Kominfo Minta KreditPlus Laporkan Kebocoran Data Pengguna
- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melayangkan surat kepada pengelola platform digital KreditPlus terkait dugaan kebocoran data penggunanya.
"Kami sudah bersurat ke KreditPlus untuk mengklarifikasi hal itu sekaligus melaporkan isu kebocoran ini kepada Kominfo," kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Data Ratusan Ribu Nasabah Kredit Plus Diduga Bocor dan Dijual di Internet
Lewat keterangan resminya kepada KompasTekno, Rabu (5/8/2020), Semuel mengatakan, sebagai penyedia layanan digital, KreditPlus wajib melindungi data pribadi milik pengguna.
Ketentuan tersebut dimuat dalam Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (PSTE) terkait standar perlindungan data pribadi.
Peraturan Menteri Kominfo Nmor 20 Tahun 2016 tentang Perlindungan Data Pribadi dalam Sistem Elektronik turut memuat ketentuan yang sama.
Ia juga meminta masyarakat untuk secara rutin mengganti kata kunci akun-akun online yang dimiliki dan tidak memberikan kode OTP (One-Time Password) kepada pihak lain.
KreditPlus sendiri belakangan sudah mengakui bahwa data penggunanya memang dicuri dan mengatakan akan segera melaporkan kejadian tersebut ke Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Baca juga: KreditPlus Akui Kebocoran Data Pengguna
Kebocoran data pengguna KreditPlus dipaparkan dalam laporan terbaru dari firma keamanan siber asal Amerika Serikat, Cyble. Berdasarkan laporan tersebut, data pribadi milik sekitar 890.000 nasabah Kreditplus diduga bocor.
Serupa dengan kasus kebocoran data Tokopedia beberapa waktu lalu, data ratusan ribu orang tersebut konon dijual di forum terbuka yang biasanya digunakan sebagai kanal untuk pertukaran database hasil peretasan, Raidforums.
Terkini Lainnya
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Kapan Sebaiknya Reset Pabrik pada HP? Begini Penjelasannya
- Ciri-ciri Penipuan di WhatsApp dan Cara Menghindarinya
- Kapan Harus Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Gmail Hampir Penuh? Begini Cara Cek Penyimpanannya
- Cara Menghapus Akun Google di HP dengan Mudah dan Cepat
- Tabel Spesifikasi Realme Note 60x dan Harganya, Mulai Rp 1 Jutaan
- Sah, Pemblokiran TikTok di AS Dekati Kenyataan
- iPhone 17 Series dan iPhone SE 4 Bakal Lebih Mahal?
- Twitter Terancam Denda Rp 3 Triliun
- Vivo S7 5G Resmi Meluncur dengan Snapdragon 765G
- Peluncuran iPhone 12 "Menyalahi" Tradisi Tahunan Apple?
- Black Shark 3 Versi RAM 12 GB Resmi di Indonesia, Ini Spesifikasi Lengkap dan Harganya
- Penemu Mouse Komputer Tutup Usia