cpu-data.info

Fitur Baru, Browser Chrome Bisa Tampilkan Website yang Rakus Memori

Google Chrome punya fitur baru memory usage. Fitur ini memungkinkan pengguna melihat besaran memori komputer yang dikonsumsi oleh masing-masing situs yang dibuka.
Lihat Foto

- Google meluncurkan fitur baru "memory usage" alias penggunaan memori ketika membuka situs web di tab browser Google Chrome.

Seperti namanya, fitur memory usage ini memberikan informasi ke pengguna soal besaran memori sistem yang dikonsumsi oleh masing-masing tab Chrome.

Jadi pengguna bisa melihat situs web mana yang rakus memori dan bikin komputer/laptop melambat.

Untuk melihat besaran memori yang dikonsumsi tiap-tiap situs, pengguna tinggal mengarahkan kursor ke tab. Nantinya, akan muncul jendela mini berisi informasi nama situs, URL situs, pratinjau isi situs, dan paling bawah ada informasi memory usage.

Fitur baru ini berguna bagi pengguna yang ingin mengelola sumber daya sistem secara efektif agar multi-tasking di Google Chrome tetap lancar, tidak lag/lambat. Bila browser Chrome sudah terasa berat dan nge-lag, pengguna bisa menutup tab yang mengonsumsi memori lebih banyak.

Pantauan KompasTekno, Senin (13/11/2023), fitur baru memory usage ini sudah bisa dicoba pengguna browser Google Chrome versi 119.0.6045.124 di Indonesia. Jika belum ada, Anda bisa melakukan update ke Chrome terbaru.

Baca juga: Melihat Kebangkitan dan Kejatuhan Web Browser Sebelum Era Google Chrome

Tangkapan layar fitur memory saver dan energy saver di Google Chrome. Untuk mengakses fitur ini, pengguna tinggal membuka menu Settings/pengaturan  performance/kinerja. / Galuh Putri Riyanto Tangkapan layar fitur memory saver dan energy saver di Google Chrome. Untuk mengakses fitur ini, pengguna tinggal membuka menu Settings/pengaturan performance/kinerja.
Untuk menghemat memori yang dikonsumsi, Google Chrome juga punya fitur memory saver (penghemat memory) di menu "Settings/Pengaturan" > "Performance/Kinerja".

Fitur memory saver ini memungkinkan Chrome mengosongkan memori dari tab yang tidak sedang dilihat pengguna. Hal ini memberi tab aktif dan aplikasi lain lebih banyak sumber daya komputer dan membuat Chrome tetap cepat. Tab yang tidak aktif/dilihat secara otomatis menjadi aktif kembali saat pengguna kembali ke tab tersebut.

Chrome juga memiliki opsi "Always keep these sites active" untuk menjaga situs pilihan selalu aktif, memastikan bahwa halaman penting tidak dimuat ulang setiap kali pengguna mengekliknya.

Browser Google Chrome juga punya fitur "Energy saver" untuk menghemat daya baterai perangkat. Bila fitur ini diaktifkan, Chrome akan membatasi aktivitas latar belakang dan efek visual, seperti pengguliran halus dan kecepatan bingkai (frame rate) video.

Fitur-fitur ini bisa diaktifkan dan dinonaktifkan kapan saja pengguna mau, melalui menu Settings > Performance, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari GizmoChina.

Baca juga: Chrome Punya Fitur Copy Video Frame, Mudahkan Screenshot Video di Laptop

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat