iPhone Akhirnya Bakal Dapat Fitur yang Sudah 15 Tahun Ada di Android

- Apple dirumorkan bakal menambahkan fitur home screen yang dapat disesuaikan dengan keinginan pengguna di IOS 18. Kabar yang beredar menyebutkan home screen pada iOS 18 bakal dirancang agar lebih mudah untuk dikustomisasi sesuai keinginan.
Nantinya, IOS 18 disinyalir mampu membuat ruang kosong antar ikon aplikasi sehingga pengguna memiliki kebebasan untuk menata aplikasi dimana saja di home screen dengan menambahkan baris atau kolom kosong diantara ikon-ikon yang ada.
Hal tersebut tidak bisa dilakukan di iOS selama ini karena ikon aplikasi di home screen akan otomatis bergerak untuk mengisi kekosongan di layar.
Baca juga: Ajang Kumpul Developer Apple WWDC 2024 Digelar 10 Juni, iOS 18 Diumumkan?
Memang ada aplikasi pihak ketiga seperti Shortcuts dan Widgetsmith untuk membuat ikon aplikasi yang "kosong" di iOS, tetapi fitur resmi dari Apple ini diyakini akan jauh lebih mudah digunakan.

Di luar perilakunya yang tidak lagi otomatis mengisi ruang kosong, ikon-ikon aplikasi di home screen iOS 18 bakal tetap tersusun rapi berdasar grid sehingga tidak tampil acak-acakan.
Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari ZDNet, Kamis (28/3/2024), meskipun baru akan hadir di iPhone lewat iOS 18, kemampuan membuat ruang antar ikon aplikasi di home screen sudah ada di Android sejak 15 tahun lalu.
Baca juga: Bocoran iPhone 17, Pakai Pelindung dari Samsung Galaxy S24 Ultra
Selain opsi personalisasi home screen tadi, IOS 18 juga dirumorkan sudah mendukung RCS untuk berkirim pesan dan AI terintegrasi. Selain AI milik sendiri, Apple dikabarkan tengah bernegosiasi untuk membawa Google Gemini ke iPhone akhir tahun ini.
Apple kemungkinan akan mengumumkan iOS 18 secara resmi pada konferensi developer dunia (WWDC) tahunan yang diadakan pada bulan Juni nanti.
Terkini Lainnya
- iPhone 16e Meluncur, iPhone 16 Versi "Murah"
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt
- Xiaomi 14: Spesifikasi dan Harga di Indonesia
- Karyawan Rockstar Games Dipaksa Ngantor Lagi, Demi "GTA 6"
- HP Lipat Vivo X Fold 3 dan X Fold 3 Pro Resmi, Harga mulai Rp 15 Jutaan
- Alasan Harga Xiaomi 14 Lebih Mahal Rp 2 Juta dari Xiaomi 12
- Anker Rilis Powerbank dan Charger Prime Series di Indonesia