Bos Mediatek Datang ke Jakarta, Sebut AI Bukan untuk Olah Foto Saja
- Petinggi perusahaan semikonduktor asal Taiwan, MediaTek mengunjungi Indonesia pada minggu ini.
Finbarr Moynihan, Vice President Corporate Marketing MediaTek, hadir dalam acara jumpa media yang digelar di Jakarta, Kamis (25/5/2023).
Dalam kesempatan itu, Finbarr menjelaskan keunggulan chip flagship terbaru Mediatek, Dimensity 9200 Plus yang telah meluncur pada awal Mei 2023 ini.
Menurut Finbarr, chipset ini membawa teknologi yang lebih mutakhir, salah satunya soal kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
"AI biasanya hadir untuk meningkatkan kemampuan foto di aplikasi kamera ponsel. Kini, kami fokus menghadirkan teknologi AI terkini untuk perekaman video," kata Finbarr Moynihan, Vice President Corporate Marketing MediaTek kepada awak media di Jakarta, Kamis (25/5/2023).
Baca juga: Chip Mediatek Dimensity 9200+ Meluncur, Saingi Snapdragon 8 Gen 2 for Galaxy
Misalnya, chipset Dimensity 9200+ ini membawa teknologi MediaTek AI-PQ+ yang memungkinkan pengguna membuat video sinematik.
Teknologi ini menawarkan peningkatan di aspek AI-color, meminimalisir blur, serta pelacakan bokeh untuk shot statis, bergerak, atau bahkan dengan beberapa obyek orang di dalam frame.
Selain itu, chipset Dimensity 9200+ juga memiliki teknologi AI-Video Engine, AI-Motion unblur, dan AI-Dual stream shutter.
Dengan kecepatan clock lebih tinggi dibanding seri sebelumnya (Dimensity 9200), Dimensity 9200+ mengombinasikan satu ultra-core Arm Cortex-X3 yang beroperasi hingga 3,35 Ghz (sebelumnya 3,05 GHz).
Selain itu masih ada tiga super-core Arm Cortex-A715 yang berjalan dengan clock hingga 3,0 Ghz (sebelumnya 2,85 GHz), dan empat core hemat daya Arm Cortex-A510 pada clock 2,0 Ghz.
Kecepatan clock 3,35 GHz itu hampir identik dengan kecepatan clock puncak 3,36 GHz milik prosesor di chip Snapdragon 8 Gen 2 for Galaxy (dibuat khusus untuk Samsung Galaxy S23).
Baca juga: Menilik Kemampuan Chipset Mediatek Dimensity 1080 di Samsung Galaxy A34 5G
Untuk mendukung Dimensity 9200+ dalam bermain game dan aplikasi komputasi secara intensif, MediaTek meningkatkan clock GPU Arm Immortalis-G715 sebesar 17 persen.
Dimensity 9200+ memiliki modem 4CC-CA 5G Release-16 yang dengan lancar beralih antara frekuensi sub-6 GHz dengan mmWave secara cepat. Chipset ini juga mendukung Wi-Fi 7 2x2 + 2x2 dengan kecepatan data hingga 6,5 Gbps, bersama dengan Bluetooth 5.3.
Teknologi koeksistensi Bluetooth dan Wi-Fi dari MediaTek memungkinkan Wi-Fi, audio Bluetooth rendah energi (LE), dan periferal nirkabel untuk terhubung di waktu yang sama dengan latensi sangat rendah dan tanpa inferensi.
Berikut ini adalah fitur utama MediaTek Dimensity 9200+:
- HyperEngine 6.0: Lebih meningkatkan pengalaman nge-game dengan teknologi performa adaptif yang mampu mempertahankan frekuensi gambar tinggi dan meminimalkan latensi.
- Proses kelas 4nm TSMC Generasi ke-2: ini sangat ideal untuk desain ultra tipis dalam berbagai bentuk.
- AI Processing Unit (APU 690) generasi ke-6: Secara efisien menjalankan tugas AI-noise reduction dan AI-super resolution, dan membuat video sinematik sesungguhnya melalui fokus real-time dan penyesuaian Bokeh.
- MediaTek Imagiq 890: Prosesor sinyal gambar andal mendukung pengambilan gambar yang menawan, menghasilkan gambar dan video yang cerah dan tajam, bahkan dalam cahaya redup.
- MediaTek MiraVision 890: Teknologi tampilan dengan kecepatan refresh adaptif dan pengurangan blur untuk pengalaman pengguna yang lancar.
- MediaTek 5G UltraSave 3.0: Teknologi hemat daya untuk mengoptimalkan masa pakai baterai untuk semua kondisi koneksi 5G.
Saat ditanya ponsel flagship mana yang bakal ditenagai chipset MediaTek Dimensity 9200+, Finbarr hanya mengatakan bahwa ponsel flagship tersebut akan hadir pada akhir tahun ini.
Terkini Lainnya
- Baterai Oppo Reno 13 5G Diklaim Tahan Main Mobile Legends 8 Jam Non-stop
- TikTok Terancam Tutup, Warga AS Ramai-ramai Belajar Mandarin di Duolingo
- Tanda-tanda Google Search Mulai Ditinggalkan
- Wanita Perancis Kena Tipu Brad Pitt AI, Rp 13 Miliar Melayang
- Wujud Konsol Genggam Nintendo Switch 2 Akhirnya Diungkap, Bawa Layar Lebih Besar
- Sejarah Nokia, Berpindah-pindah Tangan hingga Pensiunnya Merek Smartphone
- 10 Emoji Ini Sering Disalahartikan, Simak Makna Sebenarnya
- Cara Mengatasi WA Muncul "Akun Ini Tidak Diizinkan Menggunakan WhatsApp karena Spam"
- Kenapa Sinkronisasi iCloud Lama? Ini Penyebabnya
- Bluesky Siapkan Flashes, Aplikasi Berbagi Foto Pesaing Instagram
- TWS Oppo Enco Air 4 Resmi di Indonesia, Bawa Fitur ANC Harga Rp 800.000
- HP Oppo Reno 13F 4G dan Reno 13F 5G Resmi di Indonesia, Desain Kembar Beda "Otak"
- Oppo Reno 13 5G Resmi di Indonesia, Smartphone Kuat dengan Fitur AI
- 2 Cara agar Notifikasi WhatsApp Tidak Muncul di Layar Kunci, Mudah dan Praktis
- Dampak HP Direset Pabrik yang Perlu Diketahui
- Viral di TikTok Istilah dan Foto Profil Pragos, Begini Artinya
- Bali Major Digelar Juni 2023, Turnamen Besar "Dota 2" Pertama di Indonesia
- Sony Umumkan Project Q, Perangkat Handheld Pelengkap PS5
- 5 Serangan Siber yang Diprediksi Bakal Marak di Indonesia, Ransomware Teratas
- Induk Facebook Mulai Putaran Terakhir PHK Massal 10.000 Karyawan