Awas, Ada Malware yang Menghapus Isi Harddisk WD My Book Live

- Pekan lalu, bermunculan keluhan dari sebagian pemilik harddisk eksternal atau Network Attached Storage (NAS) Western Digital My Book Live yang mengatakan bahwa seluruh data di perangkatnya mendadak terhapus.
Menanggapi hal tersebut, pihak Western Digital mengatakan bahwa sejumlah perangkat My Book Live dan My Book Live Duo telah disusupi malware alias program jahat dari internet yang berujung pada factory reset, sehingga menghapus data dari perangkat.
My Book Live tersambung ke internet lewat ethernet agar data di dalamnya bisa diakses dari perangkat apapun dan dari manapun secara wireless, tapi berpotensi membuka celah keamanan. Terlebih, My Book Live terakhir mendapat pembaruan firmware pada 2015.
Baca juga: Pengguna Harddisk WD My Book Live di Seluruh Dunia Tiba-tiba Kehilangan Semua Data
Menurut Western Digital dalam pernyataannya, program jahat yang menginfeksi perangkat WD My Book Live dan My Book Live Duo berjenis trojan dengan nama “.nttpd,1-ppc-be-t1-z”.
"(Trojan) Ini adalah file biner ELF Linux untuk arsitektur PowerPC yang digunakan di My Book Live dan Live Duo. Sample trojan telah diperoleh untuk analisis lebih lanjut dan telah diunggah ke VirusTotal," sebut Western Digital.
Masih menurut Western Digital, perangkat-perangkat yang terdampak diakses oleh aktor penjahat siber lewat konteksi langsung atau port forwarding, bukan melalui layanan cloud Western Digital.
Kemungkinan para aktor mencari perangkat korban lewat port scanning. Mereka kemudian memicu factory reset dengan mengeksploitasi celah keamanan remote command execution.
"Log file yang kami periksa meunjukkan bahwa perangkat diakses dari berbagai alamat IP di negara-negara berbeda. Ini menunjukkan bahwa perangkat terdampak telah diakses secara langsung dari internet," lanjut Western Digital di pernyataan terpisah.
Baca juga: “Harddisk” Eksternal WD My Passport Ultra Dirilis di Indonesia, Harganya?
Dihimpun KompasTekno dari Engadget, Senin (28/6/2021), sebagai langkah pencegahan, Western Digital menganjurkan pemilik My Book Live dan My Book Live Duo untuk memutus sambungan internet di perangkatnya.
Celah keamanan di atas tidak berlaku untuk perangkat My Cloud OS 5 dan My Cloud Home yang lebih baru. Namun, pemilik perangkat My Cloud OS 3 dianjurkan upgrade ke OS 5 agar mendapat pembaruan-pembaruan keamanan.
Terkini Lainnya
- Ada Tarif Trump, Jepang Subsidi Warganya Setara Nintendo Switch 2
- 3 Cara Cek HP Support eSIM di Android dan iPhone dengan Mudah
- Apple Maps Kini Bisa Digunakan di Android, tapi Setengah Hati
- 9 Trik Bikin Ruang Penyimpanan iPhone Lebih Bersih Tanpa Hapus Foto dan Video
- Kenapa Celah Keamanan Disebut Bug atau Kutu? Begini Penjelasannya
- Oppo Gandeng Google Bikin Agentic AI, Bikin HP Makin Pintar
- Game "The Last of Us Complete" Dirilis untuk PS5, Versi Lengkap Part I dan II
- Fujifilm Instax Mini 41 Meluncur, Kamera Foto Instan Gaya Retro
- Apple, Microsoft, dkk Terbangkan Ribuan Komponen Laptop ke AS
- Apa Itu eSIM? Begini Perbedaannya dengan Kartu SIM Biasa
- Harimau Biru di Sphere Las Vegas, Karya Gemilang Ilustrator Indonesia
- Microsoft Tutup Skype, Pelanggan Ini Tuntut Uangnya Dikembalikan
- Awas Klik File di WhatsApp Desktop Bisa Kena Malware, Update Sekarang!
- Pasar PC Global Tumbuh 9 Persen Awal 2025, Ini Penyebabnya
- AMD Rilis Ryzen 8000 HX, Chip Murah untuk Laptop Gaming
- Ponsel Xiaomi Keluaran 2012 Ternyata Masih Dipakai Ratusan Ribu Orang
- Harga dan Spesifikasi Lengkap Samsung Galaxy A22 5G di Indonesia
- Kemasan OnePlus Dibikin Jadi Mirip Flashdisk, Begini Bentuknya
- Terungkap, Samsung Galaxy Z Fold 3 Dukung Stylus S Pen
- Telegram Kedatangan Fitur Group Video Call