Awas, Aplikasi Antivirus Android Ini Bisa Kuras Saldo Rekening Bank

- Aplikasi antivirus biasanya memiliki tugas untuk melindungi berbagai perangkat, baik PC maupun smartphone dari berbagai virus atau program berbahaya (malware).
Meski demikian, ada sebuah aplikasi antivirus untuk smartphone Android yang dilaporkan malah membawa virus berbahaya untuk menginfeksi perangkat yang memasang software tersebut.
Hal ini mencuat berdasarkan laporan terbaru yang dirilis firma keamanan siber asal Inggris, NCC Group.
Baca juga: Bukti Antivirus Tak Efektif Bersihkan Android
Menurut mereka, aplikasi yang bernama "Antivirus, Super Cleaner" buatan Zbynek Adamcik tersebut telah ditempeli dengan sebuah malware berjenis trojan yang dijuluki "SharkBot".
Sederhananya, SharkBot bakal menguras rekening bank yang tersimpan di ponsel tanpa sepengetahuan pengguna menggunakan sebuah metode yang dinamai Automatic Transfer System (ATS).
Trojan ini sendiri bakal aktif ketika pengguna membuka aplikasi mobile banking. Setelah itu, program tersebut bakal menyuguhkan sebuah tampilan yang seakan menyerupai aplikasi mobile banking yang dimaksud untuk mengecoh pengguna.
Di belakang aplikasi yang sedang berjalan, SharkBot juga disebut bakal mengaktifkan sistem keylogger untuk mengirimkan informasi kredensial seperti password dan PIN, yang dimasukkan pengguna ke server pembuat aplikasi berbahaya tersebut.
Selain mentransfer uang dari rekening pengguna secara sewenang-wenang, SharkBot juga diklaim bisa melakukan hal-hal lainnya seperti memblokir, menyadap, dan menyembunyikan SMS yang masuk, serta membajak ponsel penguna dari jarak jauh.
Pengguna diminta hapus

Aplikasi Antivirus, Super Cleaner sendiri sebelumnya sempat beredar di toko aplikasi Play Store dan disebut sudah diunduh 1.000 kali.
Baca juga: 8 Antivirus Gratis untuk Android dan Windows
Aplikasi tersebut bisa terdaftar di toko aplikasi Android karena pembuat aplikasi itu hanya mencantumkan SharkBot yang sudah dibatasi kemampuannya, sehingga tak terdeteksi sebagai program berbahaya.
Nantinya, ketika aplikasi antivirus tersebut sukses terpasang di perangkat pengguna, barulah SharkBot mengunduh semua file yang dibutuhkan agar bisa berjalan dengan maksimal.
Meski sempat terdaftar, aplikasi tersebut kini sudah dihapus Google dari Play Store, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari AndroidPolice, Rabu (9/3/2022).
Kendati demikian, pengguna disarankan tetap waspada dan menghapus atau melakukan reset pada smartphone Android mereka, apabila ternyata sempat mengunduh aplikasi antivirus tersebut di masa lalu.
Terkini Lainnya
- Honor 400 Lite Meluncur, Mirip iPhone Pro dengan Dynamic Island
- Saham-saham Perusahaan Teknologi dan Game Berjatuhan Jelang Pemberlakuan Tarif Trump
- Fitur Baru WhatsApp: Matikan Mikrofon sebelum Angkat Telepon
- Apple Kirim 5 Pesawat Penuh iPhone ke AS untuk Hindari Dampak Tarif Trump
- Cara Bikin Action Figure ChatGPT dari Foto dengan Mudah, Menarik Dicoba
- Spesifikasi dan Harga Poco M7 Pro 5G di Indonesia
- Harga Bitcoin Anjlok gara-gara Tarif Trump
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- Trump Sebut Elon Musk Akan Mundur dari Pemerintahan
- Rumor Terbaru iPhone 17 Pro: Fanboy Siap-siap Kecewa?
- Ketika Grok AI Jadi Cara Baru Lempar Kritik di X/Twitter...
- 26 iPhone yang Akan Kebagian iOS 19
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- HP Murah Samsung Bakal Dijual tanpa Charger?
- 3 Smartphone Anyar Samsung Siap Masuk Indonesia, Dua di Antaranya Ponsel 5G
- Samsung Diretas, 190 GB Data Kode Penting Perangkat Galaxy Dibobol
- Rayakan Hari Perempuan Internasional, Google Doodle Dihiasi Wajah Wanita Dunia
- Sumbangan Kripto untuk Ukraina Tembus Rp 606 Miliar