cpu-data.info

Threads Instagram Dirombak Besar-besaran, Domain Baru dan Fitur Mirip Twitter

Ilustrasi aplikasi Threads di iPhone
Lihat Foto

- Threads, platform microblogging milik Meta yang terafiliasi dengan Instagram, menggulirkan sederet fitur baru dan perubahan. Perombakan kali ini fokus pada versi website.

Update yang digelontorkan cukup banyak. Mulai dari perubahan alamat domain, tampilan Threads, fitur kustomisasi linimasa, menambah kolom baru di halaman antarmuka, memudahkan pengguna bikin konten, dan masih banyak lagi.

Berikut rincian perubahan Threads.

Baca juga: Threads Sesumbar Dapat 1 Juta Pengguna Baru Tiap Hari

Domain baru

Situs Threads kini memiliki domain baru. Alaman URL versi lama, yakni Threads.net kini berubah menjadi Thread.com.

Akan tetapi, apabila pengguna masih memasukkan URL versi lama di address bar, pengguna akan diarahkan (redirect) ke Threads.com.

Kustomisasi Feeds

Ilusyrasi deretan fitur Threads yang digelontorkan MetaMeta Ilusyrasi deretan fitur Threads yang digelontorkan Meta

Kini, ketika membuka Threads versi mobile, pengguna bisa mengatur atau kustomisasi feeds (linimasa) agar sesuao preferensi.

Misalnya, ada unggahan dari akun tertentu yang dinilai menarik. Pengguna bisa langsung klik ikon titik tiga > pilih Add to feed > dan klik Create feed.

Baca juga: Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri

Nantinya, Anda bisa mengumpulkan konten-konten dari akun tertentu untuk dijadikan satu halaman feeds baru yang sudah dikustomisasi.

Cara kerja fitur ini mirip seperti fitur Saved di Instagram yang dapat dikategorisasi berdasarkan minat, jenis konten, dan penamaan pengguna.

Perbedaannya, Add to feed di Threads muncul dalam bentuk linimasa, berfokus pada konten teks, dan akan terus menerima konten terbaru akun, sedangkan Saved di Instagram hanya kumpulan konten yang disimpan pengguna agar bisa kembali dilihat ulang.

Fitur ini sebenarnya sudah mulai digulirkan sejak November tahun lalu di versi mobile.

Daftar konten yang disukai

Fitur berikutnya membuat Threads semakin mirip X (dulu Twitter). Jadi, konten yang disukai (like) akan tersimpan dan bisa dilihat pengguna di lain waktu.

Setelah memberi like ke sebuah konten, pengguna bisa mengeklik ikon “More” di sudut kiri bawah dan pergi ke menu Likes.

Di sana, akan ada kumpulan konten yang disukai dan diurutkan berdasarkan yang paling baru. Sistem juga akan membedakan konten yang disukai (likes) dan yang disimpan (Saved) meski keduanya terdiri dari satu konten yang sama.

Baca juga: Posting Threads Kini Bisa Diedit dalam 15 Menit

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat