Cara Melacak Nomor IMEI di Perangkat Android

- Tak sedikit pengguna ponsel mengabaikan nomor identitas ponsel atau International Mobile Equipment Identity (IMEI). Padahal, deretan nomor IMEI yang bisanya terdiri dari 15 hingga 16 digit, bisa membantu melacak ponsel yang hilang.
Nomor tersebut biasanya berada di bodi perangkat bagian dalam, seperti baterai. IMEI juga bisa dicek melalui menu "about device" (tentang perangkat) di ponsel atau bisa pula dengan mengetik kombinasi nomor *#06#.
Namun, bagaimana jadinya jika ponsel kita hilang dan belum sempat mencatat nomor IMEI Khusus untuk ponsel Android, Google telah melakukan pembaruan aplikasi "Find My Device" untuk bisa melacak nomor IMEI di ponsel yang hilang.

Dalam pembaruan versi 2.2, pengguna smartphone Android bisa melacak nomor IMEI ponselnya, lengkap dengan tanggal pendaftaran IMEI dan kapan terakhir dilihat.
Setelah melakukan pembaruan aplikasi "Find My Device" di Play Store, ketuk ikon "i" yang merujuk pada informasi perangkat.
Di dalamnya akan terpampang jenis perangkat dan nomor IMEI, serta pendaftaran pertamanya, sebagaimana KompasTekno rangkum dari 9to5 Google, Senin (28/5/2018).
Perlu diingat agar smartphone bisa terlacak, GPS dan koneksi internet dalam keadaan aktif serta perangkat tidak dalam keadaan mati.
Setelah mendapat nomor IMEI, pengguna bisa melacaknya ke gerai operator seluler untuk melacak ponsel atau melakukan pemblokiran. Nomor IMEI digunakan operator seluler untuk mengidentifikasi perangkat yang terdaftar pada jaringan mereka.
Baca juga: 5 Cara Melacak Smartphone Android yang Hilang
Pelacakan ponsel juga bisa dilakukan langsung melalui aplikasi Find my Device langsung. Pengguna Android bisa melakukan beberapa aksi setelah mendapati ponselnya raib melalui Find my Device. Misalnya membunyikan ponsel dari jarak jauh, mengunci layar perangkat atau mengahapus semua data di ponsel sekaligus.
Terkini Lainnya
- OpenAI Rilis GPT-4.1, Bisa Bantu Coding yang Lebih Panjang
- Kabar Kurang Baik dari Samsung soal Update One UI 7
- Canva Rilis Fitur Baru Berbasis AI, Bisa Buat Coding hingga Bikin Gambar
- Apple, Microsoft, dkk Terbangkan Ribuan Komponen Laptop ke AS
- 5 Besar Vendor Smartphone Global Awal 2025 Versi Counterpoint
- Harimau Biru di Sphere Las Vegas, Karya Gemilang Ilustrator Indonesia
- Samsung Rilis Duo Perangkat Tangguh, Smartphone XCover7 Pro dan Tab Active5 Pro
- Antisipasi Tarif Trump, Jepang Subsidi Warganya Setara Nintendo Switch 2
- Kenapa Celah Keamanan Disebut Bug atau Kutu? Begini Penjelasannya
- 3 Cara Cek HP Support eSIM di Android dan iPhone dengan Mudah
- Apple Maps Kini Bisa Digunakan di Android, tapi Setengah Hati
- 9 Trik Bikin Ruang Penyimpanan iPhone Lebih Bersih Tanpa Hapus Foto dan Video
- Oppo Gandeng Google Bikin Agentic AI, Bikin HP Makin Pintar
- Game "The Last of Us Complete" Dirilis untuk PS5, Versi Lengkap Part I dan II
- Fujifilm Instax Mini 41 Meluncur, Kamera Foto Instan Gaya Retro
- Google Geser Amazon Rajai Pasar Speaker Pintar
- Khusus Hari Ini, Paket Data 25 GB Telkomsel Seharga Rp 100.000
- Samsung Harus Bayar Ganti Rugi Rp 7,5 Triliun ke Apple
- Begini Cara "Membangkitkan" Kicauan Twitter 10 Tahun Lalu
- AirBnB Uji Coba Fitur Mirip Instagram Stories