ini. Sebab, jika keseringan, akan terasa monoton.

Baca juga: Ludes Dipesan, Oppo Buka Lagi Pre-order Reno3 di Indonesia

4. Pastikan foto yang diunggah berkualitas

Bila foto yang diunggah tidak bagus dan tidak berkonsep, tentu saja hasil feed Instagram jadi tidak menarik. Pastikan foto yang ingin dipasang berkualitas, baik dari segi konsep, angle, maupun pencahayaan.

Saat ini, foto bagus sudah bisa dihasilkan dengan kamera ponsel. Jadi, pengguna Instagram tak perlu ribet mengambil foto dari kamera digital dan memindahkan hasil foto ke ponsel.

Ponsel baru yang beredar sekarang juga sudah dibekali kamera dan fitur fotografi yang cukup untuk menghasilkan foto berkualitas. Bahkan, lensa yang disematkan bukan satu atau dua lagi.

Baca juga: Review Earphone TWS Oppo Enco Free, Seperti Apa Performanya?

Meski begitu, ada baiknya memilih smartphone dengan kamera dan fitur terbaik sehingga foto yang dihasilkan sudah pasti menawan dan bisa maksimal. Ponsel dengan kamera canggih akan memudahkan pengguna Instagram untuk menghasilkan gambar bagus.

Misalnya saja smartphone Oppo Reno3. Ponsel terbaru Oppo ini sudah dilengkapi 5 kamera canggih.

Empat kamera belakang Oppo Reno3 terdiri dari kamera utama 48 MP, kamera telephoto 13 MP, kamera ultra-wide 8 MP, dan kamera mono 2 MP.

Sementara itu, kamera depan sudah beresolusi jumbo 44 MP dan dilengkapi fitur Ultra Night Selfie.

Menikmati video dari ponsel Oppo.Oppo Indonesia. Menikmati video dari ponsel Oppo.

Oppo Reno3 juga sudah dibekali fitur-fitur yang bakal memanjakan pengguna Instagram. Fitur Ultra Clear 108MP Image di ponsel tersebut bisa menghasilkan foto dengan resolusi tinggi sehingga mampu menampilkan detail dengan baik. Warna foto yang dihasilkan pun sangat jernih.

Fitur Super Macro 3cm juga tak kalah hebat. Dengan fitur ini, obyek kecil bisa ditangkap dengan detail yang tajam, sama seperti obyek berukuran normal.

Masih banyak fitur fotografi lainnya di Oppo Reno3, seperti 5x Hybrid Zoom, Ultra Wide Angle, Ultra Dark Mode, dan Oppo Screen Image Engine (OSIE).

Baca juga: Smartphone Kelas Menengah Oppo A91 Resmi Masuk Indonesia

Nah, ada kabar baik bila pengguna Instagram ingin memiliki Oppo Reno3 di tengah kebijakan pembatasan sosial seperti saat ini.

Oppo baru saja meluncurkan program #BetterAtHome yang memudahkan konsumen membeli produk tanpa harus keluar rumah.

Cukup menghubungi Official WhatsApp Oppo Indonesia di nomor 0815-9550-000, informasi produk dan pembelian ponsel bisa dilakukan dengan cepat. Oppo pun menggratiskan ongkos kirim selama program #BetterAtHome berlangsung.

5. Edit dahulu foto sebelum diunggah

Terakhir, jangan lupa mengedit foto sebelum diunggah di Instagram. Fungsi mengedit foto in bisa menyeragamkan tone warna yang ada di feed Instagram.

Seperti yang dikatakan Joello tadi, pengeditan foto akan lebih baik bila menggunakan satu aplikasi yang sama untuk semua unggahan. Dengan begitu, akan memudahkan dalam mengatur tone warna foto.

Jangan khawatir, saat ini sudah banyak aplikasi editing photo di ponsel pintar, seperti, VSCO, Snapseed, A Color Story, dan lain sebagainya. Jadi, sudah tidak perlu memindah-mindahkan foto dari ponsel ke komputer dan kembali lagi ke ponsel.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi Lengkap Oppo Reno 3 di Indonesia

Nah, cukup mudah bukan merapikan feed Instagram agar lebih artsy?

Mumpung sekarang sedang diminta untuk physical distancing, waktu luang selama di rumah bisa diisi dengan merapikan feed Instagram. Cobalah praktikkan cara-cara tadi agar feed Instagram menjadi lebih cantik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat