cpu-data.info

- Apple resmi merilis laporan keuangan untuk kuartal II-2024 pada Kamis (2/5/2024) kemarin. Kuartal II-2024 Apple adalah tiga bulan pertama di tahun ini, yaitu mulai dari 1 Januari dan berakhir pada 30 Maret 2024. 

Nah, dalam laporan triwulan Apple tersebut, bisnis iPhone memiliki pendapatan 45,9 miliar dollar AS.

Jumlah tersebut turun 10 persen apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (kuartal II-2023). Kala itu, penjualan iPhone tercatat di angka 51,3 miliar dollar AS. 

Apple tidak menyebutkan alasan penjualan iPhone bisa turun. Namun, menurut lembaga riset pasar, salah satunya disebabkan oleh performa penjualan iPhone 15 Series di sejumlah negara, terutama di China, yang kurang memuaskan.

Baca juga: IDC: Pasar Smartphone Global Naik 7,8 Persen, iPhone Turun Terparah sejak Covid-19

Secara detail, penjualan seluruh produk dan layanan Apple, termasuk iPhone, di China di kuartal II-2024 turun ke angka 16,3 miliar dollar AS. Di periode yang sama tahun lalu, total pendapatan produk Apple di China berada di angka 17,8 miliar dollar AS. 

Selain iPhone, penjualan iPad di kuartal II-2024 juga mengalami penurunan ke angka 5,5 miliar dollar AS. Angka penjualan ini menurun sekitar 17 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yang berkisar di angka 6,6 miliar dollar AS.

Penurunan penjualan iPad ini bisa dibilang cukup wajar, lantaran Apple belum merilis iPad baru sejak iPad generasi ke-10 dirilis pada 2022 lalu. 

YouTube/Apple Ilustrasi peluncuran iPad 10,2 inci terbaru

Penurunan penjualan juga terlihat dari bisnis wearable (Apple Watch, AirPods, dll) yang memiliki penurunan sekitar 10 persen dari periode yang sama tahun lalu. Kini, penjualan bisnis tersebut berada di angka sekitar 7,9 miliar dollar AS, turun dari 8,7 miliar dollar AS. 

Meski penjualan iPhone, iPad, Apple Watch, dkk turun, bisnis Apple untuk kategori produk Mac dan layanan Apple seperti iCloud, Apple Arcade, dkk (Services) kompak meningkat untuk kuartal II-2024 ini. 

Baca juga: Honor dan Huawei Kuasai Pasar HP China, Apple Terpuruk

Mengacu pada laporan keuangan Apple, bisnis Mac kini tercatat memiliki penjualan 7,4 miliar dollar AS, naik dari 7,1 miliar dollar AS. Sementara itu, bisnis Services berada di angka 23,8 miliar dollar AS, naik dari 20,9 miliar dollar AS. 

Secara keseluruhan, pendapatan Apple di kuartal II-2024 turun 4 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Pada kuartal II-2023 lalu, total penjualan produk dan layanan Apple tercatat di angka 94,8 miliar dollar AS, namun kini berada di sekitar 90,7 miliar dollar AS. 

Ke depannya, CEO Apple, Tim Cook memprediksi bahwa penjualan atau pendapatan Apple di kuartal selanjutnya akan meningkat dengan pertumbuhan persentase sekitar satu digit, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CNBC.com, Jumat (3/5/2024). 

Hal ini bisa berasal dari kontribusi berbagai produk dan layanan Apple anyar yang akan diumumkan pada Apple Event minggu depan, tepatnya 7 Mei mendatang (kemungkinan produk iPad) dan Worldwide Developer Converence (WWDC) pada Juni mendatang.