cpu-data.info

- WhatsApp tampaknya kian serius menghadirkan fitur kontak atau grup favorit dalam aplikasi. Sebab, pembaruan terbaru untuk pengguna beta Android menunjukkan adanya opsi untuk mengelola kontak favorit.

Fitur ini awalnya terendus pada Maret lalu, lewat pembaruan WhatsApp beta Android versi 2.24.7.18. Saat itu, terlihat adanya fitur favorit pada tab panggilan di WhatsApp.

Nah, sekarang WhatsApp menyediakan opsi pengelola kontak atau grup favorit. Opsi ini tersedia dalam menu Pengaturan (Settings).

Baca juga: Kenapa Tidak Bisa Memindai Kode QR WhatsApp Web? Begini Penyebabnya

Menurut tangkapan gambar yang dibagikan WABetaInfo, situs yang kerap membocorkan fitur baru WhatsApp, opsi itu berada di antara opsi "Akun" dan "Privasi". Berdasarkan deskripsinya, opsi "Favorit" akan memudahkan pengguna mencari kontak atau grup penting di WhatsApp.

WABetaInfo WhatsApp siapkan fitur kontak favorit

Dalam opsi yang sama, pengguna bisa menambah, menyusun ulang, hingga menghapus kontak maupun grup dari daftar favorit.

Perlu diketahui bahwa pengguna lain tidak akan menerima notifikasi ketika ditambahkan menjadi kontak favorit. Jadi kontak atau grup favorit hanya akan tersimpan di akun pengguna yang mengatur saja.

Dengan hadirnya opsi itu, pengguna juga akan lebih mudah menjangkau kontak penting yang masuk daftar favorit dari tab panggilan. Sebab, panggilan dari kontak atau grup favorit akan ditampilkan paling atas dari semua log panggilan.

Adapun saat ini, tab panggilan hanya menampilkan log panggilan berdasarkan panggilan terbaru.

Baca juga: Meta Umumkan Fitur Baru AI untuk WhatsApp dkk, Diklaim Lebih Pintar

Opsi pengelola kontak favorit digulirkan WhatsApp lewat pembaruan WhatsApp beta Android versi 2.24.9.19 di Play Store, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Giz China, Selasa (23/4/2024).

Namun perlu dicatat bahwa fitur kontak favorit ini masih dalam tahap pengembangan, sehingga rincian mekanisme penggunaan atau ketersediannya masih belum dapat dipastikan. Menurut WABetaInfo, fitur itu bakal hadir lewat pembaruan yang akan datang.

WhatsApp maupun Meta sebagai induk perusahaan juga belum mengumumkan kisi-kisi kehadiran fitur ini untuk pengguna publik.