Facebook Aktifkan Safety Check untuk Bencana Erupsi Gunung Semeru
- Jejaring sosial Facebook mengaktifkan fitur Safety Check atau Pemeriksaan Keselamatan terkait erupsi Gunung Semeru yang terjadi di kawasan Kecamatan Promowijo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Sabtu (4/12/2021) sore.
Berdasarkan pantauan KompasTekno, Safety Check untuk bencana alam Gunung Semeru sudah bisa digunakan di Facebook mulai Sabtu (4/12/2021) pukul 17.07 WIB dan masih terus aktif hingga Minggu (5/12/2021) pukul 11.50 WIB.
"Pada hari Sabtu, tanggal 4 Desember, Darwin Volcanic Ash Advisory Center/VAAC mencatat gumpalan abu yang berasal dari puncak naik setidaknya hingga 50.000 kaki pada tingkat penerbangan 500," tulis Facebook di halaman tersebut.
"Partikulat naik di atas 33.000 kaki (10 km/6,2 mil) dan dapat berdiam di atmosfer untuk beberapa lama, mengakibatkan jatuhnya abu di daerah sekitarnya dalam jangka waktu yang panjang," lanjut Facebook.
Baca juga: Gunung Semeru Meletus, Operator Seluler Pastikan Jaringan Normal
Pada halaman tersebut, Facebook juga mencatat jumlah warga setempat yang terdampak akibat letusan gunung yang berada di ketinggian di atas 3.676 meter dari permukaan laut tersebut.
Halaman Facebook Safety Check tersebut mencatat, ada sekitar 2.686 orang yang tinggal dalam jarak 5 kilometer (3,1 mil) dari puncak, dengan 8.375 tinggal dalam jarak 10 kilometer (6,2 mil).
"Zona eksklusi sepanjang 5 kilometer (3,1 mil) ada di tempat yang membentang ke tenggara dari puncak karena risiko aliran piroklastik dan hujan abu. Angin di daerah tersebut bertiup dari barat dengan kecepatan 13 kilometer (delapan mil) per jam. Wilayah ini memiliki angin barat laut yang dominan selama periode Desember hingga Maret," tertulis di halaman tersebut.
Sebagai informasi, Safety Check merupakan sebuah fitur yang khusus disediakan Facebook saat terjadi sebuah bencana.
Melalui fitur ini, pengguna dapat memberikan informasi bahwa ia sedang berada dalam keamanan aman saat terjadi sebuah bencana.
Safety Check juga bisa digunakan untuk mengecek kondisi teman atau orang lain setelah krisis atau bencana terjadi.
Sebelumnya, fitur ini juga pernah digunakan pada beberapa bencana besar, salah satunya pada peristiwa banjir di kawasan Jabodetabek pada awal 2020 lalu.
Baca juga: Erupsi Gunung Merapi dan Bahaya Abu Vulkanik bagi Pesawat
Cara menggunakan fitur Safety Check
Pengguna Facebook yang berada di kawasan bencana dalam melaporkan kondisi terbaru di sekitar mereka atau mengecek keadaan kerabatnya melalui tautan berikut.
Daftar teman yang berada di lokasi terdampak bencana bisa dilihat pada bagian "friends in area" yang terdapat pada sisi kiri. Kemudian, pilih kolom "All"
Setelah diklik, kolom tersebut akan menampilkan nama-nam rekan pengguna yang tercatat berada di sekitar lokasi kejadian.
Daftar teman yang sudah berada dalam kondisi yang aman dapat ditemukan pada bagian "Safe" yang disertai dengan teks hijau "Marked himself safe".
Sebaliknya, apabila teman masih berada dalam status yang belum aman, maka nama pengguna akan ditandai dengan teks hitam bertuliskan "Not marked safe yet".
Pengguna juga bisa mengetikkan nama akun yang ingin dicari di kolom pencarian, yang berada di pojok kanan atas. Jika nama teman di daftar belum menandai dirinya aman, belum tentu juga ia dalam kondisi bahaya.
Terkini Lainnya
- Foto "Selfie" Kini Bisa Disulap Langsung Jadi Stiker WhatsApp
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Segera Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- Apa Itu Product Active Failed di Microsoft Word? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- TikTok Tidak Bisa Diakses Lagi di Amerika Serikat
- Cara Masukkan Tabel di Pesan Gmail dengan Mudah
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Telkomsel Hadirkan Internet di Kawasan Wisata Hutan Menyala Bandung
- Gunung Semeru Meletus, Operator Seluler Pastikan Jaringan Normal
- SurpriseDeal Telkomsel Hari Ini, Rp 110.000 Kuota 50 GB
- 15 Negara dengan Internet 5G Tercepat di Dunia
- 20 Smartphone Android Terkencang November 2021 Versi AnTuTu