Situs Livescore Diblokir Kominfo, Ini Alasannya
- Situs pemantau skor langsung hasil pertandingan sepak bola, Livescore, dilaporkan tidak bisa diakses di Indonesia. Dari pantauan KompasTekno, ketika coba dibuka, livescore.com hanya menampilkan peringatan bahwa situs tersebut diblokir.
Baca juga: Apakah Blokir Huawei Bakal Dicabut Setelah Trump Lengser?
Hal yang sama juga dialami beberapa pengguna lain ketika mengunjungi situs livescore. Salah satunya adalah pengguna dengan nama akun @pawanngnyanaga ketika menjawab twit dari pengguna lainnya, @m_fu4d.
Senasib bang fu ,, ini alternatif saya pke apps sofascore pic.twitter.com/nsebH9mE0k
— Pawangnya Naga (@pawangnyanaga) November 15, 2020
Livescore itu cara cepat cek skor pertandingan, jadwal, dan klasemen. Bahkan susunan pemain dan pencetak gol.
Berguna banget bagi kawan2 pers dan fans.
Coba kalo sekarang diblokir. Lebih repot aja sih, ga praktis
— Hedi (@hedi) November 15, 2020
Saat dicek di situs trustpositif.kominfo.go.id, situs livescore.in tenyata masuk ke mesin pengais konten negatif Kominfo tersebut.
Trustpositif.kominfo.go.id, merupakan fasilitas pengaduan konten negatif baik berupa situs, URL, akun media sosial, aplikasi mobile dan software.
Staf Ahli Kementerian Kominfo Bidang Kebijakan Digital, Dedy Permadi membenarkan bahwa situs Livescore diblokir. Pemblokiran dilakukan sejak tanggal 13 November 2020. Sebabnya terkait dengan konten iklan yang ditayangkan di situs tersebut.
"Situs itu (Livescore) diblokir, karena di dalam situs itu ada iklan yang memuat link ke situs perjudian," ujar Dedy ketika dihubungi oleh KompasTekno, Senin (16/11/2020).
Baca juga: Blokir Ditangguhkan, TikTok Tetap Bisa Beroperasi di AS
Dedy menambahkan, bukan soal konten Livescore yang bermasalah, namun karena adanya iklan perjudian. Menurut dia akses ke situs Livescore bisa dipulihkan apabila iklan tersebut dibersihkan dan tidak ada konten lain yang dianggap negatif.
"Kami belum menerima permintaan (dari Livescore) untuk membuka situs kembali," jelas Dedy.
Terkini Lainnya
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya
- Fitur Baru ChatGPT Bisa Ngobrol ala Gen Z
- Sah, AS Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global
- Perusahaan Jack Ma Gagal Melantai di Bursa Usai Kritik Pemerintah China
- Aplikasi Zoom Gratis Tidak Akan Dibatasi 40 Menit pada Tanggal Ini
- Hanya Hari Ini, Paket Internet By.U 50 GB Harga Rp 100.000
- Siap-siap Microsoft Office Bakal "Lemot" di Laptop MacBook Baru
- "Bug" di PS5 Bikin Pengguna Harus Factory Reset Konsol