cpu-data.info

- Virus komputer adalah program perangkat lunak atau software yang mampu menyusup ke program lain di sebuah komputer dengan tujuan untuk mencuri data, mengambil alih kendali komputer, dan merusak sistem.

Sebagai sebuah program, istilah lain dari virus komputer juga biasa disebut dengan Malware (Malicious software) atau perangkat lunak jahat/berbahaya. Adapun tipe dari virus komputer yang paling umum adalah Worm dan Trojan.

Baca juga: Hati-hati, Hacker Bisa Ambil Alih Komputer Lewat File Microsoft Word

Dari istilah Worm dan Trojan, mungkin beberapa dari Anda sudah tak asing lagi dengan apa itu virus komputer. Worm adalah tipe virus yang menyebar dengan cara menggandakan diri secara otomatis.

Sementara itu, Trojan adalah virus yang menyebar bila program telah diaktivasi pengguna. Worm dan Trojan bisa dikatakan cukup terkenal, mereka memiliki beberapa turunan dengan dampak yang beragam, misalnya seperti Adware, Spyware, dan Ransomware.

Adware sendiri merupakan virus yang dapat membanjiri layar komputer pengguna dengan iklan produk tertentu. Kemudian untuk Spyware, virus ini dapat mengintai komputer pengguna secara diam-diam.

Untuk Ransoware, salah satu nama Malware yang cukup terkenal adalah WannaCry. Malware tersebut bisa mengambil alih komputer pengguna dengan mengenkripsi atau mengunci data yang ada didalamnya.

Penyebaran virus-virus tersebut dapat melalui berbagai cara seperti iklan di internet, flashdisk, aplikasi, dan e-mail. Awal mula pembuatan virus komputer sebenarnya tidak ditujukan untuk merugikan pihak lain.

Dikutip dari laman resmi platform anti-virus Kaspersky, virus komputer pertama kali dikembangkan untuk mempelajari apakah sebuah program bisa menggandakan diri secara otomatis, tanpa diaktivasi pengguna.

Untuk lebih lengkapnya, berikut KompasTekno rangkumkan daftar virus komputer pertama di dunia beserta penciptanya.

5 Virus komputer pertama di dunia

1. The Creeper

Virus komputer pertama kali muncul bernama Creeper. Creeper merupakan program yang dibuat oleh ilmuwan bernama Bob Thomas dari perusahaan riset dan pengembangan (R&D) bernama Raytheon BBN Technologies pada tahun 1971.

Perusahaan saat itu sedang melakukan uji coba jaringan komputer ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), yang merupakan cikal bakal internet. Creeper sendiri diciptakan dengan tujuan menguji keamanan jaringan ARPANET.

Creeper juga didesain oleh Thomas sebagai alat tes untuk membuktikan apakah mungkin untuk sebuah program komputer menggandakan dirinya sendiri. Hal itu rupanya terbukti. Creeper berhasil menginfeksi hard drive komputer lainnya di dalam jaringan.

Baca juga: Apa itu iMac, Salah Satu Produk Komputer Buatan Apple?

Creeper dapat dikategorikan sebagai Worm dan merupakan yang spesies yang pertama. Namun, tidak ada hal berbahaya yang dilakukan oleh Creeper. Yang Creeper lakukan hanyalah menampilkan pesan di layar bertuliskan "Aku Creeper, tangkap aku kalau bisa!".

Creeper tidak melumpuhkan sistem keamanan, tidak mengunci file yang ada di komputer, mencuri data, melenyapkan data, atau meminta tebusan.

Creeper hanya menginfeksi jaringan ARPANET, dan tidak menginfeksi jaringan di luar itu. Setelah uji coba dilaksanakan, Creeper kemudian dieksekusi mati menggunakan program yang bernama Reaper.