cpu-data.info

- Fans sejumlah game populer terbitan Electronic Arts (EA) tak bisa main bareng (Mabar) lagi pada akhir tahun ini. Sebab, EA akan mematikan server untuk sejumlah game multiplayer online.

Mulai dari game tembak-menembak (shooter) "Crysis 3" pada 7 September, game sepak bola "FIFA 18", "FIFA 19", "FIFA 20", dan "FIFA 21" di sejumlah platform pada 6 November, hingga game "NHL 19" di konsol PlayStation 4 (PS4) dan Xbox One sehari kemudian.

Selanjutnya, server "Dante's Inferno" dan "Dead Space 2" dinonaktifkan pada 8 Desember, diikuti dengan penghapusan dukungan multiplayer online untuk "Mirror's Edge Catalyst".

Menyusul hingga akhir tahun nanti adalah sejumlah judul game Battlefield yang servernya disetop pada Desember 2023.

Baca juga: Game Sepak Bola EA Sports FC 24 Pengganti FIFA Sudah Bisa Dipesan, Ini Harganya

Game yang sudah disebutkan di atas menjadi sedikit contoh game EA yang segera "kehilangan" dukungan server multiplayer. Ada kemungkinan EA bakal menambah panjang daftar penghapusan server sebelum tahun ini berakhir.

Daftar lengkap server game yang akan dimatikan EA hingga akhir tahun ini bisa disimak lewat tautan berikut ini.

EA menjelaskan bahwa penghentian server atau fitur multiplayer online merupakan keputusan yang sulit diambil, mengingat tim pengembang dan staf operasional game tersebut telah bersusah payah untuk mengimplementasi serta merawat fitur tersebut.

Kendati begitu, keputusan ini mesti diambil agar EA bisa mendedikasikan waktu dan sumber dayanya, untuk game yang lebih baru serta lebih ramai.

"Saat game lawas diganti dengan game yang baru, jumlah pemain game lawas menurun ke level tertentu, biasanya kurang dari 1 persen dari semua pemain online puncak (peak) di semua game EA," tulis EA dalam situs resminya.

"Ketika penurunan ini terjadi, proses menjaga layanan online agar game tersebut tetap berjalan menjadi tidak layak," imbuhnya sebagaimana dikutip KompasTekno dari EA, Senin (14/8/2023).

Baca juga: Game-game Electronic Arts Bakal Bisa Dimainkan di Steam

Meskipun dukungan untuk server online disetop, pengguna tetap bisa menikmati sejumlah game itu secara offline. Pengguna juga dapat memanfaatkan mata uang (currency) dalam game, apabila fitur tersebut memang masih didukung oleh game yang bersangkutan.

Terlepas dari itu semua, EA tidak menjelaskan apakah sejumlah game tanpa dukungan server itu, akan dihapus dari platform distribusi game, misalnya Steam atau EA App.

Untuk diketahui, EA belum lama ini telah menghapus game lawas "Battlefield: Bad Company", "Battlefield: Bad Company 2", dan "Battlefield 1943" dari semua platform distribusi game. Musababnya, layanan online ketiga game ini segera dihapus pada Desember.

Tak hanya game lawas, EA juga pernah mencabut dukungan server online untuk game baru, seperti "Apex Legends Mobile". Menurut EA, game ini dipaksa ditutup karena tidak memenuhi ekspektasi berbagai pihak, baik itu pemain, mitra pengembang, maupun EA itu sendiri.

Selengkapnya, berikut daftar game EA yang akan kehilangan layanan online atau fitur multiplayer per akhir tahun ini, beserta tanggal penonaktifan server itu: