17 Fitur AI Eksklusif, Cuma Ada di Samsung Z Fold 6 dan Z Flip 6 Halaman all -
- Duo ponsel lipat terbaru Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Galaxy Z Flip 6 dibekali 14 fitur Galaxy AI yang lebih baru dan canggih.
Beberapa fitur yang menjadi sorotan utama adalah Portrait Studio, Sketch to Image, Composer, Interpreter Dual Screen, hingga Circle to Search untuk soal matematika dan fisika.
Ini adalah kali pertama Galaxy AI hadir di ponsel lipat Samsung secara bawaan. Artinya, dukungan Galaxy AI sudah terpasang langsung di perangkat, sehingga pengguna tak perlu lebih dulu menginstalnya.
Galaxy AI debut perdana di seri Galaxy S24 yang dirilis Januari 2024 lalu. Setelah itu, Samsung mulai memperluas ketersediaan Galaxy AI ke ponsel flagship lain, termasuk ke Galaxy Z Fold generasi sebelumnya, seperti Galaxy Z Fold 5, Z Fold 4, dan Z Fold 3 lewat pembaruan OneUI 6.1.
Baca juga: Samsung Galaxy Z Fold 6 Meluncur, Bodi Makin Tipis dan Galaxy AI Lebih Canggih
Saat awal debut, fitur Galaxy AI mencakup Circle to Search, Note Assist, Interpreter, Live Translate, Chat Assist, Generative Edit, Transcript Assit, Browsing Assist.
Nah, Samsung Z Fold 6 dan Z Flip 6 yang menjalankan OneUI 6.1.1 kini dibekali Galaxy AI bawaan. Tujuh fitur Galaxy AI yang sudah ada otomatis tersedia di duo ponsel Galaxy Z Fold-Flip 6. Beberapa fitur yang sudah ada bahkan ditingkatkan, sehingga lebih canggih dan pintar.
Yang lebih istimewanya lagi, ada 14 fitur Galaxy AI baru yang eksklusif disematkan di Samsung Z Fold 6 dan Z Flip 6 untuk pertama kalinya.
Berikut daftar 14 fitur Galaxy AI baru yang hanya tersedia di Galaxy Z Fold-Flip 6, untuk saat ini.
14 Fitur eksklusif Galaxy AI
1. Sketch to Image
"Sketch to Image adalah fitur terbaru Galaxy AI. Fitur ini dibuat memanfaatkan kekuatan AI, untuk membantu menyulap imajinasi pengguna menjadi kenyataan. Pengguna cukup membuat sketsa gambar, dan Galaxy AI bakal memahami sketsa tersebut, lalu menghasilkan gambar dalam berbagai gaya," kata Jenny Blackburn, VP Gemini User Experience Google.
Di galeri, pengguna bisa menggunakan Sketch to Image untuk menambahkan obyek pada gambar yang sudah ada.
Caranya, pengguna buka foto yang ingin diedit. Lalu klik ikon bintang Galaxy AI. Lalu, klik "Sketch to Image" yang ada di pojok kiri bawah.
Selanjutnya, gambar obyek yang diinginkan, misalnya bunga, mahkota, bintang, dll. Lalu, klik "Generate".
Nanti, Galaxy AI akan menyulap gambar tangan pengguna menjadi beberapa gambar digital yang unik yang menyerupai gambar tangan di awal. Klik opsi "Save to copy" untuk menyimpan foto dengan tambahan gambar dari Galaxy AI.
Untuk Samsung Notes, pertama, pengguna harus menggambar obyek dengan manual. Selanjutnya, klik logo bintang Galaxy AI, lalu pilihan Sketch to Image.
Pengguna bisa memilih gambar ingin disulap menjadi tipe yang seperti apa, apakah tipe gambar "watercolor", "illustration", "Sketch", "Pop art", atau "cartoon". Lalu klik "Generate".
Nanti, Galaxy AI akan menyulap pengguna menjadi tipe gambar yang dipilih. Sepengalaman KompasTekno, hasil obyek tambahan dari Sketch to Image di galeri maupun Samsung Notes terlihat rapi dan sesuai dengan yang digambar secara manual oleh pengguna.
