iPhone 16 Absen di Indonesia, Ini Tanggapan Vendor HP Android
- Lini smartphone terbaru Apple, iPhone 16 series saat ini dilarang diperjualbelikan di Indonesia.
Musababnya, seri ponsel tersebut belum mengantongi sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 35 persen dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Absennya iPhone 16 series di Indonesia ini ditanggapi oleh vendor smartphone kelas atas (flagship) Android di Indonesia, seperti Oppo, Vivo, dan Samsung.
Ketiganya menawarkan lini ponsel Android dengan rentang harga yang sekelas dengan iPhone 16, di pasar Indonesia.
Baca juga: iPhone 16 Diblokir, CEO Apple Kini Tak Sebut Indonesia Lagi
Head of Public Relations Oppo Indonesia, Arga Bima mengatakan bahwa akhir tahun dan masa menjelang liburan merupakan momentum baik bagi konsumen untuk memiliki smartphone baru.
Untuk itu, Oppo sedang menyiapkan lini ponsel kelas atas, Oppo Find X8, yang rencananya bakal diboyong ke Indonesia pada November 2024.
"Saya rasa menjelang akhir tahun, menjelang masa liburan menjadi peluang dan momentum baik bagi konsumen untuk memiliki smartphone baru," kata Arga ketika dihubungi KompasTekno, Kamis (31/10/2024).
"Dan Oppo menawarkan itu semua lewat Oppo Find X8 series yang segera diluncurkan, dengan keunggulan pada sisi kamera. Pastinya ini akan menjadi partner traveling terbaik bagi pencinta produk flagship di Indonesia," sambungnya.
Saat kami bertanya apakah ada peningkatan penjualan HP flagship Oppo yang mungkin diuntungkan dari absennya iPhone, pertanyaan itu tidak dijawab.
Dalam kesempatan terpisah, PR Manager Vivo Indonesia, Alexa Tiara mengatakan bahwa penundaan peluncuran suatu produk bisa menciptakan momen yang berbeda untuk berbagai brand.
Akan tetapi, Alexa mengaku fokus Vivo Indonesia adalah memberikan produk dengan kualitas tinggi.
"Kami menghargai setiap perkembangan dalam industri teknologi, termasuk dinamika di pasar flagship," ungkap Alexa ketika dihubungi KompasTekno, Selasa (29/10/2024).
"Penundaan peluncuran suatu produk tentu bisa menciptakan momen yang berbeda bagi berbagai merek. Namun, fokus utama Vivo adalah memberikan produk berkualitas tinggi dengan inovasi teknologi terbaru, yang kami percaya akan terus memenuhi ekspektasi dan kebutuhan pengguna, apa pun kondisinya di pasar," imbuhnya.
Alexa menjawab bahwa Vivo melihat tren positif dalam penjualan HP flagship bikinannya, termasuk Vivo X series, tetapi Alexa sama sekali tidak menyinggung iPhone, sehingga tidak sepenuhnya menjawab pertanyaan yang kami tanyakan.
Baca juga: Keuntungan Apple Turun, Bukan gara-gara iPhone 16 Tidak Laku
Terkini Lainnya
- Tabel Spesifikasi Harga Redmi Note 14 4G, Mulai Rp 2,4 Juta
- Caviar Bikin iPhone 16 Pro Mewah Bertema Bitcoin, Ini Harganya
- Google Rilis AI Gemini 2.0 Flash di Aplikasi Seluler, Gratis
- OpenAI Rilis dan Gratiskan o3-mini, AI Bernalar yang Jago Matematika
- 5 Alasan Gen Z Suka Sering Pakai Fitur DnD di Ponsel
- Terungkap, Alasan Meta Gagal "Menjinakkan" TikTok
- Google Tawarkan Karyawan untuk Resign secara Sukarela
- CEO Telegram Tak Heran AI DeepSeek Buatan China Kalahkan AS
- Cara Buat Kalender Otomatis di Microsoft Excel
- Tiga Game Gratis PS Plus Februari 2025, Ada Game "Perampokan" Payday 3
- Microsoft dan Meta Tetap Mau Keluar Duit Banyak meski DeepSeek Bisa Murah
- Cara Factory Reset HP Redmi dengan Mudah dan Praktis
- 2 Cara Menghapus Cache di HP Vivo dengan Mudah dan Cepat
- Apa yang Terjadi Jika Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Menutup Aplikasi Latar Belakang Bisa Hemat Baterai HP, Benarkah Demikian?
- Microsoft Beberkan Lanskap Kejahatan Cyber 2024 dan Cara Antisipasi
- AS Terapkan Regulasi Baru, Cegah Pengembangan AI di China
- Nothing Bikin Smartphone "Glow in The Dark" yang Dirancang Bareng Fans
- HP Tangguh Cubot Kingkong X Pro Punya Fitur RAM hingga 48 GB
- Daftar Game Gratis PS Plus November 2024, Ada Game Baru yang Belum Rilis