Starlink Mini Dirilis, Seukuran Laptop dan Bisa Dibawa ke Mana-mana
- Layanan internet satelit milik Elon Musk, Starlink, merilis perangkat penerima sinyal satelit (dish) terbaru bernama Starlink Mini.
Seperti namanya, Starlink Mini memiliki ukuran lebih kecil dan bobot lebih ringan dari dish Starlink "reguler", sehingga bisa dibawa bepergian.
Berdasarkan laman spesifikasi Starlink Mini, perangkat ini memiliki ukuran panjang sekitar 430 mm, tinggi 334 mm, dan lebar 79 mm, serta bobot sekitar 1,10 kg. Apabila terpasang dengan dudukan (kickstand) dan kabel 15 meter, bobotnya menjadi sekitar 1,53 kg.
Ukuran ini serupa dengan dimensi sebuah laptop. Artinya, perangkat Starlink Mini ini bisa dibawa menggunakan tas punggung.
Ukuran ini berbeda dengan dish Starlink standar yang memiliki panjang sekitar 513 mm, tinggi 303 mm, dan bobot 2,9 kg (tanpa kabel) atau 3,6 kg (dengan kabel).
Baca juga: Starlink Turunkan Kecepatan Internet Residensial di Indonesia Jadi 159 Mbps?
Selain lebih kecil, Starlink Mini juga lebih praktis karena sudah terintegrasi dengan Wi-Fi router. Komponen ini sederhananya akan menjadi "jembatan" supaya sinyal internet bisa diterima oleh perangkat smartphone, laptop, dan lain sebagainya.
Di perangkat Starlink standar, Wi-Fi router ini tidak terintegrasi dan tersedia secara terpisah. Sehingga, butuh ruang tambahan untuk meletakkan router ini.
Pada aspek daya, Starlink Mini mendukung teknologi daya USB-Power Delivery dengan dukungan daya hingga 100 watt. Meski demikian, perangkat ini hanya mengkonsumsi daya sekitar 25-40 watt ketika beroperasi.
Artinya, pengguna bisa memakai power bank atau adapter alias charger smartphone untuk menyalakan Starlink Mini.
Spesifikasi pendukung Starlink Mini lainnya mencakup bidang pandang penerimaan satelit hingga 110 derajat, ketahanan terhadap temperatur ekstrem -30 derajat Celcius hingga 50 derajat Celcius, dan tingkat ketahanan terhadap air dan debu IP67.
Baca juga: Kontroversi Starlink: Masa Depan Internet atau Ancaman Baru bagi NKRI?
Perangkat ini juga memiliki mendukung teknologi Wi-Fi 5, Dual Band 3x3 MU-MIMO, lampu indikator LED, serta mampu menampung hingga 128 perangkat secara bersamaan dalam radius hingga 112 meter persegi.
Untuk ketersediaan, Starlink Mini saat ini bisa dibeli di pasar Amerika Serikat (AS) dengan harga 599 dolar AS (sekitar Rp 9,6 juta), sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TheVerge, Jumat (12/7/2024).
Pengguna bisa memakai perangkat ini untuk berlangganan beberapa layanan internet Starlink yang ada di AS, seperti Regional dan Mini Roam. Belum ada informasi kapan Starlink Mini akan menyambangi pasar Indonesia.
Terkini Lainnya
- Nintendo Bikin Konsol Game Boy dari Mainan Lego, Bisa Dirakit Sendiri
- Cara Hapus Akun Instagram Permanen dan Sementara
- Juliana Cen Diangkat Jadi Managing Director HP Indonesia
- Bukalapak Pastikan PHK Karyawan, Imbas Tutup Lapak Produk Fisik
- Meutya Hafid Lantik Jajaran Pejabat Komdigi, Ada Fifi Aleyda Yahya dan Raline Shah
- Apa Itu Koin Jagat? Challenge Berburu Koin dari Aplikasi Jagat yang Ramai Dilarang
- 5.448 iPhone 16 Legal Masuk Indonesia Sebulan setelah Peluncuran
- Daftar Emoji Favorit Gen Z yang Bikin Chat Lebih Ekspresif
- WiFi Vs Data Seluler: Mana yang Lebih Boros Baterai?
- 3 Link untuk Pantau Kebakaran Los Angeles "Real Time", Begini Caranya
- iPhone 16 Masih Ilegal, Samsung Galaxy S25 Ultra Siap "Ngonser" Februari
- Daftar Lengkap HP Samsung yang Dapat Update Software 2025
- Pasar PC Global Naik, Berkah Windows 10 Pensiun
- Payung Tenaga Surya Ini Bisa Jadi Powerbank untuk Ngecas HP
- Elon Musk: Data untuk Latih AI Hampir Habis
- Winamp Hadir di Android dan iOS, Ini Link Download, Fitur, dan Tampilannya
- 30 Layanan Diklaim Pulih Usai Peretasan PDN, Pemerintah Pakai Kunci dari Hacker Brain Cipher?
- Mencoba Instant Slow-Motion Versi "Upgrade" di Samsung Z Fold 6 di Lokasi Syuting "Emily in Paris"
- Winamp Meluncur di Android dan iOS, Download Gratis!
- Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Z Flip 6 Dapat Upate Android hingga 7 Tahun