Gamer Meninggal di Warnet, Baru Ketahuan 30 Jam Setelahnya
- Seorang pria ditemukan tewas di sebuah warung internet (warnet) di Wengzhou, provinsi Zhejiang, China. Jasadnya baru terindentifikasi setelah sekitar 30 jam, sejak pria berusia 29 tahun itu mengembuskan napas terakhir.
Awalnya, staf warnet berpikir pria itu tertidur. Dia kemudian menepuk lengan pria tersebut dengan harapan ia akan terbangun. Namun, pria itu tidak merespons dan tubuhnya sudah terasa dingin. Ia diperkirakan meninggal dunia di tengah sesi game yang diperpanjang.
Pria yang masih tergolong muda itu sebenarnya merupakan pelanggan warnet yang sering menghabiskan waktu di sana. Namun siapa sangka, Sabtu (1/6/2024) menjadi hari terakhirnya di warnet itu dan di dunia.
Pada awal Juni, pria itu berkunjung ke warnet untuk memainkan game dalam sesi yang sangat lama. Hari Minggu, 2 Juni pagi, seorang staf menyebut bahwa pria tersebut sempat keluar untuk membeli sarapan. Sejak saat itu, hanya terpantau duduk di salah satu meja terbuka.
Ia diperkirakan meninggal dunia pada Minggu pagi, karena ditemukan sisa sarapan di meja dekat jasadnya. Polisi juga memperkirakan bahwa ia tidak makan siang.
Baru pada Senin (3/6/2024) pukul 22.00 malam waktu setempat, staf warnet menyadari bahwa pria itu tidak merespons hingga akhirnya menghubungi polisi.
Baca juga: Google Digugat Gara-gara Maps Bikin Orang Kesasar dan Meninggal
Kakak ipar pria itu yang bermarga Chen mengungkapkan keprihatinannya karena kematian adik iparnya baru teridentifikasi setelah puluhan jam. Apalagi, adiknya berada di tempat terbuka.
"Dia duduk di tempat terbuka, bukan di partisi tertutup. Harusnya ada karyawan yang memeriksa dan memperhatikan perilaku dia yang tidak wajar," ujar Chen.
Chen juga menyatakan pihak keluarga tidak mengizinkan ahli patologi untuk otopsi. Oleh karena itu, detail waktu tewasnya adik ipar Chen tidak dapat dipastikan.
Menurut pemilik warnet, almarhum merupakan pelanggan tetap yang tampak sehat. Biasanya pria itu memang menghabiskan waktu cukup lama, sekitar enam jam setiap kali berkunjung.
Baca juga: Selebgram Tewas Ditembak setelah Posting Makanan di Instagram
Dia juga menjelaskan bahwa karyawannya tidak begitu memperhatikan pria itu tidur dalam waktu begitu lama. Sebab, karyawannya cukup sering menerima respons yang kurang menyenangkan ketika membangunkan pelanggan. Pelanggan seolah kesal saat mereka dibangunkan staf.
Adapun saat ini, insiden itu sedang dalam proses penyelidikan kepolisan setempat, dilansir KompasTekno dari Times of India, Kamis (4/7/2024). Untuk itu, penyebab tewasnya pria di China itu berikut informasi lainnya masih belum terungkap.
Terkini Lainnya
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Jepang Catat Rekor Baru Kecepatan Internet, Tembus 402 Tbps
- Capcom Umumkan Game "Resident Evil 9", Digarap Sutradara Kawakan
- Jadwal Lengkap Kompetisi Mobile Legends MSC 2024, Onic dan Evos Main Hari Ini
- Meta Ganti Label AI di Foto Usai Dirpotes Fotografer
- LG Perkenalkan Laptop Tipis dan Ringan Gram SuperSlim 2024