Kreator Instagram Kini Bisa Tahu Kenapa Postingannya Tidak Viral
- Instagram semakin transaparan soal alasan merekomendasi atau menyembunyikan postingan milik akun profesional ke/dari orang lain di platformnya.
Dengan begitu, kreator konten bisa mengetahui kenapa postingannya tidak viral atau tidak banyak dilihat di Instagram.
Hal itu dimungkinkan karena Instagram telah melengkapi fitur "Account Status" (Status Akun) di akun Instagram bisnis dan kreator, dengan informasi soal kesesuaian konten dengan Pedoman Rekomendasi (Recommendation Guidelines) dan Pedoman Komunitas (Community Guidelines).
Dengan informasi ini, akun kreator konten dan bisnis bisa mengetahui apakah konten yang mereka posting layak untuk direkomendasikan Instagram ke orang lain bukan pengikutnya (non-follower) atau tidak.
Baca juga: Instagram Reels dan Stories Fitur yang Digemari Gen Z di Indonesia
Bila sesuai dengan Recommendation Guidelines dan Community Guidelines, pengguna akan melihat dua tanda centang hijau. Dengan ini, postingan kreator dikategorikan layak direkomendasikan lewat Explore, Reels, dan Feed ke orang lain yang tidak mengikuti akunnya.
Hal ini bakal membuat postingan lebih mudah viral, alias dilihat pengguna Instagram lainnya. Buntutnya, kreator bisa menjangkau audiens yang lebih luas dan berpotensi menambah jumlah follower.
Dalam kasus ini, postingan pengguna terhalang untuk direkomendasikan ke pengguna lain sehingga potensi untuk menjadi viral menjadi kecil.
Baca juga: Instagram Punya Fitur Schedule Post, Upload Konten Bisa Dijadwalkan
Namun, Instagram mengimbau kreator untuk tidak perlu khawatir. Sebab, Instagram bakal memberikan saran untuk mengedit postingan atau menghapus, lalu menguggah ulang postingan dengan perubahan menyesuaikan Recommendation Guidelines dan Community Guidelines.
Setelah itu, kreator bisa meminta Instagram untuk meninjau kembali postingannya apakah sudah layak untuk direkomendasikan.
Di samping itu, Instagram juga secara terbuka menyiapkan opsi "Disagree with descission". Opsi ini membuat kreator tidak pasrah begitu saja menerima keputusan Instagram, melainkan bisa mengajukan banding dengan meminta Instagram untuk meninjau kembali putusannya.
Sebelumnya, Account Status memang sudah menjadi tempat bagi kreator melihat status akunnya, apakah menyalahi Community Guidelines. Di Account Status, kreator juga bisa melihat alasan postingan miliknya ketika dihapus (take down) oleh Instagram.
Pemilik akun Instagram profesional bisa mengunjungi Account Status di "Settings" > "Account" > "Account Status".
Baca juga: Cara Facebook dan Instagram Lindungi Remaja dari Kejahatan Dunia Maya
Terakhir, Instagram mengetahui bahwa cara kerja rekomendasi di Instagram bisa membingungkan bagi kreator. Untuk itu, Instagram menghadirkan pembaruan Account Status ini.
Instagram ingin membantu pemilik akun profesional memahami masalah pada akunnya dan menjelaskan dengan lebih baik cara kerja sistem dan aturan Instagram, khususnya soal rekomendasi konten.
"Kami terus menyempurnakan Status Akun untuk mencakup lebih banyak area (seperti Penelusuran dan Akun yang Disarankan), dan menambahkan lebih banyak cara bagi Anda untuk memahami dan memperbaiki masalah yang dapat memengaruhi cara Anda menjangkau non-follower," tulis Instagram di blog resminya, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (8/12/2022).
Terkini Lainnya
- Sejarah Nokia, Berpindah-pindah Tangan hingga Pensiunnya Merek di Smartphone
- TikTok Terancam Tutup, Warga AS Malah Belajar Mandarin di Duolingo
- TWS Oppo Enco Air 4 Resmi di Indonesia, Bawa Fitur ANC Harga Rp 800.000
- HP Oppo Reno 13F 4G dan Reno 13F 5G Resmi di Indonesia, Desain Kembar Beda "Otak"
- Oppo Reno 13 5G Resmi di Indonesia, Smartphone Kuat dengan Fitur AI
- 2 Cara agar Notifikasi WhatsApp Tidak Muncul di Layar Kunci, Mudah dan Praktis
- Dampak HP Direset Pabrik yang Perlu Diketahui
- TikTok Terancam Tutup di AS, Pengguna Pindah ke Aplikasi Saudaranya
- Lupa Password IG setelah Deactive? Begini Cara Mengatasinya
- Video: Challenge Koin Jagat yang Viral di Media Sosial, Rusak Fasilitas Publik hingga Dilarang
- 5 Merek Ponsel Terlaris di Dunia 2024 Versi IDC
- HP Tecno Spark 30 Pro Rilis di Indonesia Minggu Depan, Ini Bocoran Spesifikasinya
- Dipanggil Komdigi, Pendiri Jagat Janji Ubah Permainan Berburu Koin
- Mantan Bos Google Bikin "Hooglee", Medsos Video Berbasis AI
- Sinyal Mahkamah Agung AS Enggan Selamatkan TikTok
- Punya Nintendo Switch? Sebentar Lagi Kalian Bisa Main "Call of Duty"
- Buat Akun Telegram Kini Bisa Tanpa Nomor HP SIM Card
- [POPULER TEKNO] "Rahasia" Bola Piala Dunia 2022 | Fitur Avatar WhatsApp Resmi | Ada yang Beda dari Tampilan Grup WhatsApp
- YouTube Klaim Sumbang Rp 7,5 Triliun untuk PDB Indonesia
- Memotret Konser HITC Jakarta 2022 dengan Galaxy S22 Ultra