Apa Itu Aplikasi Poe yang Tengah Ramai di Twitter?

- Beberapa hari terakhir ini, ramai di Twitter soal aplikasi Poe. Salah satu keramaian perbincangan mengenai aplikasi tersebut bisa dilihat lewat twit dari akun base dengan handle @tanyakanrl seperti yang tertera di bawah ini.
Baca juga: 5 Kelebihan GPT-4 Dibanding ChatGPT, Salah Satunya Bisa Deteksi Gambar
???? mi ni mal li ma ka ta pic.twitter.com/NYg9ApERkD
— Tanyarl ???? (@tanyakanrl) March 29, 2023
Pada twit itu, terdapat gambar logo aplikasi Poe dan disertai pendapat pengguna yang menyebut bila aplikasi Poe dapat membantu menjawab pertanyaan. Melihat keramaian ini, lantas apa itu Poe?
Bila tertarik untuk mengetahui lebih lanjut, berikut adalah penjelasan mengenai aplikasi Poe dan cara menggunakannya.
Apa itu Poe?
Poe atau singkatan dari Platform for Open Exploration, merupakan aplikasi chatbot berbasis artificial intelligence (AI) language model (pemodelan bahasa). Fungsi Poe bisa dibilang mirip dengan ChatGPT yang telah populer.
Fungsi Poe adalah untuk menjawab atau menanggapi berbagai pertanyaan dan perintah dari pengguna. Mirip dengan ChatGPT, tanggapan yang diberikan Poe juga berjalan lewat format dialog layaknya pembicaraan dengan sesama manusia.
Kemampuan Poe untuk melakukan itu tak lepas dari dukungan language model yang digunakan. Untuk diketahui, Poe adalah aplikasi yang dikembangkan oleh platform tanya-jawab Quora dan bakal menjadi perusahaan yang berdiri sendiri.
Untuk menanggapi beragam pertanyaan dan perintah pengguna itu, Poe didukung dengan berbagai program language model dari pihak ketiga. Di Poe, tersedia beberapa jenis chatbot AI yang bisa dipilih untuk dipakai.
Pengguna bakal disajikan lima pilihan chatbot AI yang terdiri dari Claude Instant, Claude+, Sage, ChatGPT, Dragonfly, dan GPT-4. Sage, DragonFly, ChatGPT, dan GPT-4 merupakan chatbot AI yang menggunakan program language model OpenAI.
Sedangkan Claude Instant dan Claude+, merupakan chatbot AI yang dikembangkan oleh perusahaan riset dan keamanan AI, Anthropic. Dengan dukungan dari berbagai program language model ini, tak heran bisa Poe punya fungsi yang mirip ChatGPT.
Baca juga: Link dan Cara Pakai Chat GPT untuk Jawab Aneka Pertanyaan
Poe sejatinya telah diluncurkan sejak Februari lalu. Pada saat awal peluncuran, CEO Quora Adam D’Angelo mengatakan, kehadiran Poe ditujukan untuk membantu pengembang AI menciptakan model bahasa dengan tampilan yang lebih efisien.
Supaya Poe mudah diakses oleh pengembang, Quora menawarkan program penghubung antar software atau API (Application Programming Interface) yang dapat dipakai buat model bahasa apa pun. Oleh karena itu, Poe kini bisa berisi berbagai jenis chatbot AI.
Poe tidak hanya menawarkan pengalaman interaksi dengan chatbot AI, tetapi juga dapat dipakai untuk berinteraksi dengan pengguna lain.
Poe punya sejumlah fitur seperti media sosial. Di Poe, pengguna bisa membuat profil, follow akun lain, membuat konten teks, serta membagikan konten percakapannya dengan chatbot AI ke Feed.
Itulah penjelasan mengenai apa itu Poe. Lantas, bagaimana cara menggunakan Poe? Jika tertarik untuk mencobanya, berikut adalah penjelasan cara menggunakan Poe.
Cara menggunakan Poe
Sebelum mengetahui langkah menggunakannya, pastikan telah memiliki aplikasi Poe di ponsel. Sebagai informasi, untuk saat ini, Poe masih terbatas tersedia untuk perangkat berbasis iOS saja. Poe belum tersedia untuk perangkat Android.
Jadi, bila hendak menggunakannya, Poe bisa diunduh secara gratis melalui toko aplikasi App Store. Setelah berhasil terinstal, cara menggunakan Poe adalah sebagai berikut:
- Buka Poe dan pastikan telah login akun. Login bisa menggunakan akun Google.
- Selanjutnya, ketuk ikon garis tiga dan pilih salah satu chatbot AI yang hendak diajak berinteraksi, bisa ChatGPT, GPT-4, Claude+, Claude Instant, Dragonfly, atau Sage.
- Kemudian, masukkan pertanyaan atau perintah apa pun ke chatbot AI.
- Tunggu beberapa saat hingga chatbot AI memberikan tanggapannya.
- Setelah bercakap-cakap, pengguna bisa membagikan hasil interaksinya dengan chatbot AI ke Feed. Untuk membagikan hasil interaksi itu, caranya ketuk ikon plus pada kolom “Share” yang berada di bawah halaman percakapan.
- Konten percakapan itu dapat dibagikan secara publik maupun privat.

Demikianlah cara menggunakan Poe. Sebagai informasi tambahan, tidak semua chatbot AI di Poe bisa diakses secara bebas. GPT-4 dan Claude+ memiliki batasan akses. Kemudian, untuk senantiasa diingat, tanggapan chatbot AI memiliki sejumlah keterbatasan.
Baca juga: Mengenal Midjourney, Program AI Pengolah Teks Jadi Gambar Pesaing Dall-E
Setiap memulai percakapan dengan semua chatbot AI di Poe, bakal muncul peringatan bahwa tanggapan yang diberikan mereka bisa tidak tepat atau salah. Lalu, chatbot AI itu juga tidak bisa menanggapi perintah dengan konteks atau peristiwa setelah 2021.
Terkini Lainnya
- Oppo Rilis Case dan Wallet Edisi Timnas Indonesia untuk Reno 13 F 5G
- 5 Aplikasi Al Quran untuk Mengaji Selama Puasa Ramadhan 2025
- Akamai Rilis Laporan "Defender Guide 2025" untuk Mitigasi Ancaman Siber
- Layanan Indosat HiFi Dikeluhkan Gangguan, Ada yang Sampai 9 Hari
- Cara Melihat Password WiFi di Laptop Windows 11 dengan Mudah dan Praktis
- Tabel Spesifikasi Nubia V70 Design di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Google Bawa Fitur ala Circle to Search ke iPhone
- Microsoft Umumkan Muse, AI untuk Bikin Visual Video Game
- Chatbot AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- 5 Fitur Baru di DM Instagram, Sudah Bisa Dicoba di Indonesia
- Menerka Arti Huruf "E" di iPhone 16e
- Cara Download WhatsApp di Laptop dengan Mudah
- Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Rilis di Indonesia 26 Februari, Ini Spesifikasinya
- Daftar Harga YouTube Premium di Indonesia, Mulai dari Rp 41.500
- Gerutu Donald Trump di Truth Social Usai Didakwa Menyuap Bintang Porno
- Meizu 20 Series Meluncur dengan Snapdragon 8 Gen 2 dan Kamera Utama 50 MP
- Blibli Buka 4 Gerai Apple Store di Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan Semarang
- Harga Xiaomi Redmi Watch 3, Redmi Buds 4, Buds 4 Pro di Indonesia
- Xiaomi Curved Gaming Monitor 30 Inci dan Robot Vacuum E10 Resmi di Indonesia, Ini Harganya