Akhirnya, iPhone 16e hingga iPhone 16 Pro Max Raih TKDN

- Akhirnya, iPhone 16 series resmi mendapatkan sertifikat Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Sertifikat TKDN adalah syarat untuk berjualan ponsel 4G/5G di Indonesia. Artinya, seluruh iPhone 16 series, mulai dari iPhone 16e (versi terendah) hingga iPhone 16 Pro Max (versi tertinggi) bakal bisa diperjual-belikan di Indonesia secara resmi.
Dengan munculnya sertifikat TKDN iPhone 16 series ini, maka juga berarti dibukanya blokir iPhone 16 series di Tanah Air sejak September 2024.
Baca juga: Izin Edar iPhone 16 di Indonesia Terbit, Apple Tetap Bisa Jualan Tanpa Bangun Pabrik iPhone
Berdasarkan pantauan KompasTekno pada Jumat (7/3/2025) pagi ini, terdapat lima model iPhone 16 series yang muncul, meliputi:
- A3287
- A3290
- A3293
- A3296
- A3409
Laman TKDN sendiri tidak merinci nama produk dari masing-masing model tersebut. Namun, setelah ditelusuri dari situs Apple Indonesia, sederet nomor model tersebut merujuk ke perangkat iPhone 16 series. Berikut rinciannya:
- A3287 - iPhone 16
- A3290 - iPhone 16 Plus
- A3293 - iPhone 16 Pro
- A3296 - iPhone 16 Pro Max
- A3409 - iPhone 16e
Dengan munculnya lima nomor model tersebut sekaligus mengonfirmasi bahwa perangkat iPhone 16 series, sudah lolos sertifikasi dan siap untuk diperjual-belikan di Indonesia.
Meski telah memenuhi persyaratan TKDN, Apple masih harus mendapatkan sertifikasi Pos dan Telekomunikasi (Postel) dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI), Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Baca juga: iPhone Jadi HP Bekas Terlaris, Ini Seri yang Paling Diminati
Sayangnya, hingga artikel ini ditulis, deretan model iPhone 16 series tersebut belum terlihat di laman Postel.
Diblokir sejak September 2024
Sebelumnya, iPhone 16 series tidak dapat dipasarkan secara resmi di Indonesia karena belum memenuhi persyaratan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN).
Adapun kendala sertifikat TKDN ini juga disebabkan karena Apple belum memenuhi komitmen investasinya di Indonesia.
Untuk mendapatkan TKDN iPhone 16 sendiri, Apple sudah melakukan berbagai upaya termasuk menawarkan sejumlah nilai investasi. Hal ini sejalan dengan skema investasi inovasi (skema 3) yang dipilih Apple dari total tiga skema TKDN yang ada.
Sejak peluncurannya secara global lima bulan lalu, alias September 2024, Apple sudah melakukan berbagai upaya untuk mengedarkan iPhone 16 series di Indonesia.
Baca juga: Apple Ternyata Belum Juga Urus Izin iPhone 16 di Indonesia
Pada Desember 2024 lalu, Apple dilaporkan mengajukan proposal investasi senilai 1 miliar dollar AS (sekitar Rp 16,3 triliun) untuk membangun pabrik AirTag di Batam.
Namun, proposal ini sempat ditolak karena dinilai tidak berkaitan langsung dengan rantai produksi iPhone di Indonesia. Apple lantas merevisi proposal tersebut dan mendapatkan persetujuan Kemenperin, pada 26 Februari 2024.
Kemudian, di hari yang sama, Kemenperin juga menyetujui proposal investasi Apple di Indonesia untuk periode 2025-2029 sebagai syarat pemenuhan TKDN perangkat iPhone 16 series.
“Kementerian Perindustrian telah menyetujui rencana investasi inovasi dari Apple untuk periode 2025-2028 dan juga telah menandatangani MoU dengan Apple untuk komitmen investasi pada periode 2023-2029,” kata Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, dikutip KompasTekno dari situs resmi Kemenperin.
Untuk investasi ini, Apple menggelontorkan 160 juta dollar AS (sekitar Rp 2,6 triliun) dalam bentuk uang tunai (cash), sesuai dengan Permenperin No. 29 Tahun 2017.
“Kami sudah sepakat bahwa investasi inovasi Apple yang mengikuti skema tiga (inovasi) Itu akan senilai 160 juta dolar AS, dan ini bentuknya hard cash," ujar Agus.
Dengan disepakatinya MoU serta proposal investasi tersebut, menandai langkah penting bagi Apple dalam memenuhi persyaratan pemerintah Indonesia dan meluncurkan perangkat iPhone 16 series secara resmi di pasar Indonesia.
Terkini Lainnya
- AS Akan Wajibkan Imigran Setor Akun Media Sosial untuk Izin Tinggal
- Microsoft "Suntik Mati" Software Berusia 35 Tahun Ini
- 5 Contoh Surat Lamaran Kerja via Email yang Benar dalam Bahasa Indonesia dan Inggris
- Alibaba Rilis Model AI QwQ-32B, Diklaim Ungguli OpenAI dan DeepSeek
- 2 Cara Membuat Kolom Tanda Tangan di Microsoft Word dengan Mudah dan Praktis
- Cara Membuat Drop Down List atau Daftar Pilihan di Microsoft Excel
- Arti Kata “Etlis”, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan di Medsos
- Cara Sematkan Tiga Pesan Penting DM Instagram
- Mau "Bukber"? Ini Tips Cari Rekomendasi Restoran via Gmaps
- 5 Aplikasi Finansial untuk Kelola Keuangan Ramadhan hingga Lebaran 2025
- Google Rilis Fitur Pendeteksi Penipuan, Ditenagai AI
- Buka Hari Ini Jam 09.00, Berikut Link dan Cara Tukar Uang Baru Lebaran 2025 via Bank Indonesia
- Mengapa Blokir iPhone 16 Series di Indonesia Dicabut?
- Google Umumkan AI Mode di Search, Bisa "Googling" Lebih Detail
- Penyangga HP Ini Bisa Ngecas 3 Gadget Apple Sekaligus
- Kemenperin Resmi Buka Blokir iPhone 16, 5 Model Muncul di Situs TKDN
- Dunia Mewaspadai "Cybercrime-as-a-Service"
- Izin Edar iPhone 16 di Indonesia Terbit, Apple Tetap Bisa Jualan Tanpa Bangun Pabrik iPhone
- BREAKING NEWS: iPhone 16 Series Akhirnya Lolos TKDN, Selangkah Lagi Resmi Dijual di Indonesia
- Samsung Galaxy A36 5G: Harga dan Spesifikasi di Indonesia