4 Ciri-ciri TV Digital, Pastikan Dulu Sebelum Membeli STB
- Siaran TV analog akan segera digantikan dengan siaran TV Digital. Penghentian siaran TV analog atau analog switch off (ASO) yang digalakkan pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), akan dimulai pada 30 April 2022 untuk tahap I.
Nah, agar tetap bisa menikmati tayangan televisi, ada dua cara yang bisa dilakukan, yakni menggunakan dekoder set top box (STB) atau beralih ke TV digital sepenuhnya.
Baca juga: Apakah TV Digital Pakai Internet?
STB merupakan sebuah alat yang dapat mengonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara, sehingga dapat ditampilkan di TV analog biasa.
Pemerintah akan membagikan STB gratis untuk masyarakat yang masuk kategori rumah tangga miskin menurut Data Terpadu Kementerian Sosial (DTKS). Sementara warga yang tidak terdaftar DTKS, diimbau untuk segera membeli STB secara swadaya.
Baca juga: Siaran TV Analog Siap Dihentikan, Kominfo Imbau Masyarakat Segera Beli STB untuk TV Digital
Sebelum membeli STB, ada baiknya untuk memastikan lebih dulu apakah TV Anda memang membutuhkan STB atau tidak. Sebab, apabila TV Anda sudah digital, tentu STB tidak lagi dibutuhkan.
Lalu, bagaimana ciri-ciri TV Digital? Apa bedanya dengan TV Analog? Berikut empat ciri-ciri TV digital yang dirangkum KompasTekno:
1. Tak lagi berbentuk "tabung"
Salah satu cara mudah untuk melihat beda TV analog dan digital adalah dilihat dari bentuknya. TV digital tidak lagi berukuran besar dan berat layaknya TV tabung.
Sebagian besar TV digital justru mengusung desain bodi yang ramping dan tipis. Layar TV digital juga sudah menggunakan teknologi layar Liquid-Crystal Display (LCD) atau Light-Emitting Diode (LED).
2. Layar tipis belum tentu TV digital
Walaupun sudah memiliki layar yang tipis dan bodi yang ramping, sebuah TV belum tentu bisa dikategorikan sebagai TV digital.
TV digital dibekali dengan fitur yang mendukung pencarian siaran digital (DTV). Artinya, pengguna dapat mencari dan menyaksikan siaran TV secara langsung. Fitur ini tidak dimiliki oleh TV LED dan LCD biasa.
Dengan demikian, pengguna membutuhkan set top box (STB) DVB-T2 tambahan untuk mengakses siaran TV digital.
Baca juga: TV Analog Mulai Dimatikan, Begini Cara Beralih ke TV Digital
3. Dilengkapi decoder DVB-T2
Cobalah cek keterangan spesifikasi televisi Anda. Apabila ada keterangan sudah dilengkapi dengan decoder DVB-T2 (Digital Video Broadcasting-Terrestrial second generation), artinya TV tersebut sudah digital.
DVB-T2 berfungsi sebagai penerima sinyal TV digital. Teknologi inilah yang memungkinkan TV untuk bisa mengakses siaran TV secara langsung tanpa harus menggunakan antena eksternal atau set-top-box (STB) DVB-T2. Sehingga, Anda tidak perlu membeli STB secara terpisah.
Baca juga: Cara Cek Apakah Televisi Sudah Digital atau Masih Analog
4. Kualitas gambar lebih jernih
Tidak hanya dari sisi desain dan bentuk, kualitas gambar dan audio yang dimiliki TV digital terbilang jauh lebih baik dibanding TV analog.
Dihimpun KompasTekno dari Life Wire, TV digital dapat menampilkan kualitas gambar pada resolusi High Definition (HD) hingga 4K. Bahkan tak sedikit dari TV digital yang sudah dilengkapi dengan teknologi surround-sound, salah satunya termasuk Dolby Audio.
Itulah ciri-ciri TV digital yang membedakannya dengan TV Analog. Apabila TV Anda memenuhi empat ciri-ciri di atas, bisa dipastikan TV Anda sudah digital dan tidak perlu membeli STB secara terpisah.
Baca juga: Catat, Jadwal Pembagian STB TV Digital Gratis dari Pemerintah
Terkini Lainnya
- Jepang Siapkan Superkomputer Terkuat di Dunia
- Arti Istilah “Ang Ang Ang” yang Lagi Ramai di TikTok
- YouTuber iShowSpeed Live Streaming di Indonesia, Makan Gorengan dan Nasi Padang
- Cara Mengatasi Airdrop Menunggu Terus Menerus dan Tidak Bisa Menerima Data di iPhone
- Tampilan Control Center iPhone di iOS 18 Bisa Dimodifikasi, Begini Caranya
- Awas! iPad Jangan Update ke iPadOS 18 Dulu, Bisa "Freeze"
- 10 Fitur iOS 18 yang Menarik Dicoba, Bisa Ganti Ikon Aplikasi dan Control Center
- Chat Gamer di Discord Kini Tidak Bisa Diintip Hacker
- Cerita Kontingen E-sports Jabar, Sabet Emas PON Nomor Free Fire meski "Bentrok" Turnamen ASEAN
- Kapal Induk Italia "Cavour" Sandar di Jakarta, Bawa Jet Tempur F-35
- Tidak Ada Game PC di PON XXI 2024 Cabor E-sports, Kenapa?
- iPhone dan HP Android Akhirnya Akur, Bisa "SMS-an" Gratis
- Office LTSC 2024 Resmi, Tanpa Internet dan Tak Perlu Berlangganan
- Kompetisi Microsoft Excel Digelar di Indonesia untuk Pertama Kalinya, Final di Las Vegas
- Game "Final Fantasy XVI" Meluncur di PC, Ini Harganya di Indonesia
- Mark Zuckerberg Dilarang Masuk ke Rusia Selamanya
- Jumlah Pengguna Harian Snapchat Tumbuh Pesat Dibanding Facebook dan Twitter
- Ajang "Ramadan Berbagi THR" Vivo, Bisa Jajal V23 5G dan Nonton Turnamen PUBG
- Hasil MPL ID S9 Babak Playoff Hari Pertama, Bigetron Alpha dan Alter Ego "Pulang Kampung"
- Simak, Ini Perbedaan TV Digital dan Analog