Siap-siap Microsoft Office Bakal "Lemot" di Laptop MacBook Baru

- Beragam aplikasi produktivitas besutan Microsoft, yang terangkum di dalam Office 2019 dan Microsoft 365, memang sudah bisa dijalankan di perangkat komputer Mac anyar, yang menggunakan prosesor arsitektur Apple Silicon (Apple M1).
Namun, aplikasi-aplikasi Microsoft Office itu bakal berjalan lebih lambat alias lemot, dibandingkan saat dijalankan di perangkat Mac lama, yang masih menggunakan prosesor buatan Intel.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Microsoft dalam sebuah blog resmi.
"Proses menjalankan aplikasi Office akan memakan waktu yang lebih lama ketika dibuka untuk pertama kalinya," ujar pihak Microsoft, dikutip KompasTekno dari Microsoft.com, Senin (15/11/2020).
Baca juga: Mengenal Apple M1, Chip ARM Pengganti Intel di MacBook Terbaru
Meski demikian, kondisi "lemot" ini hanya akan dialami pada saat pengguna komputer Mac dengan chip Apple M1 menjalankan Microsoft 365 atau Office 2019 untuk pertama kalinya.
Artinya, ketika aplikasi yang sama dibuka untuk kedua kalinya dan seterusnya, maka aplikasi tersebut akan dimuat dalam waktu yang lebih singkat.
"Setelah itu (proses translation), aplikasi akan bisa dijalankan dengan waktu yang lebih cepat," pungkas pihak Microsoft.
Hal ini menurut Microsoft disebabkan karena sistem perlu menghasilkan beragam kode, agar aplikasi tersebut bisa berjalan di prosesor Apple Silicon dengan optimal.
Proses yang lebih lama ini terbilang wajar. Sebab, beragam aplikasi yang tadinya berjalan di perangkat Mac berbasis Intel (prosesor berarsitektur x86), mesti melalui penyesuaian (translation) terlebih dahulu, agar bisa berjalan normal di perangkat berchipset Apple M1.
Baca juga: Seberapa Kuat Chip Apple M1 di MacBook Air Terbaru?
Proses translation in sendiri mengandalkan sebuah software sistem yang bernama Rosetta 2. Sehingga, wajar saja apabila aneka aplikasi, seperti deretan program Office tadi, bakal dimuat lebih lama dari pada biasanya.
Adapun proses translation aplikasi disebut memakan waktu hingga kurang lebih 20 detik dan diklaim tidak akan mengubah, atau menghilangkan aneka fitur aplikasi Office yang sebelumnya tersedia.
Terkini Lainnya
- Cara Mengaktifkan Kembali M-Banking BCA Terblokir tanpa Harus ke Bank
- 7 Game PS5 Menarik di Sony State of Play 2025, Ada Game Mirip GTA V
- Samsung Pinjamkan 160 Unit Galaxy S25 Series di Acara Galaxy Festival 2025
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Samsung Gelar Galaxy Festival 2025, Unjuk Kebolehan Galaxy S25 Series lewat Konser dan Pameran
- Apa Beda Login dan Sign Up di Media Sosial? Ini Penjelasannya
- Kenapa Kursor Laptop Tidak Bergerak? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- 2 Cara Melihat Password WiFi di MacBook dengan Mudah dan Praktis
- Xiaomi Umumkan Tanggal Rilis HP Baru, Flagship Xiaomi 15 Ultra?
- Wajib Dipakai, Fitur AI di Samsung Galaxy S25 Ultra Bikin Foto Konser Makin Bersih
- Ramai Konser Hari Ini, Begini Setting Samsung S24 dan S25 Ultra buat Rekam Linkin Park, Dewa 19, NCT 127
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Ini Mesin "Telepati" Buatan Meta, Bisa Terjemahkan Isi Pikiran Jadi Teks
- Begini Efek Keseringan Pakai AI pada Kemampuan Berpikir Manusia
- Vivo Y12s Meluncur dengan Helio P35, Harganya?
- Ponsel Xiaomi Sebaiknya Tunda Update MIUI 12
- Sinyal 4G Hadir di Desa Perbatasan Indonesia-Timor Leste
- "Call of Duty: Black Ops Cold War" Sudah Bisa Diunduh di PS4, PS5, Xbox, dan PC
- Daftar 5 Besar Vendor PC Global Kuartal-III 2020, Lenovo Teratas