Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia, Bersiap Bangun Kota di Mars
- Elon Musk, bos perusahaan mobil listrik Tesla akhirnya dinobatkan menjadi orang terkaya di dunia. Ia mengalahkan pendiri Amazon Jeff Bezos yang menduduki predikat orang terkaya sejagat sejak 2017.
Musk kini tercatat memiliki kekayaan bersih mencapai 186 miliar dollar As (sekitar Rp 2.618 triliun). Ia lebih kaya 1,5 miliar dollar AS (sekitar Rp 21,1 triliun) daripada Bezos.
Salah satu faktor yang membuat Musk naik ke posisi teratas ialah harga saham Tesla yang naik hingga 4,8 persen.
Kenaikan harga saham ini terjadi setelah disahkannya Joe Biden sebagai presiden ke-46 Amerika Serikat oleh kongres berdasarkan pemungutan suara Electoral College, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Guardian, Jumat (8/1/2021).
Sebelumnya, harga saham Tesla juga diketahui meningkat lebih dari tujuh kali lipat tahun 2020 karena permintaan mobil listrik melonjak dan wacana penerapan agenda hijau (green agenda) baru oleh pemerintah.
Baca juga: Di Balik Minat LG dan Tesla Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik di Indonesia
Nilai perusahaan Tesla kini melampaui 700 miliar dollar AS (sekitar Rp 9.826 triliun) untuk pertama kalinya pada minggu ini. Jumlah tersebut masih lebih tinggi dibandingkan nilai gabungan dari perusahaan Toyota, Volkswagen, Hyundai, GM dan Ford.
Menanggapi kabar tersebut, Musk justru merasa aneh. Hal itu ia sampaikan langsung melalui salah satu kicauan di Twitter.
How strange
— Elon Musk (@elonmusk) January 7, 2021
"Mari kembali bekerja," twit Musk secara terpisah masih menanggapi penobatan dirinya menjadi orang paling kaya di dunia.
Pemilik perusahaan roket ruang angkasa SpaceX itu diketahui memiliki keinginan yang kuat untuk mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya.
Menariknya, Musk tidak berniat menggunakan uangnya itu untuk keperluan pribadinya seperti membeli properti, kapal pesiar, ataupun berekreasi.
Sebagaimana dihimpun dari Business Insider, Musk ternyata berencana menggunakan sebagian besar kekayaannya untuk membantu "masalah" di bumi serta membangun kota mandiri di planet Mars.
Baca juga: Nama Anak Elon Musk Resmi Berubah Jadi X AE A-XII
Elon Musk percaya bahwa manusia perlu mempersiapkan peradaban baru dengan menjadi spesies multiplanet.
Menurut Musk, pembangunan kota di Mars juga sebagai upaya memastikan kelangsungan hidup dari semua spesies di bumi, jika di kemudian hari bumi terkena meteor atau terjadi perang dunia ketiga.
Untuk menunjukkan keseriusannya itu, sejak Mei 2020, Musk telah mengumumkan akan menjual hampir semua harta benda miliknya. Ia tercatat sudah menjual beberapa rumah dalam portofolio real estat miliknya, yang bernilai lebih dari 100 juta dollar (sekitar Rp 1,4 triliun).
"Nyatanya, saya pada dasarnya hampir tidak memiliki harta benda dengan nilai moneter, selain dari saham di perusahaan," kata Musk.
Baca juga: 20 Orang Terkaya di Industri Teknologi
Terkini Lainnya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP Berkemampuan "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Valuasi Induk TikTok Tembus Rp 4.755 Triliun
- WhatsApp Siapkan Desain Baru, Ini Bocoran Tampilannya
- Ini Isi Twit Trump setelah Akun Twitternya Dimatikan 12 Jam
- Realme V15 Diluncurkan, Mirip Redmi Note 9 5G
- Zuckerberg Tangguhkan Akun Facebook dan Instagram Donald Trump Tanpa Batas Waktu
- App Store Catat Rekor Belanja Terbanyak Saat Tahun Baru 2021
- Dapat Frekuensi 5G, Smartfren Targetkan Penambahan Pelanggan 30 Persen