Ketika Smartphone Xiaomi Menggunakan HarmonyOS Buatan Huawei

- Sejak masuk daftar hitam (entity list) oleh pemerintah Amerika Serikat, Huawei mulai mengembangkan sistem operasi HarmonyOS karena dilarang menggunakan Android atau produk buatan perusahaan Amerika lainnya.
Sistem operasi mobile tersebut digadang akan menyaingi ekosistem Android buatan Google. Namun, pihak Huawei sempat membantah isu tersebut.
HarmonyOS sendiri masih berbasis Android Open Source (AOSP) yang memungkinkan perangkat tetap bisa menjalankan aplikasi Google maupun Android.
Karena masih berbasis Android, HarmonyOS memungkinkan untuk diinstal di perangkat ketiga, brand smartphone lain, atau bukan buatan Huawei.
Salah satu video seolah-olah membuktikan peluang tersebut. Video yang diunggah oleh kanal YouTube "ATNARR Tech" menampilkan instalasi HarmonyOS 2.0 di smartphone Xiaomi dengan antarmuka MIUI.

Namun, video berdurasi 52 detik itu hanya memperlihatkan tampilan layar ketika smartphone mulai diaktifkan.
Dalam video tersebut, tambak logo "Mi" muncul di awal mengaktifkan ponsel, di mana sisi bawah layar bertuliskan "Powered by HarmonyOS" (didukung HarmonyOS).
Beberapa saat kemudian muncul logo "MIUI" di layar ponsel. Video tersebut tidak menunjukkan lebih lanjut bagaimana operasional piranti lunak itu di smartphone Xiaomi.
Video singkat itu tidak cukup membuktikan apakah HarmonyOS memang benar-benar bisa berjalan di perangkat non-Huawei atau tidak.
Bisa jadi, tampilan layar aktivasi itu hanyalah animasi yang sengaja dibuat untuk tujuan tertentu. Namun juga tidak menutup kemungkinan peluang HarmonyOS bisa berjalan di perangkat non-Huawei dengan mulus terwujud ke depannya.
Baca juga: Sikap Terbaru Presiden Biden, Kabar Buruk untuk Huawei
Dirangkum KompasTekno dari GizChina, Kamis (13/5/2021), Huawei akan memulai putaran kedua pengembangan HarmonyOS 2.0 versi beta. Akan ada tujuh perangkat yang kabarnya akan menjalankan HarmonyOS 2.0.
Ketujuh perangkat tersebut adalah Huawei Nova 6, Nova 6 5G, Nova 7 5G, Nova 7 Pro 5G, Nova 8, Nova 8 Pro, dan Huawei MatePad 10.
Pengguna ponsel-ponsel tersebut bisa mendaftarkan diri untuk mengajukan instalasi HarmonyOS 2.0 di perangkat mereka hingga 17 Mei mendatang.
Huawei pun mengumumkan bahwa slot uji coba ini terbatas. HarmonyOS 2.0 versi beta akan dibekali beberapa fitur seperti distribusi framework aplikasi, kontrol distribusi UI, kartu layanan, DevEco Studio 2.0 Beta4, dan dukungan pengembangan untuk produk mobil, perangkat mobile, perangkat dengan layar lebar, dan wearable device.
Baca juga: Begini Tampilan HarmonyOS 2.0, Pengganti Android di Ponsel Huawei
Terkini Lainnya
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- Trump Sebut Elon Musk Akan Mundur dari Pemerintahan
- Rumor Terbaru iPhone 17 Pro: Fanboy Siap-siap Kecewa?
- Ketika Grok AI Jadi Cara Baru Lempar Kritik di X/Twitter...
- 26 iPhone yang Akan Kebagian iOS 19
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- Cara Hapus GetContact Permanen biar Identitas Kontak Tetap Aman
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Apa Itu Grok AI dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
- 7 Cara Menghapus Cache di HP untuk Berbagai Model, Mudah dan Praktis
- Samsung Rilis Vacuum Cleaner yang Bisa Tampilkan Notifikasi Telepon dan Chat
- 3 Cara Menggunakan Chatbot Grok AI di X dan Aplikasi HP dengan Mudah
- Produk Pertama Xiaomi Ternyata Bukan Ponsel
- Berapa Lama Internet Sudah Ada?
- Cara Menonaktifkan Notifikasi WhatsApp di Android dan iPhone
- YouTube Siapkan Anggaran Rp 1,4 Triliun demi Saingi TikTok
- Ada Celah Keamanan, Apple AirTag Bisa Diretas dan Dimodifikasi