Alasan Lenovo ThinkBook Plus Pakai Layar Sekunder Hitam-Putih
- Lenovo resmi memboyong laptop layar ganda (dual screen) perdananya dari keluarga ThinkBook, yakni ThinkBook Plus ke Indonesia lewat sebuah acara peluncuran virtual, Rabu (16/9/2020).
Layar utama laptop berbanderol Rp 23,9 juta ini berukuran 13,3 inci, dengan panel IPS, resolusi Full HD, serta tingkat kecerahan 300 nits.
Sedangkan layar sekundernya, yang memiliki fungsi touchscreen, berdiagonal 10,8 inci dan bisa digunakan untuk membaca dokumen, menulis, hingga menggambar menggunakan aksesori Lenovo Precision Pen.
Layar sekunder itu menggunakan teknologi "E-ink Display", yang hanya menampilkan warna monokrom (hitam-putih). Mengapa demikian?
Baca juga: Laptop Layar Ganda Lenovo ThinkBook Plus Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya
Menurut SMB 4P Manager Lenovo Indonesia, Stefianus Jatiman, layar E-ink Display dipilih guna menghemat daya baterai laptop.
"Salah satu keunggulan menggunakan layar monokrom ini adalah hemat energi. Meskipun layar tersebut memiliki fitur always on, pemakaian dayanya sangat minim sekali dan tidak begitu memengaruhi kinerja (baterai)," ujar Stefianus.
Ia melanjutkan bahwa fitur always on sendiri sejatinya bisa dinonaktifkan melalui pengaturan. Sehingga, apabila pengguna hanya memakai layar utama, daya tahan baterai laptop akan tetap terjaga.
Terkait daya, Stefianus mengklaim ThinkBook Plus, yang memiliki baterai 45Wh, mampu menemani pengguna selama sekitar 10 jam dalam pemakaian normal.
Ketika habis, dayanya disebut bisa diisi sebanyak 80 persen hanya dalam waktu satu jam dengan adapter fast charging 65W.
Punya fungsi spesifik
Sekilas, layar sekunder yang memunggungi layar utama ini memang mirip dengan layar di baliknya, terlepas dari ukurannya yang lebih kecil. Namun, fungsi layar E-ink Display ini ternyata berbeda dengan layar utama.
Salah satunya, layar sekunder ini tidak bisa digunakan untuk meng-extend atau menggantikan fungsi layar utama. Artinya, pengguna tidak bisa menonton video, bermain game, dan lain sebagainya di layar kedua ini.
Baca juga: Lenovo Pamerkan Laptop Layar Lipat ThinkPad X1 Fold
"Layar E-ink Display ini tidak bisa di-extend dan tidak mendukung seluruh pekerjaan atau aplikasi," jelas Stefianus.
Aplikasi yang didukung, lanjut Stefianus, terdiri dari aplikasi Microsoft OneNote yang bisa digunakan untuk mencatat hal penting, aplikasi pembaca dokumen PDF, serta aplikasi sketsa untuk menggambar menggunakan Precision Pen.
Selain itu, layar yang dilapisi dengan kaca pelindung Gorilla Glass ini juga bisa dipakai untuk menampilkan beragam informasi penting, sehingga pengguna bisa melihatnya tanpa harus repot-repot membuka laptop.
"Layar E-ink bisa digunakan untuk menampilkan informasi waktu, baterai, notifikasi e-mail, kalender, perkiraan cuaca, gambar (wallpaper) statis, dan lain sebagainya, sehingga pengguna bisa tetap fokus," imbuh Stefianus.
Terkini Lainnya
- Sony Mulai Jual Konsol PlayStation 5 Versi Refurbished, Hemat Rp 1 Jutaan
- Google Menang Gugatan di Uni Eropa, Batal Bayar Denda Rp 25 Triliun
- Cara Cek Aktivitas Login Akun Instagram biar Aman
- Mengenal Sehat Sutardja, Pionir di Balik Kesuksesan Marvell Technology
- Advan 360 Stylus Pro Resmi di Indonesia, Laptop Convertible Harga Rp 7 Juta
- HP Realme 13 Pro 5G dan 13 Pro Plus 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 6 Jutaan
- Cara Bikin Ikon Aplikasi iPhone di iOS 18 Jadi Menarik, Warna dan Ukurannya Bisa Diganti
- Pionir Semikonduktor Modern Sehat Sutardja Meninggal Dunia
- Bagaimana Cara Registrasi Kartu Telkomsel? Ini Dia Langkah-langkahnya
- Mirip TikTok Shop, YouTube Shopping Juga Bisa buat Jualan dan Belanja
- Bikin Video YouTube Shorts Sekarang Lebih Praktis, Dibantu AI
- Mau Dapat Cuan Lebih dari YouTube Shopping? Ini Syaratnya
- Microsoft Perbarui AI Copilot, Ada Fitur Kolaborasi Serupa Freeform
- iPhone 16 Enggak Selaku iPhone 15?
- Profil IShowSpeed, YouTuber Kenamaan yang Kunjungi Indonesia dan Pecahkan Rekor
- Laptop Layar Ganda Lenovo ThinkBook Plus Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya
- Ponsel BM yang Tidak Terblokir, Aktif Sebelum 18 April atau 15 September?
- TikTok Batal Dijual ke Microsoft karena Bos ByteDance Tersinggung?
- Ayah Pendiri Microsoft Bill Gates Meninggal Dunia
- Ponsel BM Diblokir, Negara Amankan Rp 2,8 Triliun Per Tahun