Disney Plus Kenalkan Logo Baru
- Layanan video streaming Disney Plus sedikit mengubah desain logo ikoniknya. Perubahan yang paling terlihat terletak pada aspek warna latar belakang logo, berubah dari warna biru tua ke warna teal/seafoam (mirip hijau tosca) baru.
Sejak dirilis pada tahun 2019, layanan Disney Plus atau Disney+ menggunakan warna biru tua yang sangat mengingatkan pada logo kastil Cinderella yang terkenal dari perusahaan tersebut.
Desain itu diperkenalkan pada Return to Oz tahun 1985, membuatnya ikonik dan menjadi kenangan masa kecil banyak orang. Kini logo tersebut resmi diganti.
Disney Plus belum mengungkap alasan mengubah logo ikoniknya. Namun, perombakan logo ini kemungkinan besar disebabkan oleh aksi merger Disney Plus dengan layanan streaming Hulu. Tak hanya itu, Disney Plus juga menerapkan animasi pembuka pada aplikasi dengan logo baru ini.
Hal ini terlihat dari warna logo baru seperti perpaduan antara warna brand biru tua milik Disney Plus (biru tua) dan hijau yang digunakan Hulu. Ilustrasi perpaduan keduanya bisa dilihat pada gambar di bawah.
Baca juga: Telkomsel Rilis IndiHome Paket Movie, Internet 100 Mbps Gratis Langganan Netflix dan Disney Plus
Belum diketahui apakah Disney akan membawa integrasi Hulu ke aplikasi Disney Plus Hotstar di Indonesia. Pantau KompasTekno, Sabtu (30/3/2024), logo atau pun animasi pembuka baru ini belum terlihat di aplikasi Disney Plus di Google Play Store.
Saat ini, Disney Plus yang terintegrasi dengan Hulu masih hanya tersedia di AS. Aplikasi Hulu juga tidak akan hilang. Meski ada integrasi dengan Hulu, harga langganan Disney Plus di AS juga tidak berubah.
Hulu diintegrasikan ke Disney Plus
Hulu sudah beroperasi selama 16 tahun. Layanan streaming ini pertama kali dirilis secara di AS pada 12 Maret 2008.
Hulu sebelumnya merupakan gabungan dari beberapa perusahaan raksasa seperti Disney, 21st Century Fox, Comcast, NBCUniversal, dan Warner Media.
Pada tahun 2019 Perusahaan Walt Disney membeli 20th Century Fox dan menjadi pemilik mayoritas Hulu. Disney juga mengakuisisi saham Warner Media di Hulu. Disney juga mengatakan, setelah tahun 2024, Disney akan membeli kepemilikan Comcast di Hulu.
Baca juga: Disney Resmi Caplok Layanan Video Streaming Hulu
Inilah yang terjadi saat ini sehingga Disney menjadi pemilik tunggal Hulu dan mengintegrasikannya ke aplikasi Disney Plus.
Dengan aksi korporasi ini, Hulu sekarang menjadi tile tersendiri di dalam aplikasi Disney Plus, di samping tile Marvel, Pixar, National Geographic, dan lainnya.
Dengan mengeklik tile Hulu, pengguna bisa menikmati konten Hulu seperti judul terkenal The Voice, Saturday Night Live, serial The Dropout dan The Handmaid's Tale.
Acara dan film Hulu juga akan muncul di hasil pencarian dan rekomendasi di Disney Plus. Jika berlangganan Hulu, pengguna akan mendapatkan seluruh judul acara.
Terkini Lainnya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- 25 Link Twibbon Jumat Agung 2024 buat Peringati Kematian Yesus Kristus
- Menjajal Kebolehan AI di Lenovo Innovate '24, Bisa Ubah Foto Diri Jadi "Pribadi yang Lain"
- HP Lawas Xiaomi Mi 10 Series Kebagian Update HyperOS
- Perpres Publisher Rights: Meta Fokus Investasi ke Media di Indonesia
- Galaxy AI Hadir di Samsung S23 dan Z Fold 5 Bulan Ini