MediaTek dan Meta Bersama Bikin Chip Kacamata Augmented Reality

- Meta, perusahaan induk Facebook dan Instagram, menggandeng pabrikan chip MediaTek untuk bersama-sama mengembangkan chip custom yang akan dipakai di produk kacamata Augmented Reality (AR).
Pengumuman kerja sama kedua perusahaan disampaikan dalam acara MediaTek Summit 2023 yang berlangsung di Laguna Beach, California, Amerika Serikat.
VP MediaTek Vincent Hu menjelaskan bahwa kolaborasi perusahaannya dengan Meta bersifat eksklusif. Artinya, chip buatan MediaTek nantinya hanya akan dipakai di produk-produk kacamata AR Meta saja.
Sementara itu, VP Meta Reality Labs Jean Buofarhat mengatakan bahwa Meta membutuhkan chip baru yang sanggup memberikan performa tinggi dengan konsumsi daya dan latensi rendah, serta bentuk ringkas untuk bisa dimuat di dalam kacamata AR.
Baca juga: Daftar Chip HP MediaTek 2023 dari Bawah hingga Teratas
Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Android Central, Jumat (17/11/2023), Boufarhat pun menyebut MediaTek merupakan "partner kunci" dalam mewujudkan hal itu.
Langkah Meta menggandeng MediaTek terbilang agak mengejutkan. Sebab, sebelum-sebelumnya perusahaan tersebut dikenal dekat dengan Qualcomm saat mengembangkan produk-produk headset Virtual Reality (VR).
Headset VR Meta Quest 3, misalnya, menggunakan chip Snapdragon XR2 Gen 2. Qualcomm juga memiliki lini chip khusus kacamata VR, yakni Snapdragon XR1, tapi Meta lebih memilih untuk bekerja sama dengan MediaTek.
Meta sebenarnya memiliki produk kacamata Ray-Ban yang dibekali kamera serta mikrofon untuk mengirim dan menerima pesan. Namun, produk ini tidak tergolong sebagai kacamata AR.
Kacamata AR bikinan Meta dan MediaTek nantinya diperkirakan bakal memiliki "viewfinder" alias layar kecil built-in untuk memadukan dunia fisik dan virtual layaknya konsep Augmented Reality.
Baca juga: Meta dan LG Mau Bikin Headset AR Murah, Pesaing Apple Vision Pro?
Penggunanya pun bisa melakukan hal-hal seperti memindai kode QR dan membaca pesan. Karena itulah diperlukan chip baru yang bisa mewujudkan kacamata AR dengan bentuk ringkas dan tanpa kabel.
MediaTek belakangan giat masuk ke ranah "metaverse". Tahun lalu, misalnya, pabrikan chip asal Taiwan ini mengumumkan bahwa dua SoC buatannya akan dipakai di produk headset VR PlayStation VR2, untuk layar dan controller.
Meta sendiri belum mengungkap seperti apa produk kacamata ARI masa depan yang bakal ditelurkannya. Hanya disebutkan bahwa "Kacamata AR Meta yang ditenagai MediaTek" akan dirilis di waktu yang akan datang.
Sebelumnya, sempat beredar rumor yang menyebutkan bahwa kacamata pintar dengan viewfinder akan dirilis pada 2025. Sementara, kacamata AR yang lebih matang kemungkinan baru bakal hadir pada 2027.
Terkini Lainnya
- Unboxing dan Hands-on Oppo Find N5, Ponsel Lipat yang Mewah dan Praktis
- Smartphone Lipat Oppo Find N5 Meluncur Global, Ini Harganya
- Menggenggam Nubia V70 Series, HP Rp 1 Jutaan dengan Desain Premium
- Perbandingan Spesifikasi iPhone 16e Vs iPhone SE 2022
- Selisih Rp 200.000, Ini 4 Perbedaan Nubia V70 dan Nubia V70 Design
- Daftar Promo Samsung Galaxy S25, Ada Diskon Bank dan Trade-in
- Harga iPhone 16e di Singapura dan Malaysia, Indonesia Masih Menunggu Kepastian
- Apple C1 Resmi, Chip 5G Buatan Sendiri dan Debut di iPhone 16e
- Smartphone ZTE Nubia V70 dan V70 Design Resmi di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- Kamera Aksi GoPro Max 360 Dirilis, Bisa Rekam Video 360 Derajat
- Cara Download WhatsApp di Laptop Windows 10
- Samsung Galaxy A06 5G Meluncur, Jaminan Update OS 4 Generasi
- Cara Bikin Ucapan Menyambut Ramadhan 2025 Otomatis via Meta AI WhatsApp
- HP Samsung Ini Mendominasi Dipakai Carat di Konser Seventeen Bangkok
- ColorOS 14 Versi Stabil Rilis Global, HP Oppo di Indonesia Sudah Kebagian
- Daftar HP Oppo yang Dapat Android 14, Find N2 Flip Kebagian Duluan
- Jadwal Playoff "Mobile Legends" MPLI 2023 Hari Ini, Laga Hidup Mati Rebellion Zion
- Twilio Rilis CustomerAI untuk Bantu Perusahaan Pahami Pelanggan
- Fitur Pencari Lowongan Kerja Hadir di X/Twitter, Bisa Dicoba di Indonesia