Bos Xiaomi Indonesia Sebut MIUI 11 Terinspirasi dari Alam

JAKARTA, - Setelah resmi dirilis beberapa waktu lalu, Xiaomi mulai memperkenalkan sistem antarmuka teranyar miliknya, MIUI 11 kepada publik. Indonesia menjadi salah satu negara yang turut diperkenalkan.
Menurut Country Director Xiaomi Indonesia, Alvin Tse, rancangan dan desain sistem antarmuka MIUI 11 ini terinspirasi dari alam.
Alvin mengatakan, desain tersebut sengaja diberikan kepada pengguna untuk menghadirkan pengalaman baru dan meningkatkan kedekatan dengan perangkat yang mereka miliki.
Menurut Alvin, ada sejumlah aspek yang ditingkatkan dari MIUI versi sebelumnya, khususnya pada bagian efek suara.
Pada MIUI 11 terdapat sejumlah efek suara berbeda yang bisa digunakan sebagai nada dering notifikasi dan alarm. Suara tersebut meliputi suara burung, serangga, hingga air.
"Salah satu hal yang menyebalkan di ponsel adalah suara notifikasi yang standar, tetapi kali ini kami tawarkan notifikasi suara yang unik yang dapat berubah sesuai waktu," tutur Alvin dalam acara peluncuran Redmi 8 dan Redmi 8A di Jakarta, Rabu (4/12/2019).
Dengan demikian, ungkap Alvin, MIUI 11 ini diharapkan akan memberi nuansa yang segar saat pengguna beraktivitas dengan ponsel Xiaomi.
Baca juga: Daftar Ponsel Xiaomi yang Kebagian MIUI 11
Tak hanya efek suara yang terinspirasi dari alam, nada pada alarm di MIUI 11 pun bisa secara otomatis menyesuaikan diri dengan waktu dan hari.
Seperti contohnya alarm pada hari Senin, suaranya akan berubah suara ombak yang tenang. Kemudian hari Selasa alarm tersebut akan berubah menjadi suara api.
Nada notifikasi lain pun bisa menyesuaikan diri dengan waktu. Seperti contohnya ketika malam datang, notifikasi akan berubah dengan suara yang khas muncul di malam hari seperti suara jangkrik.
Alvin menegaskan, MIUI 11 juga dirancang agar pengguna bisa mengakses sejumlah fitur penting dengan cepat.
Seperti misalnya dokumen-dokumen akan ditampilkan dengan format yang lebih efisien tanpa perlu menginstal aplikasi lain.
Baca juga: Xiaomi Mi 10 Dipastikan Hadir dengan Snapdragon 865
Xiaomi juga menghadirkan mode malam, aplikasi pop up layar, dual clock untuk menampilkan dua waktu yang berbeda, hingga period tracker untuk mencatat kesehatan pengguna.
Sistem operasi ini sudah tersedia melalui update di ponsel-ponsel Redmi Note 8 Pro, Redmi 8A, Redmi 7A, aredmi Note 5A, Redmi Note 6 Pro, POCOPHONE F1, Mi 8 Lite, Redmi S2, Redmi 5, dan Redmi 5A.
Untuk Redmi Note 8, Redmi 6A, Redmi 6, Redmi 5 Plus sudah tersedia secara bertahap dan untuk Redmi 8 baru akan tersedia pada Desember 2019.
Terkini Lainnya
- 3 Game Gratis PS Plus April 2025, Ada Hogwarts Legacy
- OpenAI Rilis GPT-4.1, Bisa Bantu Coding yang Lebih Panjang
- Kabar Kurang Baik dari Samsung soal Update One UI 7
- Canva Rilis Fitur Baru Berbasis AI, Bisa Buat Coding hingga Bikin Gambar
- Apple, Microsoft, dkk Terbangkan Ribuan Komponen Laptop ke AS
- 5 Besar Vendor Smartphone Global Awal 2025 Versi Counterpoint
- Harimau Biru di Sphere Las Vegas, Karya Gemilang Ilustrator Indonesia
- Samsung Rilis Duo Perangkat Tangguh, Smartphone XCover7 Pro dan Tab Active5 Pro
- Antisipasi Tarif Trump, Jepang Subsidi Warganya Setara Nintendo Switch 2
- Kenapa Celah Keamanan Disebut Bug atau Kutu? Begini Penjelasannya
- 3 Cara Cek HP Support eSIM di Android dan iPhone dengan Mudah
- Apple Maps Kini Bisa Digunakan di Android, tapi Setengah Hati
- 9 Trik Bikin Ruang Penyimpanan iPhone Lebih Bersih Tanpa Hapus Foto dan Video
- Oppo Gandeng Google Bikin Agentic AI, Bikin HP Makin Pintar
- Game "The Last of Us Complete" Dirilis untuk PS5, Versi Lengkap Part I dan II