Twitch Ungkap Kenapa Hacker Bisa Bobol Server Perusahaan
- Twitch, platform streaming milik Amazon, baru-baru ini menjadi korban peretasan yang membuat data internal sebesar 125 GB bocor ke publik.
Data itu disebut berisi source code atau kode mentah platform, rincian teknis untuk produk dan platform baru yang belum dirilis, hingga gaji streamer atau kreator konten.
Menurut investigasi awal, peretasan oleh hacker anonim ini disebabkan karena adanya error dalam konfigurasi server Twitch.
"Kesalahan dalam perubahan konfigurasi server Twitch ini kemudian diakses oleh pihak ketiga yang jahat (hacker). Tim kami bekerja dengan cepat untuk menyelidiki insiden tersebut," tulis Twitch dalam sebuah posting di blog resminya.
Baca juga: Twitch Diretas, Data Gaji Streamer Ikut Bocor
Twitch menambahkan, saat ini, investigasi masih berlangsung dan belum jelas apa saja dampak dari peretasan yang terjadi baru-baru ini. Namun, Twitch meyakini bahwa kredensial login pengguna platformnya tidak ikut bocor dalam peretasan kali ini.
Begitu pun dengan nomor kartu kredit lengkap milik pengguna. Sebab menurut Twitch, nomor kartu kredit lengkap pengguna tidak disimpan di server Twitch, sehingga data ini tidak ikut bocor.
"Kami masih terus menyelidiki," tambah platform streaming milik Amazon itu.
Sebagai langkah antisipasi untuk melindungi data, Twitch juga mengumumkan telah menyetel ulang semua kunci streaming (stream key). Streamer bisa mendapatkan stream key yang baru melalui tautan berikut ini.
"Tergantung software streamer apa yang Anda gunakan, Anda mungkin perlu memperbarui perangkat lunak secara manual dengan kunci baru ini untuk memulai streaming berikutnya," kata Twitch.
Data yang bocor
Hacker anonim dilaporkan telah meretas dan membocorkan 125 GB data internal Twitch dalam sebuah forum online.
Baca juga: Perampokan Streamer Twitch Tersiar saat Live Streaming
Dokumen yang bocor ke publik ini dilabeli sebagai "part one" alias bagian satu. Hal ini mengindikasikan kemungkinan masih ada data lain yang dimiliki hacker namun belum dirilis ke publik.
Outlet media The Verge merinci, data Twitch yang bocor baru-baru ini termasuk:
- Detail gaji streamer
- Informasi soal Vapor, platform baru Amazon Game Studios yang belum dirilis
- Keseluruhan twitch.tv, “hingga sejarah awalnya”
- Kode sumber untuk klien Twitch konsol seluler, desktop, dan video game
- Kode yang terkait dengan SDK eksklusif dan layanan AWS internal yang digunakan oleh Twitch
- Data tentang properti Twitch lainnya seperti IGDB dan CurseForge
- Tools keamanan internal Twitch
Rincian gaji streamer Twitch yang bocor ke publik merupakan data gaji selama dua tahun terakhir, yakni periode Agustus-September 2019 hingga Oktober 2021. Outlet media Kotaku melaporkan, angka pendapatan streamer di dokumen itu tercatat mencapai jutaan dollar AS.
Beberapa nama yang muncul dalam dokumen itu meliputi streamer terkenal, seperti Dungeons & Dragons, CriticalRole, xQC Kanada, dan American Summit1g. Deretan streamer itu menjadi salah satu yang berpenghasilan tinggi di Twitch.
Beberapa streamer Twitch juga mengonfirmasi bahwa rincian gaji yang dibocorkan oleh hacker ke publik itu akurat.
Baca juga: Streamer Twitch Ini Raup Rp 223 Juta Hanya dengan Tidur
"Rincian gaji yang bocor itu mencantumkan angka pendapatan saya yang 100 persen benar," kata Streamer Fortnite BBG Calc kepada BBC News, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Jumat (8/10/2021).
Melihat dari data yang bocor, Wakil Presiden Riset Perlindungan Siber dari perusahaan keamanan siber Acronis, Candid Wuest menyebutkan bahwa peretasan yang dialami oleh Twitch ini sebagai salah satu kebocoran data paling parah yang terjadi belakangan ini.
"Pelanggaran itu merugikan Twitch di segala aspek yang ada. Mengingat data yang bocor dapat berisi hampir seluruh jejak digital Twitch, menjadikannya salah satu pelanggaran data paling parah akhir-akhir ini," kata Wuest.
Terkini Lainnya
- Arti Kata "Angst" Istilah Slang yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Cara Menolak Otomatis Panggilan dari Nomor yang Disembunyikan di HP Android
- Cara Mengatasi Last Seen WhatsApp Tidak Berubah dengan Mudah dan Praktis
- Qualcomm Umumkan Chip Baru untuk Smart Home dan IoT
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Dampak Memakai Headset Terlalu Sering dengan Volume Tinggi yang Penting Dihindari
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify Mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Pengembang Genshin Impact Bikin Game Baru, Usung Genre yang Berbeda
- Dodger Stadium Dikabarkan Akan Hadir di Free Fire, Ini Kata Garena
- GoPay Resmi Jadi Opsi Pembayaran di Tokopedia, Begini Cara Menggunakannya
- Ponsel Gaming Asus ROG Phone 5 Ultimate Sudah Bisa Dipesan di Indonesia, Harganya?
- Ponsel 5G Semakin Diminati Masyarakat Indonesia