YouTuber Indonesia Alami Penurunan Trafik dan Pendapatan
- Sejumlah YouTuber di Indonesia dan mancanegara mengeluhkan adanya penurunan trafik jumlah view video atau penonton dalam beberapa bulan terakhir. Penurunan penonton mulai dirasakan sejak awal 2020.
Ada juga yang mulai merasakan penurunan view sejak masa pandemi Covid-19 di Indonesia, atau sekitar awal Februari.
Seperti yang dialami Travel YouTuber Wira Nurmansyah. Wira mengaku mengalami penurunan jumlah penonton sekitar 30-50 persen dalam sehari, semenjak pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diterapkan.
Kemudian, seorang YouTuber gadget yang enggan disebutkan namanya juga mengakui hal yang sama. Tidak disebutkan berapa persen penurunan yang dialami.
Baca juga: YouTube Akan Munculkan Iklan di Tengah Video Berdurasi Pendek
"Enggak bisa ditakar berapa persen sih, cuma ya keliatan aja angkanya enggak sesuai ekspektasi," katanya.
Kendati demikian, YouTuber lain justru mengaku mengalami kenaikan jumlah penonton. Seperti pengakuan Yudho, YouTuber kanal kuliner "Boengkoes". Yudho menuturkan bahwa jumlah penontonnya cukup stabil dan cenderung naik. Begitu pula dengan jumlah subscriber.
"Bulan Mei subscriber saya naik ke 400.000 dan sekarang sedang menuju ke 498.000 subscriber," akunya kepada KompasTekno ketika dihubungi Senin (20/7/2020).
Salah satu YouTuber otomotif kenamaan juga mengatakan hal senada. Trafiknya turun saat pandemi, namun ia mengaku trafik kembali meningkat dengan mengunggah konten setiap hari. Sayangnya, ia enggan mengungkap seberapa besar peningkatannya.
Baca juga: Marak Jual Beli Akun Netflix, Spotify, dan YouTube Premium di Indonesia, Legalkah?
YouTuber dari kanal K2Gadget, Kumar juga mengaku ada peningkatan dari sisi rata-rata jumlah penonton dalam dua bulan terakhir, dibanding periode yang sama awal tahun lalu. Namun dari jumlah subscriber, terjadi penurunan meski diakuinya tidak begitu signifikan.
Pengaruh ke adsense dan endorsment?
Meskipun ada YouTuber yang mengaku mengalami kenaikan dan penurunan dalam waktu yang bersamaan, namun sebagian besar dari mereka sepakat, merasakan adanya penurunan pendapatan dari adsense dan endorsement.
YouTuber Otomotif, Fitra Eri mengatakan ada penurunan adsense meskipun dari sisi jumlah penonton meningkat.
"Turunnya per 1.000 views di saya sekitar 40 persen. Tapi karena trafik meningkat jadinya jumlah adsense mirip saja dengan sebelumnya," aku Fitra.
YouTuber senior Hadi Gunawan, yang mengelola kanal GadgetGaul mengamati penurunan CPM (cost per mile/komisi per 1.000 penonton) di Indonesia selama pandemi.
"CPM Indonesia pada periode yang hampir sama tahun lalu (Agustus 2019) adalah 1,46 dollar AS (Rp 21.264), awal pandemi di Indonesia (Maret 2020) 1,02 dollar AS (Rp 14.856), dan saat ini (Juli 2020) adalah 0,86 dollar AS (Rp 12.525)," beber Hadi.
Terkini Lainnya
- Cara Pakai Rumus CONCAT di Microsoft Excel dan Contoh Penggunaannya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Begini Hasil Jepretan Empat Kamera di Xiaomi Poco F2 Pro
- Spesifikasi dan Harga ROG Phone 3, Ponsel Gaming Terbaru Asus
- Internet Fiber Optik XL Home Rambah Jawa Timur, Ini Kota yang Dilayani
- Chat di Facebook Messenger Kini Bisa Dikunci Pakai Face ID
- Cara untuk Meningkatkan Performa PC dan Laptop Windows 10