Cara Mengatur Facebook agar Tidak Melacak Aktivitas Kita di Internet
- Sudah bukan rahasia lagi bahwa Facebook kerap melacak aktivitas online penggunanya di internet, termasuk di luar lingkup Facebook sendiri.
Tujuannya untuk mengetahui informasi seperti minat atau ketertarikan, lokasi, kontak, dan lain-lain. Dengan begitu, Facebook bisa menyodorkan iklan yang lebih tepat sasaran ke pengguna bersangkutan.
Baca juga: Facebook Mulai Minta Izin Lacak Data Pengguna iOS untuk Iklan
Jika Anda merasa risih dengan hal tersebut, Anda bisa mematikan opsi pelacakan aktivitas agar Facebook berhenti menguntit. Anda dapat membatasi agar semua aplikasi atau situs web yang dikunjungi tidak bisa menginformasikan aktivitas Anda ke Facebook.
Lantas, bagaimana caranya? Berikut ini langkah-langkahnya sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CNET, Sabtu (5/6/2021).
1. Pertama, buka aplikasi Facebook lewat perangkat smartphone Anda.
2. Di halaman utama, klik ikon Facebook (huruf F) untuk membuka menu pengaturan.
3. Scroll ke bawah hingga menemukan opsi "Settings & Privacy", kemudian pilih menu "Settings".
4. Di sana, Anda bisa langsung meng-klik opsi "Off-Facebook Activity" yang berada di menu "Your Facebook Information".
5. Ketika di klik, nantinya akan muncul halaman yang menampilkan riwayat aktivitas dari aplikasi yang muncul di akun Facebook Anda.
6. Anda bisa langsung menghapus riwayat aplikasi tersebut dengan cara menekan opsi "Clear History" di bagian bawah.
7. Nantinya, Facebook akan secara otomatis menyetujui permintaan Anda untuk menghapus semua riwayat aplikasi tersebut.
Baca juga: Resmi, Pengguna Instagram dan Facebook Kini Bisa Sembunyikan Jumlah Like
Facebook juga akan menghapus segala informasi pribadi alias identitas Anda yang dibagikan oleh aplikasi dan situs web yang sebelumnya telah dikunjungi.
Artinya, Facebook tidak akan mengetahui situs web mana yang Anda kunjungi atau apa yang sedang Anda lihat di internet. Dengan demikian, Anda juga tidak akan melihat iklan yang ditampilkan dari situs tersebut.
Terkini Lainnya
- Game "Microsoft Flight Simulator 2024" Resmi Rilis, Ini Harganya di Indonesia
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15
- Cara Mengembalikan Akun Facebook yang Hilang dengan Mudah dan Praktis
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Sleep atau Shutdown Laptop, Mana yang Lebih Baik Digunakan Pengguna?
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Microsoft Umumkan Windows 365 Link, PC Kecil Berbasis Cloud Mirip Mac Mini
- Samsung Galaxy A16 5G Rilis di Indonesia, HP "Panjang Umur" Harga Rp 3 Jutaan
- Siasat Apple buat Jualan iPhone 16 di Indonesia, dari Minta Audiensi hingga Nego Investasi
- Ada Lubang Berbahaya, Pengguna iPhone Wajib Download iOS 18.1.1
- Rumor Samsung Galaxy S25 Versi Tipis Menyeruak
- Oppo Reno 13 Belum Dirilis, tapi Sudah Siap Masuk Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Tanda iPhone 16 Dijual Resmi di Indonesia Menguat, Ini Janji Apple
- Bocoran Performa Snapdragon 888 Plus, Skor Lebih Tinggi dari Versi Biasa
- Ini Daftar Negara dengan Grup Video Call Paling Mulus, Indonesia Peringkat Berapa?
- Indonesia Jadi Anggota Dewan Keamanan Siber di Asia Pasifik
- iPhone 12 Pro Hilang di Lumpur, Baru Ketemu Setelah "Dipancing"
- Cara Mudah untuk Blokir Nomor Spam di Ponsel Android