Qualcomm Tak Mau Chip Buatannya Dipakai di iPhone XS, XR, dan XS Max
- Pabrikan chip kenamaan, Qualcomm, diketahui pernah mendapat permintaan dari Apple untuk memasok chip modem iPhone teranyar yang dirilis 2018 lalu. Namun Qualcomm menolak untuk memenuhi tawaran itu.
Informasi tersebut diutarakan oleh Chief Operating Officer (COO) Apple, Jeff Williams dalam persidangan dengan Komisi Perdagangan Federal (FTC) di Amerika Serikat.
Berdasarkan kicauan dari jurnalis Shara Tibken, Williams yang bertindak sebagai saksi mengatakann bahwa penolakan yang dilakukan Qualcomm dilatarbelakangi masalah hukum yang tengah berlangsung antara kedua perusahaan.
Baca juga: CEO Apple Tuding Qualcomm Sebar Hoaks
"Apple ingin menggunakan chip (modem) Qualcomm pada iPhone XS, XS Max dan XS. Namun Qualcomm tidak mau menjual chip modemnya karena masalah hukum. Jeff Williams memberi kesaksiannya di sidang FTC," tulis Shara.
Jika kabar penolakan tersebut benar adanya, maka Qualcomm kehilangan kesempatan untuk mendulang miliaran dollar. Apalagi saat ini, meski pasar smartphone terus menurun, Apple masih menjadi salah satu perusahaan yang memiliki pangsa besar secara global.
Apalagi menurut riset dari Counterpoint, Apple masih memiliki pangsa pasar ponsel premium sebesar 21 persen yang membuatnya berada di peringkat kedua setelah Samsung.
Namun keputusan tersebut diduga kuat adalah bagian dari sikap tegas dari Qualcomm pada Apple.
Dirangkum KompasTekno dari Android Authority, Selasa (15/1/2019), saat ini, Apple dan Qualcomm memang tengah bersitegang di pengadilan lantaran Apple dituduh tidak memenuhi pembayaran lisensi kepada Qualcomm.
Baca juga: Qualcomm Rogoh Rp 21 Triliun Agar iPhone Dilarang di Jerman
Apple dianggap tidak mengikuti ketentuan yang sebelumnya telah disepakati oleh kedua belah pihak. Bahkan kasus hukum ini berdampak pada penarikan produk-produk Apple di beberapa negara.
Tak hanya itu, kedua perusahaan juga ditengarai terlibat upaya monopoli perdagangan. Apple diketahui pernah meminta insentif dari Qualcomm untuk menjad pemasok tunggal chip iPhone di tahun 2011 silam.
Terkini Lainnya
- DJI Flip Meluncur, "Drone" Mungil Mirip Sepeda Lipat yang Mudah Diterbangkan
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- Kemenperin Puji Samsung Patuhi TKDN, Sindir Apple?
- 5 Merek HP Terlaris di Dunia 2024 Versi Counterpoint
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu