7 Cara agar Akun Telegram Tidak Bisa Di-"hack"

- Aplikasi perpesanan Telegram mulai banyak digunakan beberapa bulan terakhir. Terutama setelah WhatsApp mengumumkan kebijakan privasi barunya sejak awal tahun 2021 lalu.
Seperti WhatsApp dan aplikasi perpesanan atau media sosial lain, Telegram juga memiliki sejumlah fitur untuk meningkatkan keamanan akun pengguna, agar tidak bisa di-hack atau diretas.
Fitur-fitur tersebut bisa diaktifkan untuk membantu pengguna mencegah agar hacker tidak bisa meretas akun Telegram.
Dirangkum KompasTekno dari Telegram Adviser, ada beberapa cara untuk mencegah akun Telegram dari peretasan.
1. Aktifkan verifikasi dua langkah
Sebagaimana WhatsApp, untuk masuk ke akun Telegram, pengguna harus memasukkan nomor ponsel utnuk menerima kode konfirmasi. Namun, jika ada seseorang yang berhasil mendapatkan kode tersebut, akun Telegram akan mudah diakses.
Baca juga: Cara Mengamankan Akun WhatsApp Agar Tidak Mudah Diretas
Itu sebabnya diperlukan verifikasi dua langkah dengan melakukan langkah-langkah berikut:
1. Klik tombol menu di ujung kiri atas.
2. Buka "setting" > "'privacy and security".
3. Pilih "two-step verification".
4. Buat password yang sangat kuat, rumit, dan sulit diterka.
5. Masukan alamat e-mail, sebaiknya gunakan e-mail yang juga telah dilindungi fitur verifikasi dua langkah.
6. Buka e-mail, lalu cek kotak masuk (Inbox) dari Telegram berisi "confirmation link", lalu masukkan kode verifikasi berisi enam digit angka.

2. Cek "Active Session"
Opsi ini bisa membantu untuk mengecek siapa yang mengakses akun Telegram, selain pemilik akun. Untuk mengaktifkannya, bisa mengikuti langkah berikut:
1. Buka menu "setting" > privacy and security".
2. Pilih opsi "active sessions".
Terkini Lainnya
- Microsoft Umumkan Muse, AI untuk Bikin Visual Video Game
- Chatbot AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- 5 Fitur Baru di DM Instagram, Sudah Bisa Dicoba di Indonesia
- Menerka Arti Huruf "E" di iPhone 16e
- Cara Download WhatsApp di Laptop dengan Mudah
- Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Rilis di Indonesia 26 Februari, Ini Spesifikasinya
- Daftar Harga YouTube Premium di Indonesia, Mulai dari Rp 41.500
- Cisco Umumkan AI Defense, Solusi Keamanan AI untuk Perusahaan
- Menggenggam HP Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate, Smartphone Tipis Rasa Tablet
- Smartphone Vivo Y29 4G Meluncur, Bawa Baterai Jumbo 6.500 mAh
- 3 Cara Mengaktifkan Touchpad Laptop Windows dengan Mudah dan Praktis
- HP Lipat Oppo Find N5 Sangat Tipis, Ini Rahasia di Baliknya
- Fitur Foto Anti-gagal di Samsung Galaxy S25 Ultra Ini Wajib Dipakai Saat Nonton Konser
- Gimbal Smartphone DJI Osmo Mobile 7 Pro Dirilis, Sudah Bisa Dibeli di Indonesia
- Vivo Y52 5G Meluncur dengan Chip Dimensity 700
- Aplikasi Clubhouse Versi Android Sudah Bisa Diunduh di Indonesia
- Google Buka Toko Ritel ala Apple Store
- Resmi, Ini Harga iPhone 12 dan iPhone 12 Mini Warna Ungu di Indonesia
- Selamat Tinggal Internet Explorer