Game "Red Dead Redemption" Hadir di PS4 dan Nintendo Switch, tapi Malah Diprotes
- Rockstar Games resmi mengumumkan kehadiran game "Red Dead Redemption" dan konten tambahan (expansion) "Undead Nightmare" untuk konsol PlayStation 4 (PS4) serta Nintendo Switch.
Game ini dibanderol seharga 49.99 dollar AS (Rp 760.900) dan akan meluncur pada 17 Agustus secara digital. Versi fisik dari game ini akan dirilis pada 13 Oktober.
Alih-alih disambut dengan positif, pengumuman kehadiran game yang semula hanya tersedia di konsol lawas PS3 dan Xbox 360 ini malah menuai protes.
Hal ini disebabkan oleh sejumlah faktor, misalnya soal harga, kualitas grafis, minimnya fitur multiplayer atau fitur baru lainnya, dan absennya game tersebut di PC.
Protes ini diutarakan oleh para pengguna di medsos X Twitter.
Salah satunya pengguna dengan handle @mrpyo1. Ia mengatakan, game yang baru diumumkan ini tidak sesuai dengan keinginan para pemain.
Baca juga: Game Call of Duty: Modern Warfare III Diumumkan, Meluncur 10 November
Red dead redemption, what we wanted:
- Remake, the map is in rdr 2 already
- 60 fps
- Dualsene features
- Only current gen version (Ps5, Xbox series, good PC)
- The ultimate versionWhat we GOT:
— Pyo 5?? (@mrpyo1) August 7, 2023
- a 30 fps port
- no 60 fps
- no remake or remaster
- Rockstar not caring ?? pic.twitter.com/8BWHtK7SEM
Ia mengatakan bahwa gamer menginginkan versi remake yang bisa dijalankan dalam 60 FPS dan fitur controller PlayStation 5 (PS5), DualSense yang membuat pengalaman bermain makin imersif.
Selain itu, mereka juga ingin game tersebut tersedia di PS5, Xbox Series X/S, dan PC.
Sebaliknya, gamer justru disuguhkan dengan visual yang mirip seperti versi PS3 dan Xbox 360. Rockstar juga tidak mengumumkan dukungan 60 FPS, sehingga pengguna menyimpulkan bahwa game ini hanya mentok di 30 FPS saja.
Pengguna Twitter lainnya dengan handle @Matthasnocuts mengatakan bahwa "Red Dead Redemption" merupakan kekecewaan terbesar pada tahun ini karena minimnya perubahan yang diimplementasi, diikuti dengan harganya yang tidak "wajar".
"Remaster dari 'Red Dead Redemption' merupakan kekecewaan terbesar pada tahun ini. Port langsung (direct port) dari game berusia 13 tahun ini dijual seharga 50 dollar AS (Rp 760.900), meskipun tidak ada pembaruan yang diperkenalkan," kata @Matthasnocuts.
Kekecewaan ini makin mendalam begitu para pemain menyadari, bahwa "Red Dead Redemption" sudah bisa dimainkan di Xbox Series X dengan resolusi 4K, seperti yang disampaikan oleh pengguna Twitter bernama Klobrille.
Pemain dapat melakukan hal ini dengan menggunakan fitur backward compatibility, yang memungkinkan pemain untuk memainkan game Xbox lawas di konsol Xbox Series X/S.
Artinya, pemain tinggal merogoh kocek sebesar 30 dollar AS (Rp 456.682) untuk menjajal "Red Dead Redemption" di Xbox, daripada membelinya di PS4 dan Nintendo Switch. Harga ini bisa mendapatkan diskon menjadi 10 dollar AS (Rp 152.270).
Baca juga: Daftar Game PS4 dan PS5 yang Meluncur Agustus 2023, Ada Tower of Fantasy
Pengguna lainnya mengajak gamer untuk tidak membeli "Red Dead Redemption" karena minimnya perubahan atau fitur yang ditawarkan.
Terkini Lainnya
- WhatsApp Siapkan Desain Baru, Ini Bocoran Tampilannya
- Bagaimana Cara Registrasi Kartu Telkomsel Baru?
- Arti Kata "Angst" Istilah Slang yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Cara Menolak Otomatis Panggilan dari Nomor yang Disembunyikan di HP Android
- Cara Mengatasi Last Seen WhatsApp Tidak Berubah dengan Mudah dan Praktis
- Qualcomm Umumkan Chip Baru untuk Smart Home dan IoT
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Dampak Memakai Headset Terlalu Sering dengan Volume Tinggi yang Penting Dihindari
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify Mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Kominfo Tutup Akses Aplikasi Judi Online Higgs Domino Island
- AI Bing Microsoft Bakal Hadir di Google Chrome dan Safari
- Gara-gara Teknologi Pengenal Wajah, Ibu Hamil Jadi Korban Salah Tangkap
- Jadwal dan Format Turnamen Bergengsi "Dota 2" The International
- Google Search Kini Bisa buat Cek "Grammar"