Ratusan Ribu Link Grup WhatsApp Pribadi Tersebar di Google

- Berhati-hatilah jika Anda memiliki grup WhatsApp pribadi. Pasalnya, orang tak dikenal pun bisa masuk ke grup Anda tanpa izin.
Pasalnya, baru-baru ini diketahui bahwa ada ratusan ribu tautan (link) yang grup WhatsApp yang masuk dalam index pencarian dan tersebar Google. Dengan demikian, orang tak dikenal pun bisa leluasa masuk ke dalam grup pribadi asalkan memiliki tautan tersebut.
Hal ini pertama kali terungkap oleh seorang jurnalis asal Jerman, Jordan Wildon. Melalui sebuah kicauan di akun Twitternya, Jordan mengunggah gambar yang menjadi buktu banyaknya link undangan grup Whatsapp yang tersebar bebas dalam pencarian Google.
"Grup Whatsapp Anda mungkin tidak seaman yang Anda kira," tulis Jordan.
Your WhatsApp groups may not be as secure as you think they are.
The "Invite to Group via Link" feature allows groups to be indexed by Google and they are generally available across the internet. With some wildcard search terms you can easily find some… interesting… groups. pic.twitter.com/hbDlyN6g3q
— Jordan Wildon (@JordanWildon) February 21, 2020
Celah keamanan ini pun kemudian diperkuat oleh temuan analis App Reverse bernama Jane Wong.
Baca juga: WhatsApp Tembus 2 Miliar Pengguna
Jane mengkonfirmasi terdapat lebih dari 470.000 tautan grup Whatsapp yang dia temukan ketika memasukkan kata kunci "Site:chat.whatsapp.com" pada Google.
A misconfiguration by WhatsApp enabled ~470k Group Invite links to be indexed by search engines
It should’ve been `Disallow`ed with robots.txt or with the `noindex` meta tag
thanks @JordanWildon for the tip # pic.twitter.com/FrW1I9Y8vs
— Jane Manchun Wong (@wongmjane) February 21, 2020
Kemudian situs teknologi Motherboard, juga mencoba metode serupa dan sukses masuk ke dalam sejumlah grup melalui tautan yang terindeks di Google.
Motherboard bahkan bisa mendapatkan daftar anggota grup tersebut lengkap beserta nomor telepon mereka.
Juru Bicara WhatsApp, Alison Bonny, mengatakan bahwa pengguna WhatsApp memang tidak diperkenankan untuk membagikan tautan grup ke halaman atau situs yang bisa diakses oleh publik.
Ia pun mengatakan, semua konten yang dibagikan ke situs publik, dapat ditelusuri dengan mudah lewat mesin pencari.
Dirangkum KompasTekno dari The Verge, Kamis (27/2/2020), Danny Sullivan selaku Google Public Search Lialison memberikan pernyataan melalui akun Twitter pribadinya.
Baca juga: Cara Mengecek Apakah Ponsel Anda Tetap Bisa Pakai WhatsApp atau Tidak
Ia mengatakan, mesin pencari seperti Google memang dapat mencantumkan konten yang berasal dari web publik.
"Itulah yang terjadi di sini. Tidak ada bedanya dengan kasus apa pun di mana situs mengizinkan URL yang didaftar untuk publik," kata Danny.
Ia juga menyarankan pengguna agar memanfaatkan pusat bantuan Google guna memblokir konten-konten tersebut.
Dari pantauan KompasTekno, saat ini pencarian menggunakan kata kunci "site:chat.whatsapp.com" pada Google sudah tidak bisa lagi diakses oleh pengguna.
Meski begitu, hingga saat ini pengguna masih bisa mencari tautan grup melalui beberapa mesin pencarian lain seperti Bing, Yandex dan DuckDuckGo.
Terkini Lainnya
- Cara Hapus GetContact Permanen biar Identitas Kontak Tetap Aman
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Apa Itu Grok AI dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
- 7 Cara Menghapus Cache di HP untuk Berbagai Model, Mudah dan Praktis
- Samsung Rilis Vacuum Cleaner yang Bisa Tampilkan Notifikasi Telepon dan Chat
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- 3 Cara Menggunakan Chatbot Grok AI di X dan Aplikasi HP dengan Mudah
- Poco M7 Pro 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,8 Juta
- Siap-siap, Harga iPhone Bakal Semakin Mahal gara-gara Tarif Trump
- Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Meta Rilis 2 Model AI Llama 4 Baru: Maverick dan Scout
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- AI Google Tertipu oleh April Mop, Tak Bisa Bedakan Artikel Serius dan Guyonan
- Smartwatch Garmin Vivoactive 6 Meluncur, Pertama dengan Fitur Alarm Pintar
- Vimeo Rilis Fitur Streaming ala Netflix, Kreator Indonesia Gigit Jari
- Gara-gara VIrus Corona, Rilis iPhone 12 Bakal Tertunda?
- Instagram Uji Fitur "Stiker Komentar" di Stories, Begini Caranya
- Vivo Pamer Sosok Ponsel V19 di Instagram
- Samsung Akan Jual Teknologi Layar "Tekuk" Galaxy Z Flip
- Huawei Umumkan Tanggal Peluncuran Ponsel P40 dan P40 Pro