Cas HP Sebaiknya sampai Berapa Persen? Begini Penjelasannya

- Dalam urusan pengisian daya atau cas handphone (HP), terdapat beberapa saran tindakan yang umum disampaikan. Salah satunya adalah pengguna disarankan untuk cas HP sampai 80 persen saja alias tidak boleh sampai penuh 100 persen.
Saran tersebut ditujukan agar masa pakai baterai bisa tahan lama sehingga pengguna tak perlu mengganti baterai dalam waktu singkat. Untuk diketahui, masa pakai baterai HP biasanya ditandai dengan tingkat kesehatan baterai atau battery health.
Baca juga: Setop 3 Kebiasaan Ngecas HP seperti Ini agar Baterai Awet
Battery health sendiri adalah kemampuan baterai untuk menyimpan daya atau durasi pemakaian baterai sebelum dicas kembali. Jika battery health HP masih bagus maka baterai bisa menyimpan daya dalam kapasitas yang optimal.
Bila bisa menyimpan daya secara optimal maka HP dapat dipakai dengan lama waktu yang ideal, sebelum baterai habis dan perlu diisi daya kembali. Untuk menjaga masa pakai baterai dan battery health, muncullah saran cas HP sampai 80 persen saja.
Akan tetapi, saran tersebut sejatinya juga bukanlah saran tunggal. Saran cas HP sampai 80 persen saja mungkin bisa membuat bingung pengguna. HP didesain untuk bisa dicas sampai 100 persen, tetapi kenapa ada saran cas HP sampai 80 persen saja.
Lantas, sebenarnya berapa persen yang bagus untuk ngecas HP? Atau, Cas HP sebaiknya sampai berapa persen? Bila tengah bimbang juga, silakan simak penjelasan mengenai cara cas HP yang benar di bawah ini.
Cara cas HP yang benar
Cara cas HP yang benar sejatinya tak memiliki ketentuan pasti terkait berapa persen pengisian daya harus dilakukan. Saran cas HP sampai 80 persen saja muncul dari persoalan tegangan listrik pada proses pengisian daya.
Secara umum, pengisian daya terdiri dari dua proses, yaitu pengisan daya dari 0-80 persen dan berlanjut ke 80-100 persen. Dikutip dari Android Authority, pada pengisian daya 80-100 persen, terdapat tegangan listrik yang tinggi.
Tegangan listrik pada baterai akan secara bertahap meningkat hingga daya penuh 100 persen. Tegangan listrik yang tinggi dapat membebani baterai. Tegangan yang rendah bisa mengurangi beban baterai dan dapat sedikit memperpanjang masa pakai baterai.
Tegangan listrik yang bagus untuk sedikit memperpanjang usia pakai baterai berada di rentang 30-80 persen. Jadi, pengguna disarankan untuk mengisi daya saat 30 persen dan mencabutnya jika sudah mencapai 80 persen.
Sementara itu, seperti yang sempat disinggung di atas, saran cas HP sampai 80 persen pada dasarnya bukanlah saran tunggal.
Jika ditilik lebih lanjut pada laman resmi beberapa produsen HP, seperti Apple, Samsung, dan Google (Pixel), mereka kompak sama-sama tidak menyebutkan pengisian daya sebaiknya dilakukan hingga berapa persen.
Dengan kata lain, pengguna sejatinya diperbolehkan untuk cas HP sampai 100 persen. Cas HP sampai 100 persen bakal cukup berguna ketika pengguna hendak menggunakan HP di luar ruangan (jauh dari sumber listrik) untuk waktu yang lama.
Baca juga: Baterai HP Cepat Habis? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Dengan mengisi daya hingga penuh, pengguna dapat memakai durasi pemakaian HP yang lebih lama sebelum perlu diisi ulang kembali, ketimbang hanya mengisi daya baterai sampai 80 persen.
Daripada melarang pengguna untuk mengisi daya hingga penuh 100 persen, ketiga produsen HP tersebut sama-sama menegaskan hal atau tindakan yang harus dihindari pengguna untuk menjaga kesehatan baterai HP.
Terkini Lainnya
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- Cara Hapus GetContact Permanen biar Identitas Kontak Tetap Aman
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Apa Itu Grok AI dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
- 7 Cara Menghapus Cache di HP untuk Berbagai Model, Mudah dan Praktis
- Samsung Rilis Vacuum Cleaner yang Bisa Tampilkan Notifikasi Telepon dan Chat
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- 3 Cara Menggunakan Chatbot Grok AI di X dan Aplikasi HP dengan Mudah
- Poco M7 Pro 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,8 Juta
- Siap-siap, Harga iPhone Bakal Semakin Mahal gara-gara Tarif Trump
- Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Meta Rilis 2 Model AI Llama 4 Baru: Maverick dan Scout
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- AI Google Tertipu oleh April Mop, Tak Bisa Bedakan Artikel Serius dan Guyonan
- Smartwatch Garmin Vivoactive 6 Meluncur, Pertama dengan Fitur Alarm Pintar
- Meta Bikin Layanan Langganan Game VR Quest Plus, Ini Harganya
- Bigetron Alpha Jadi Wakil Indonesia di Mobile Legends IESF WEC 2023 Romania
- Lupa Tag Pengguna di IG Story? Ini Cara Menambahkannya tanpa Harus Posting Ulang
- Cara Tambah Widget Spotify di Layar Depan Oppo Find N2 Flip
- Cara Mengganti Background Foto dengan AI, Cuma Perlu Masukkan Teks