Takluk dari Bigetron Alpha, Evos Legends Gagal Masuk Playoff MPL S12
- Tim e-sports Evos Legends gagal masuk ke babak playoff Mobile Legends Professional League Season 12 (MPL S12) setelah dikalahkan Bigetron Alpha pada Minggu (24/9/2023).
Bigetron mengalahkan Evos dengan skor 2-0. Dengan perolehan ini, Evos Legends harus merosot ke peringkat tujuh, sementara Bigetron naik ke enam besar.
Sebagai informasi, hanya enam tim teratas di klasemen akhir yang akan melaju ke babak playoff. Sebelumnya, Evos dan Bigetron berada di peringkat enam dan tujuh dengan jumlah poin yang sama, sehingga hasil dari pertandingan hari menentukan nasib kedua tim.
Jalannya pertandingan
Evos Legends yang beranggotakan Branz, Cr1te, Vaanstrong, Veldora, dan Sutsujin, mengambil inisiatif menyerang pada awal pertandingan pertama.
Sementara Bigetron Alpha yang beranggotakan Xyve, Super Xorizo, Super Kenn, Super Moreno, dan Super Kyy, tampak lebih taktis.
Hingga menit keenam, Evos sebenarnya unggul dari jumlah kill. Ini membuktikan bahwa Evos bermain lebih agresif. Namun, perolehan gold Bigetron Alpha lebih besar dari Evos.
Strategi Bigetron yang bermain sabar dan efektif, berjalan mulus.
Beberapa kali tim fight terjadi dan Bigetron tampak unggul. Bahkan pada menit kesepuluh, Bigetron masuk ke dalam pertahanan Evos dan merusak base turet bagian atas.
Pada menit tersebut Bigetron sebenarnya punya peluang untuk langsung mengalahkan Evos di game pertama. Namun, Bigetron sedikit mundur menunggu waktu yang lebih tepat.
Baca juga: 10 Atlet E-sports Indonesia dengan Penghasilan Terbesar, Capai Rp 7 Miliar
Pada menit ke-13, Bigetron kembali masuk ke pertahanan Evos. Evos yang sudah kehilangan dua base turret tampak kelimpungan menahan Bigetron.
Dengan memanfaatkan lord yang diambil, Bigetron masuk melalui jalur tengah dan bawah. Tidak butuh waktu lama bagi Bigetron untuk kemudian meruntuhkan base milik Evos.
Match point untuk Bigetron.
Game kedua lebih cepat
Evos yang berada dalam tekanan, harus memutar otak membuat strategi baru. Evos yang wajib memenangkan game kedua, kembali mengambil inisiatif menyerang sejak awal.
Namun, Evos tampak sedikit salah langkah. Level hero para pemain Evos justru tertinggal hingga dua level dari Bigetron Alpha.
Kondisi ini menguntungkan Bigetron. Memanfaatkan kondisi ini, Bigetron bermain lebih agresif. Bahkan beberapa kali pemain Evos terperangkap dan tumbang.
Terkini Lainnya
- Chatbot Microsoft Copilot Hadir di WhatsApp, Bisa Tanya pada AI via Japri
- Gandeng UNESCO, Oppo Donasi 1.000 Tablet untuk Pendidikan
- Smartphone ZTE Blade A75 5G Resmi, Bawa Kamera 50 MP dan "Dahi" Mirip iPhone
- Update Besar Windows 11 Diumumkan, Ini Peningkatan yang Dibawa
- Microsoft Rilis "Click to Do" di Copilot Plus PC, Fitur AI Serupa Circle to Search
- Microsoft Update AI Copilot dengan Fitur Vision, Voice, dan Daily
- Google Hibah Dana Rp 76 Miliar untuk Pelatihan AI di Negara ASEAN
- Spesifikasi dan Harga Xiaomi 14T Pro di Indonesia
- Ponsel Infinix Smart 9 Meluncur dengan Layar Besar 120 Hz
- Trik Hapus Gambar dan Video di Channel WhatsApp agar Tidak Memenuhi Penyimpanan WA
- 5 HP Android Paling Laris di Dunia, Mayoritas Samsung
- Spesifikasi dan Harga Xiaomi 14T di Indonesia, mulai Rp 6 Jutaan
- Lenovo Rilis Legion G7, "Controller" Game dengan Fitur Anti-drifting
- Spesifikasi dan Harga Tecno Spark Go 1 di Indonesia, mulai Rp 900.000-an
- Cara Dapat Karakter Jin, Kazuya, dan Nina Tekken 8 di PUBG Mobile
- Update WinRar Sekarang untuk Cegah Password Dicuri
- Jadwal MPL S12 Hari ini, Penentuan Nasib Evos Legends dan Bigetron
- Penting untuk Pemilik iPhone 15, Wajib Update ke iOS 17.0.2
- Hasil MPL S12 Sabtu 23 September, Onic Tumbangkan Evos
- Cisco Akuisisi Perusahaan Keamanan Siber Splunk Senilai Rp 429 Triliun