2. Portrait Studio
Caranya, pilih foto di galeri, lalu klik ikon bintang Galaxy AI. Selanjutnya, pilih gaya yang diinginkan, kemudian klik "Generate".
Nanti, Galaxy AI akan menyulap foto asli pengguna ke gaya yang dipilih. Misalnya, jika memilih gaya sketsa, maka foto akan diubah ke sketsa hitam putih. Jika memilih kartun, foto asli pengguna bakal diubah menjadi mirip seperti tokoh di film kartun.
Baca juga: Canggungnya Aktris Sydney Sweeney di Peluncuran Samsung Z Fold 6, Wajahnya Dipermak AI
Fitur bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan foto profil media sosial atau profile WhatsApp bikinan AI yang juga lagi ngetren belakang.
Berikut demonstrasi fitur Portrait Studio.
View this post on InstagramA post shared by Kompas Tekno (@teknokompas)
3. Composer
Misalnya, pengguna ingin memberikan ucapan ulang tahun ke seseorang. Pengguna bisa menggunakan fitur Composer untuk hasil ucapan ulang tahun yang unik.
Pengguna tinggal buka Samsung Notes > klik logo bintang Galaxy AI > klik "Composer" > masukkan perintah seperti "ucapan ultah yang romantis untuk suami".
Pengguna bisa memili opsi bahasa menjadi lebih "profesional", "kasual", atau "sopan". Selain itu, pengguna bisa memilih peruntukan teks yang akan dibuat, seperti peruntukan "standar", "email", "komentar", dan "media sosial".
Selanjutnya, pengguna perlu mengeklik "Generate". Nanti, Galaxy AI Composer akan memberikan hasil ucapan yang diminta. Pengguna bisa mengeklik "Refresh" untuk mendapatkan hasil lain.
Fitur Composer mendukung bahasa Indonesia di Samsung Keyboard. Jadi pengguna di Indonesia bisa langsung menjajal fitur ini dengan bahasa ibunya.
4. Listening mode
Fitur interpreter kini memiliki kemampuan baru, yakni "listening mode".
Opsi ini memungkinkan pengguna mentranskrip dan menerjemahkan audio. Contoh penggunannya seperti video pelajaran, saat dosen memberikan materi kuliah, teman memberikan presentasi, pengguna mengikuti seminar, atau saat mendengarkan konten audio dalam bahasa asing.
5. Live Translate di WhatsApp dkk
Saat debut di Galaxy S24 series, fitur Live Translate hanya bisa digunakan saat berteleponan lewat fitur telepon natif di ponsel, tidak mendukung aplikasi pihak ketiga.
Di WhatsApp, pengguna tinggal melakukan panggilan telepon seperti biasa. Nanti, di sebelah kiri atas bilah Quick Access, ada opsi "Live Translate".
Setelah diklik, Galaxy AI akan otomatis mendeteksi bahasa yang digunakan oleh masing-masing pengguna dan menerjemahkan ketika ngobrol.
6. PDF overlay translation
Dengan fitur ini, hasil terjemahan tidak lagi ditampilkan seperti label yang ditindih di atas teks berbahasa asing. Namun, teks PDF itulah yang diterjemahkan langsung ke bahasa yang dipilih.
7. Voice transcript di Notes
8. Live Effect
Fitur ini bisa menyulap obyek foto 2D yang diam menjadi 3D yang bergerak, sehingga foto lebih hidup.
Opsi Live Effect bisa ditemukan di semua foto orang yang di geleri ponsel. Pengguna hanya perlu membuka foto, lal mengusap ke atas. Nanti, muncul opsi "Live Effect".
Setelah diklik, pengguna akan melihat pratinjau foto yang dibubuhi Live Effect. Jika suka, pengguna bisa menyimpannya sebagai salinan.
Baca juga: 7 Fitur AI Baru yang Bikin Samsung Z Fold 6 dan Z Flip 6 Lebih Pintar
9. AutoZoom
Fitur AutoZoom ini memungkinkan kamera membingkai atau framing obyek dengan lebih baik secara otomatis dan handsfree. Jadi, pengguna bisa menaruh Samsung Z Flip 6 di tempat tertentu, kemudian mengambil konten dengan leluasa.
Nanti, kamera Samsung Z Flip akan memberikan angle yang dinilai terbaik, seperti pengguna berada di tengah layar hingga background gedung ikut masuk frame dengan pas.
10. Suggested Reply
Pengguna bisa memeriksa notifikasi pesan lewat FlexWindow berukuram 3,4 inci, tak perlu repot membuka layar utama. Untuk mempermudah membalas pesan, Galaxy AI akan memberikan beberapa rekomendasi balasan pesan yang disesuaikan.
11. AI Drawing
Fitur AI Drawing ini mirip seperti Sketch to Image, yakni sama-sama bisa menyulap gambar tangan menjadi gambar digital. Bedanya adalah cara mengaksesnya.
AI Drawing bisa diakses lewat side panel di layar. Pengguna tinggal mengusap layar dari sebelah kanan ke kiri. Nanti akan muncul panel dengan banyak ikon, salah satunya AI Drawing.
12. Smart select
Masih di side panel, Samsung juga menambahkan ikon Smart select. Fungsinya untuk memindai barcode yang muncul di layar secara langsung.
Jadi, pengguna tidak perlu membuka kamera, mengambil tangkapan layar, apalagi membuka barcode di perangkat lain untuk memindainya.
13. Create profile card
Pengguna bisa membuat kartu profile menarik untuk kontak pengguna. Nantinya, pengguna bisa menggunakan foto portrait yang diedit dengan Galaxy AI. Hasilnya mirip seperti gambar animasi dari Portrait Studio.
14. Energy Score
Untuk memeriksa Skor Energi yang didukung Galaxy AI, data kesehatan yang dilacak dari Samsung Galaxy Watch atau Galaxy Ring harus disinkronkan dengan aplikasi Samsung Health di ponsel Galaxy Z Fold-Flip 6. Aktivitas sebelumnya, data tidur, dan data detak jantung selama tidur harus dilacak untuk mendapatkan skor energi.
Baca juga: Bikin Avatar AI Cuma 10 Detik Pakai Samsung Z Flip 6, Hasilnya Top dan Unik
3 Fitur Galaxy AI yang ditingkatkan
Selain fitur-fitur baru, ada 3 fitur Galaxy AI yang sudah ada sebelumnya kini ditingkatkan menjadi lebih pintar dan canggih.
Fitur-fitur yang ditingkatkan ini saat ini hanya tersedia di Samsung Z Fold 6 dan Samsung Z Flip 6 yang menjalankan antarmuka OneUI 6.1.1 out of the box (secara bawaan).
1. Interpreter dual screen
Conversation mode atau mode percakapan diperuntukkan saat pengguna melakukan percakapan dengan orang asing, misalnya, ketika menanyakan rekomendasi makanan/tempat populer ketika jalan-jalan ke luar negeri.
Peningkatannya, kini, tampilan Interpreter lebih intuitif karena mendukung dual screen alias bisa ditampilkan di layar sekunder (cover screen) sekaligus di layar utama.
Dengan dukungan cover screen, masing-masing orang yang sedang berbincang bisa melihat hasil terjemahan dari layar utama dan cover screen secara bergantian, sehingga percakapan dengan orang asing menjadi lebih natural.
Ini membawa pengalaman berbincang dengan orang berbahasa asing yang baru karena pengguna tak perlu lagi menyodorkan ponsel ke lawan bicara secara berulang kali untuk berbicara dalam bahasa ibunya dan melihat hasil translate dari bahasa yang kita ucapkan kepada lawan bicara.
2. Circle to Search untuk soal matematika dan fisika
Nah, Samsung bekerja sama dengan Google meningkatkan kemampuan fitur "Circle to Search with Google" di duo ponsel lipat teranyarnya, Galaxy Z Fold 6 dan Galaxy Z. Kini, Circle to Search mampu memberikan petunjuk dan jawaban dari soal matematika dan fisika sederhana.
