Sistem Operasi Windows yang Kini Berusia 35 Tahun
- Pada 20 November 1985 atau 35 tahun lalu, sistem operasi Windows 1.0 dilahirkan. Windows 1.0 merupakan sistem operasi pertama besutan Microsoft dengan Graphical User Interface (GUI).
GUI adalah suatu sistem yang membuat pengguna dapat menjalankan perangkat komputer dengan mengklik gambar atau ikon tertentu. Sebelum ada GUI, perangkat komputer dijalankan menggunakan perintah berupa deretan kode.
GUI sendiri dapat dikendalikan menggunakan beberapa macam alat input, seperti mouse, keyboard, touchscreen, dan lain sebagainya.
Meski dilahirkan pada 1985, namun, sistem operasi ini telah menunjukan tanda-tanda kehadirannya sejak 1983 silam.
Kala itu, Microsoft mengumumkan tengah menggarap sebuah sistem operasi baru. Dibutuhkan waktu sekitar dua tahun hingga perusahaan teknologi ini berhasil menyempurnakan Windows 1.0.
Jika dibandingkan dengan sistem operasi terdahulu lainnya, Windows 1.0 terbilang istimewa. Pasalnya, Windows 1.0 merupakan sistem operasi pertama yang sudah menjalankan MS-DOS sekaligus GUI.
Baca juga: Microsoft Mulai Hapus Menu Control Panel di Windows 10
Kehadiran GUI sendiri dinilai sebagai langkah yang revolusioner karena telah mempermudah pengguna dalam mengoperasikan Windows 1.0.
Terinspirasi dari Xerox Alto
Bill Gates membuat GUI ini karena terinspirasi dari perangkat komputer Xerox Alto keluaran 1973. Bill Gates membuat sistem operasi dengan GUI ini untuk menggaet pengguna PC pemula.
Pada awal 80-an, banyak pihak menganggap GUI sebagai hal baru yang menarik, mirip seperti antusiasme terhadap Augmented Reality saat ini. Sejak saat itu, Microsoft mulai mengadopsi GUI ke sistem operasi generasi selanjutnya, yakni Windows 3.0 dan 3.1.
Baca juga: Tim Google Temukan Celah Keamanan di OS Windows 10
MS-DOS Executive merupakan sebuah file manager yang terdiri dari susunan nama file, tidak dilengkapi dengan ikon gambar seperti File Manager di Windows 10.
Untuk menggunakan Windows 1.0 pada masa itu, pengguna harus membeli salinan perangkat lunak. Kemudian, pengguna harus menginstalnya ke hard disk di dalam PC atau menjalankannya dari dua floppy disk.
Windows 1.0 mendukung grafik CGA, Hercules, atau EGA. Pengguna juga dapat menggunakan sejumlah mouse yang sudah dijual di pasar pada saat itu.
Selain itu, Microsoft juga turut menyertakan beberapa aplikasi dasar pada Windows 1.0, termasuk Calendar, Clock, Clipboard, Cardfile, Terminal, Notepad, Write, dan Paint, meski hanya mendukung warna-warna monokrom.
Tidak seperti versi sistem operasi MacOS dan Windows yang lebih baru, Windows 1.0 tidak mendukung tampilan jendela yang tumpang tindih.
Terkini Lainnya
- 10 Fitur iOS 18 yang Menarik Dicoba, Bisa Ganti Ikon Aplikasi dan Control Center
- Chat Gamer di Discord Kini Tidak Bisa Diintip Hacker
- Cerita Kontingen E-sports Jabar, Sabet Emas PON Nomor Free Fire meski "Bentrok" Turnamen ASEAN
- Kapal Induk Italia "Cavour" Sandar di Jakarta, Bawa Jet Tempur F-35
- Tidak Ada Game PC di PON XXI 2024 Cabor E-sports, Kenapa?
- iPhone dan HP Android Akhirnya Akur, Bisa "SMS-an" Gratis
- Office LTSC 2024 Resmi, Tanpa Internet dan Tak Perlu Berlangganan
- Kompetisi Microsoft Excel Digelar di Indonesia untuk Pertama Kalinya, Final di Las Vegas
- Game "Final Fantasy XVI" Meluncur di PC, Ini Harganya di Indonesia
- Temui Menkominfo, Bigo Live Nyatakan Komitmen Keamanan Konten dan Investasi di Indonesia
- Instagram Rilis Akun Khusus Remaja, Interaksi Bisa Lebih Privat dan Aman
- 27 iPhone yang Kebagian iOS 18
- Samsung Galaxy F05 Meluncur, HP Murah dengan Kamera 50 MP
- Sejarah Urutan Versi Android dari Paling Awal hingga Terbaru
- Bisnis Game Lebih Cuan dari Streaming Video dan Musik, Menurut Riset
- "Super Mario 3" Pecahkan Rekor Game Termahal di Dunia
- Persiapan 5G di Indonesia, Kominfo Lelang Frekuensi 2,3 Ghz
- Beli PS5 Malah Dikirimi Beras dan Makanan Kucing
- Facebook Rilis Tema Edisi Khusus BTS untuk Instagram dan Messenger
- Spesifikasi dan Harga Oppo A11k di Indonesia