Terungkap, Facebook Kesulitan Menghitung Jumlah Penggunanya Sendiri

- Selama ini, Facebook diketahui menjadi salah satu platform jejaring sosial yang memiliki jumlah pengguna aktif paling banyak di dunia.
Menurut data Facebook IQ, pengguna aktif bulanan (monthly active user, MAU) Facebook sudah mencapai 2,74 miliar per 30 September 2020. Sedangkan data Statista melaporkan MAU Facebook tembus 2,85 miliar pengguna per September 2021 ini.
Namun belakangan ini, Facebook justru dilaporkan kebingungan menghitung jumlah pengguna di platformnya sendiri. Masalah ini membuat informasi soal total pengguna aktif Facebook jadi terkesan kurang akurat.
Dua masalah perhitungan pengguna
Masalah Facebook kesulitan menghitung jumlah penggunanya sendiri terungkap dari isi presentasi dan memo internal Facebook yang berhasil didapatkan oleh outlet media The Wall Street Journal.
Pertama, di dalam presentasi internal, Facebook disebut menemukan bahwa bahwa "sangat lazim" bagi pengguna lama Facebook untuk membuat banyak akun baru.
Facebook menganalisis sekitar 5.000 akun baru yang didaftarkan kala itu, ternyata ditemukan bahwa sekitar 32-56 persen akun baru itu dibuat oleh pengguna yang sudah memiliki akun Facebook sebelumnya.
Namun, sistem Facebook untuk mendeteksi akun semacam itu disebut memberikan hasil perhitungan yang lebih rendah alias tak akurat sebagaimana mestinya.
Kedua, kesulitan Facebook menghitung jumlah pengguna yang sebenarnya juga terungkap dari sebuah memo internal dari bulan Mei lalu.
Memo tersebut mengungkapkan kendala perhitungan jumlah pengguna aktif pada demografi pengguna berusia 20-an tahun yang berbasis di Amerika Serikat.
Dilaporkan bahwa, jumlah pengguna Facebook AS yang berusia 20-an dan aktif setidaknya sebulan sekali sering melebihi total populasi orang Amerika seusia mereka.
"Ini memunculkan masalah utama, yaitu SUMA," tulis penulis memo tersebut.
SUMA sendiri adalah singkatan untuk Single User Multiple Accounts atau pengguna yang memiliki beberapa akun sekaligus.
Penulis presentasi menambahkan, masalah tersebut dapat membuat rasio pengguna aktif Facebook tiap harinya "kurang dapat dipercaya".
Dengan kata lain, fenomena SUMA ini agaknya menjadi masalah utama yang membuat Facebook kesulitan menghitung jumlah pengguna aktif sebenarnya secara tepat dan akurat.
Sebab, di satu sisi, akun-akun baru yang dibuat oleh pengguna SUMA ini tak dihitung secara akurat oleh sistem pendeteksi Facebook.
Terkini Lainnya
- Tanggal Penjualan dan Harga iPhone 16e di Singapura dan Malaysia, Apple: Indonesia Segera
- 543 Pinjol Ilegal yang Tidak Diakui OJK Februari 2025
- Unboxing dan Hands-on Oppo Find N5, Ponsel Lipat yang Mewah dan Praktis
- Smartphone Lipat Oppo Find N5 Meluncur Global, Ini Harganya
- Menggenggam Nubia V70 Series, HP Rp 1 Jutaan dengan Desain Premium
- Perbandingan Spesifikasi iPhone 16e Vs iPhone SE 2022
- Selisih Rp 200.000, Ini 4 Perbedaan Nubia V70 dan Nubia V70 Design
- Daftar Promo Samsung Galaxy S25, Ada Diskon Bank dan Trade-in
- Harga iPhone 16e di Singapura dan Malaysia, Indonesia Masih Menunggu Kepastian
- Apple C1 Resmi, Chip 5G Buatan Sendiri dan Debut di iPhone 16e
- Smartphone ZTE Nubia V70 dan V70 Design Resmi di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- Kamera Aksi GoPro Max 360 Dirilis, Bisa Rekam Video 360 Derajat
- Cara Download WhatsApp di Laptop Windows 10
- Samsung Galaxy A06 5G Meluncur, Jaminan Update OS 4 Generasi
- Game "Gelimpang" Buatan Pengembang Lokal Meluncur di Android
- Vivo Y71t Meluncur, Ponsel 5G Rp 4 Jutaan
- PUBG: New State Meluncur 11 November untuk Android dan iOS
- Video Call di Facebook Messenger Kini Punya Filter Wajah AR
- Samsung Galaxy M52 5G Resmi di Indonesia, Baterai Jumbo Harga Rp 5 Jutaan