TikTok Kembalikan Fitur yang Sempat Hilang
- Sama seperti Instagram, TikTok, juga memiliki fitur tanya jawab atau Q&A di platformnya. Fitur tersebut dirilis pada Maret lalu untuk kreator yang gemar melakukan sesi live streaming.
Fitur itu menghilang secara misterius beberapa waktu setelah diluncurkan. Namun kini, TikTok mengembalikan fitur yang sempat hiang tersebut.
Hal tersebut diketahui oleh konsultan media sosial, Matt Navara. Ia pun membagikan informasi kembalinya fitur QnA TikTok melalui akun Twitter miliknya. Navara mengatakan, fitur QnA TikTok kini juga memiliki pengaturan baru.
Dari gambar yang dilampirkan Navara, fitur tanya jawab versi baru ini hadir dengan pilihan yang memungkinkan pengguna dapat mengundang pengguna lain untuk menjawab pertanyaan.
Pengguna TikTok juga dapat membatasi tanya jawab untuk pengikut, teman yang mengikuti kamu kembali, atau tidak ada siapa pun.
Baca juga: Daftar 46 Emoji Rahasia di TikTok dan Cara Menggunakannya
"TikTok telah meluncurkan kembali fitur tanya jawab dengan fitur-fitur baru. Anda sekarang dapat mengundang orang lain untuk menjawab pertanyaan Anda," tulis Navara.
Selain itu, TikTok juga tengah mengembangkan fitur lain bernama "Ask on TikTok", sebagaimana dirangkum KompasTekno dari 9to5mac, Kamis (2/12/2021).
Fitur ini terlihat mirip dengan stiker tanya jawab yang dimiliki Instagram. Namun, tidak dijelaskan lebih rinci seperti apa nantinya bentuk dari fitur "Ask on TikTok" tersebut.
New! TikTok has relaunched its Q&A feature with new features
You can now invite other people to answer your question
TikTok is building out an Ask on TikTok community feature
h/t @Sam_Schmir pic.twitter.com/D4GsnwVLrX
— Matt Navarra (@MattNavarra) November 29, 2021
Sebagai informasi, fitur tanya jawab di TikTok ini dirilis pertama kali pada Maret lalu.
Kolom Q&A terletak di bagian opsi "Comment". Pengguna cukup mengklik ikon berbentuk "Chat Box" kemudian pilih opsi "Ask a Question". Di sana Anda bisa mengirimkan pertanyaan yang nantinya akan dilihat oleh kreator konten tersebut.
Baca juga: TikTok Diprediksi Mendominasi Media Sosial pada 2022
Fungsi dan kegunaannya fitur ini mirip seperti "Question Box" yang ada di Instagram Stories. Selain lewat live streaming, penonton juga dapat mengirimkan pertanyaan di kolom komentar unggahan video.
Fitur ini dirancang untuk membantu pembuat konten menjawab pertanyaan dari penggemar di platform. Ini adalah salah satu cara TikTok untuk meningkatkan interaksi para kreator konten dengan audiens.
TikTok sendiri kini menjadi salah satu platform media sosial dengan pertumbuhan yang cepat. TikTok menjadi platform media sosial yang saat ini digandrungi oleh banyak kalangan.
Fitur yang ditawarkan memungkinkan pengguna dapat membuat video singkat dengan musik, filter dan beberapa animasi lainnya.
Terkini Lainnya
- Awas! iPad Jangan Update ke iPadOS 18 Dulu, Bisa "Freeze"
- 10 Fitur iOS 18 yang Menarik Dicoba, Bisa Ganti Ikon Aplikasi dan Control Center
- Chat Gamer di Discord Kini Tidak Bisa Diintip Hacker
- Cerita Kontingen E-sports Jabar, Sabet Emas PON Nomor Free Fire meski "Bentrok" Turnamen ASEAN
- Kapal Induk Italia "Cavour" Sandar di Jakarta, Bawa Jet Tempur F-35
- Tidak Ada Game PC di PON XXI 2024 Cabor E-sports, Kenapa?
- iPhone dan HP Android Akhirnya Akur, Bisa "SMS-an" Gratis
- Office LTSC 2024 Resmi, Tanpa Internet dan Tak Perlu Berlangganan
- Kompetisi Microsoft Excel Digelar di Indonesia untuk Pertama Kalinya, Final di Las Vegas
- Game "Final Fantasy XVI" Meluncur di PC, Ini Harganya di Indonesia
- Temui Menkominfo, Bigo Live Nyatakan Komitmen Keamanan Konten dan Investasi di Indonesia
- Instagram Rilis Akun Khusus Remaja, Interaksi Bisa Lebih Privat dan Aman
- 27 iPhone yang Kebagian iOS 18
- Samsung Galaxy F05 Meluncur, HP Murah dengan Kamera 50 MP
- Sejarah Urutan Versi Android dari Paling Awal hingga Terbaru
- Kapal Induk Italia "Cavour" Sandar di Jakarta, Bawa Jet Tempur F-35
- Begini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri dsb
- Cara Buat Spotify Wrapped 2021
- Google Bagikan 10.000 Pelatihan TI Gratis untuk Indonesia
- PBB: 2,9 Miliar Penduduk Bumi Belum Pernah Akses Internet