Fitur Multitasking Ini Hilang di HyperOS Xiaomi, Gara-gara Google?

- Xiaomi secara bertahap menghapus salah satu fitur yang tersedia di antarmuka terbarunya, HyperOS. Fitur yang dimaksud yaitu fitur yang memungkinkan pengguna memutar video dari layanan streaming di background.
Dengan fitur itu, pengguna bisa melakukan multitasking di perangkat, misalnya menikmati video dari YouTube sambil mengakses aplikasi lain. Jadi videonya tetap berputar meski pengguna keluar dari aplikasi YouTube.
Tayangan video akan tampil lewat layar kecil alias pop up di atas tampilan atau aplikasi lainnya yang sedang diakses pengguna.
Di antarmuka Xiaomi, fitur itu disebut "Play video sound with screen off".
Baca juga: Xiaomi Umumkan Daftar Terbaru Perangkat yang Kebagian HyperOS, Ada Redmi Pad SE
Pihak Xiaomi tidak merinci alasan di balik penghapusan fitur itu. Hanya menyebutkan bahwa penghapusan itu menyusul "syarat yang harus dipatuhi".
"Karena persyaratan yang harus dipenuhi, dengan berat hati kami informasikan kepada Anda bahwa kami menghapus 'Play video sound with screen off' di toolbox video dan fitur 'Turn off screen' di toolbox game lewat pembaruan over the air (OTA)," demikian keterangan Xiaomi lewat saluran Xiaomi Fans di Telegram.
Berdasarkan pantauan KompasTekno, fitur tersebut juga tidak ditemukan di menu toolbox video di perangkat Xiaomi 12 Lite dengan antarmuka HyperOS versi 8.8.0-240105.1.1.
Dalam postingan yang sama, Xiaomi juga membagikan versi antarmuka yang akan kehilangan fitur di atas. Artinya, perangkat yang menjalankan antarmuka versi tertentu yang masuk dalam daftar ini, bakal terdampak penghapusan fitur tersebut.
Salah satu contohnya yaitu Xiaomi 14 yang berjalan dengan HyperOS dan versi keamanan 8.6.4-231201.1.1 atau lebih tinggi, akan kehilangan fitur "Play video sound with screen off". Daftar lengkapnya bisa disimak pada gambar berikut.

Baca juga: Xiaomi 14 Meluncur Secara Global, HP HyperOS dengan Kamera Racikan Leica
Gara-gara Google?
Xiaomi tidak menjelaskan alasan di balik keputusan penghapusan fitur itu. Usut punya usut hal ini ditempuh menyusul peringatan dari Google, dihimpun KompasTekno dari Android Authority, Minggu (17/3/2024).
Sebab, Google tidak mengizinkan pengguna memutar video YouTube dari background, kecuali berlangganan YouTube Premium. Meski demikian, Google juga belum memberikan keterangan resmi soal hal ini.
Terkini Lainnya
- 35 Link Twibbon Hari Bumi 2025 Bertema "Our Power, Our Planet" dan Contoh Ucapannya
- Sekian Biaya yang Dihabiskan OpenAI saat Pengguna Bilang "Tolong" dan "Terima Kasih" ke ChatGPT
- Vivo X200 Ultra Resmi, HP Flagship yang Bisa "Disulap" Jadi Kamera DSLR
- Daftar Kode Negara iPhone dan Cara Mengeceknya
- Pemerintahan Trump Anggap QRIS, PGN, dan Produk Bajakan di Mangga Dua Hambat Perdagangan
- Apa Itu Italian Brainrot atau Meme Anomali yang Lagi Viral di TikTok?
- Terungkap, Alasan Bos Apple Pilih Rakit iPhone di China
- Jangan Bilang "Tolong" dan "Terima Kasih" ke ChatGPT
- Nvidia Rilis Zorah, Demo Game "GeForce RTX 50" yang Terlalu Nyata
- Celah Keamanan Internet yang Eksis 23 Tahun Akhirnya Ditutup
- Fitur Baru WA di Indonesia, Bisa Bikin Paket Stiker Sendiri
- 35 Daftar HP Mendukung E-SIM Tri dan Cara Belinya
- Kenapa Tidak Bisa Menerima Kode OTP SMS? Begini Penyebabnya
- 4 Tips Dapat Penghasilan Tambahan lewat Instagram
- Samsung Galaxy M56 Bawa Desain Kamera Baru, Bodi Tipis, dan Android 6 Generasi
- Kenapa Tidak Bisa Membuat WhatsApp Status? Begini Cara Mengatasinya
- Microsoft Copilot Gratiskan AI GPT-4 Turbo
- Melihat Gudang Pintar Huawei yang Dilengkapi 5G, Ada Robot Mondar-mandir
- 10 Cara Mengatasi Kode MMI Tidak Valid di HP untuk Semua Operator, Mudah
- Bocoran Spesifikasi HP Lipat Xiaomi Mix Fold 4, Bisa Telepon Satelit Dua Arah?