Jadi, dengan adanya kemampuan baru ini, siswa tinggal melingkari soal yang ada di lembar soal atau silabus digital yang ada di layarnya.
Nanti, Circle to Search akan membantu menguraikan soal. Yang menarik, fitur ini tidak hanya memberikan jawaban saja. Namun, hasil Circle to Search akan mencantumkan langkah-langkah yang perlu dilakukan siswa untuk mendapatkan jawaban yang benar.
Akhir tahun ini, Circle to Search disebut akan dapat membantu menyelesaikan masalah yang lebih rumit yang melibatkan rumus, diagram, grafik, dan banyak lagi.
Baca juga: Makin Pintar, Samsung Galaxy Z Fold dan Flip 6 Bisa Kerjakan Soal Matematika
Dengan pembaruan ini, Circle to Search makin pintar dengan kemampuan seperti melakukan pencarian instan, penerjemahan, dan memberikan petunjuk pengerjaan soal matematika dan fisika.
Berikut demonstrasi fitur Circle to Search untuk soal matematika.
View this post on InstagramA post shared by Kompas Tekno (@teknokompas)
3. Instant Slow-Mo versi upgrade
Samsung juga dilengkapi dengan fitur Instant Slow-Mo versi upgrade di Galaxy Z Fold 6 dan Galaxy Z Flip 6.
Fitur Instant Slow-Mo ini secara umum memungkinkan pengguna menerapkan efek gerakan lambat atau slow motion 1/4x pada video apapun.
Sebenarnya, fitur Instant Slow-Mo debut pertama kali di Samsung S24 series. Ketika itu, pengguna harus masuk ke pengeditan di galeri HP Samsung S24 series untuk menerapkan efek slow motion dan memotong video slow motion untuk dibagikan ke platform lain.
Nah, Instant Slow-Mo ini di-upgrade. Samsung kini menyederhanakan proses memotong dan menyimpan video slow motion, dengan disertakannya shortcut download.
Baca juga: Mencoba Instant Slow-Motion Versi Upgrade di Samsung Z Fold 6 di Lokasi Syuting Emily in Paris
Dengan shortcut download yang baru, pengguna bisa menyimpan hasil video Instant Slow-Mo secara langsung di galeri Samsung Galaxy Z Fold-Flip 6, tanpa perlu masuk ke mode pengeditan terlebih dahulu. Shortcut download ini diwakili dengan ikon "panah ke bawah" di pojok kiri atas video.
Hasil video Instant Slow-Mo akan langsung tersimpan ke galeri. Pengguna bisa membagikan video ini ke Instagram Reels, Instagram Stories, TikTok, dan media sosial lain.
Sebelum ada shortcut download, pengguna harus secara manual memotong dan menyimpan bagian yang diedit dengan Instant slow motion.
Terkini Lainnya
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Pemerintah AS Desak Google Jual Browser Chrome
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- Cara Pakai Rumus CEILING dan FLOOR di Microsoft Excel
- Cisco Umumkan Perangkat WiFi 7 Access Point Pertama, Kecepatan Tembus 24 Gbps
- Penyebab Nomor Telepon Tidak Bisa Dicek di GetContact
- Ini Sebab Bali Jadi Tempat Peluncuran Global Oppo Find X8
- Telkomsel Dukung Industri Game Nasional lewat Keikutsertaan di MPL ID S14
- Cara Membuat YouTube Music "2024 Recap" yang Mirip Spotify Wrapped
- Oppo Rilis Antarmuka ColorOS 15 Global, Sudah Bisa "Circle-to-Search"
- Tablet Oppo Pad 3 Pro Meluncur Global dari Bali, Dilengkapi AI
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- 3 Cara Blokir Telepon Spam di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- Cara Keluar Grup Facebook yang Tidak Penting via HP dan PC
- Chatbot Meta AI Punya Fitur "Imagine Me", Bisa Animasikan Foto Jadi Apapun
- Warna-warna Samsung Galaxy Z Flip 6 di Indonesia
- Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Flip 6 Bisa Kerjakan Soal Matematika dan Fisika
- Deretan Warna Samsung Galaxy Z Fold 6 di Indonesia