Kominfo Usut Kasus Jual Beli Foto Selfie Pegang KTP di Facebook

- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menelusuri dugaan jual beli foto selfie sambil memegang Kartu Tanda Penduduk (KTP). Foto-foto tersebut banyak dijajakan di media sosial seperti Facebook.
"Kominfo saat ini sedang melakukan penelusuran lebih lanjut terkait informasi mengenai dugaan penjualan foto selfie KTP secara tidak sah yang beredar di platform media sosial," jelas Juru Bicara Kominfo, Dedy Permadi, dikutip KompasTekno dari Antara, Senin (28/6/2021).
Dedy menambahkan, setelah melakukan koordinasi lebih lanjut, Kominfo akan mengambil langkah tegas, baik secara internal maupun dengan kementerian dan lembaga terkait lainnya.
Kominfo juga meminta seluruh penyelenggara sistem elektronik (PSE) untuk mematuhi semua ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Tidak terkecuali tentang pengamanan sistem elektronik dan perlindungan data pribadi.
"Segala bentuk pelanggaran terhadap ketentuan yang berlaku akan diproses sesuai hukum yang berlaku," lanjut Dedy.
Baca juga: Marak Jual Beli Foto Selfie Pegang KTP di Facebook
Dedy juga meminta agar masyarakat semakin berhati-hati dalam menjaga data pribadi. Salah satunya dengan tidak memberikan dan menyebarkan data kepada pihak-pihak yang tidak berkepentingan.
Kominfo juga meminta agar masyarakat menjaga keamanan smartphone dan perangkat elektronik lainnya untuk menjaga data pribadi.
Apabila masyarakat menemukan konten negatif, termasuk konten selfie berisi informasi data pribadi yang dijual secara bebas, serta aktivitas media sosial lain yang tidak sesuai dengan aturan di Indonesia, bisa melaporkannya ke kanal aduan resmi Kominfo di situs aduankonten.id.
KTP harus dijaga
Sebagai informasi, KTP merupakan salah satu dokumen yang harus dijaga keamanannya karena memuat data pribadi. Dalam pasal 58 Undang-undang No 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan, terdapat 26 poin yang termask data pribadi.
Di dalam KTP sendiri ada sembilan dari 26 poin data pribadi yang disebutkan di undang-undang tersebut. Kesembilan poin itu adalah nomor induk kependudukan (NIK), nama lengkap, jenis kelamin, tempat lahir, tanggal/bulan/tahun lahir, golongan darahm agama, status perkawinan, alamat dan pekerjaan.
Jual beli foto selfie dengan KTP di Facebook
Praktik jual-beli foto selfie dengan KTP di media sosial marak terjadi. Baru-baru ini, akun Twitter dengan handle @recehvasi mengunggah sebuah tangkapan layar dari sebuah grup Facebook yang menawarkan jasa jual-beli data dan foto selfie bersama KTP.
Baca juga: Kemendagri Siapkan E-KTP Digital yang Bisa Disimpan di Ponsel
Data dan fotomu bisa dijual oleh orang-orang tidak bertanggungjawab. WASPADALAH! pic.twitter.com/jowKR5fvGI
— ? ? (@recehvasi) June 24, 2021
KompasTekno juga menemukan grup Facebook lain yang serupa. Pengguna Facebook bisa dengan mudah mencari penawaran foto selfie dengan KTP. Pencarian grup-grup ini juga tidak sulit.
Cukup melakukan pencarian dengan kata kunci "jual KTP", "ready KTP", atau "jual selfie KTP", maka akan muncul beberapa rekomendasi. Namun tidak ditampilkan banderol harga untuk mendapatkan "sepaket" data pribadi itu.
Foto selfie dengan memegang KTP biasanya digunakan untuk keperluan verifikasi data ketika mendaftar layanan secara digital, seperti layanan keuangan.
Di tangan pihak yang tak berhak, swafoto dengan KTP bisa disalahgunakan untuk kejahatan dan perbuatan tanpa sepengetahuan pemilik data, seperti mendaftar layanan pinjaman online dengan data milik orang lain.
Terkini Lainnya
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Apa Itu Grok AI dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
- 7 Cara Menghapus Cache di HP untuk Berbagai Model, Mudah dan Praktis
- Samsung Rilis Vacuum Cleaner yang Bisa Tampilkan Notifikasi Telepon dan Chat
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- 3 Cara Menggunakan Chatbot Grok AI di X dan Aplikasi HP dengan Mudah
- Poco M7 Pro 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,8 Juta
- Siap-siap, Harga iPhone Bakal Semakin Mahal gara-gara Tarif Trump
- Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Meta Rilis 2 Model AI Llama 4 Baru: Maverick dan Scout
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- AI Google Tertipu oleh April Mop, Tak Bisa Bedakan Artikel Serius dan Guyonan
- Smartwatch Garmin Vivoactive 6 Meluncur, Pertama dengan Fitur Alarm Pintar
- Vimeo Rilis Fitur Streaming ala Netflix, Kreator Indonesia Gigit Jari
- YouTube Shorts Tambah Fitur Editing Video untuk Saingi TikTok
- Ponsel Xiaomi Keluaran 2012 Ternyata Masih Dipakai Ratusan Ribu Orang
- Harga dan Spesifikasi Lengkap Samsung Galaxy A22 5G di Indonesia
- Kemasan OnePlus Dibikin Jadi Mirip Flashdisk, Begini Bentuknya
- Terungkap, Samsung Galaxy Z Fold 3 Dukung Stylus S Pen
- Telegram Kedatangan Fitur Group Video Call