Titik Jemput Gojek Juga Jadi Pos Pencegahan Covid-19

- Gojek meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran wabah Covid-19 akibat virus Corona di shelter (titik jemput) yang berada di lokasi-lokasi strategis.
Mulai 20 Maret lalu, shelter Gojek tersebut selain menjadi titik jemput antara mitra Gojek dan pelanggan, juga ditingkatkan menjadi posko atau titik pencegahan Covid-19.
Terdapat empat hal yang Gojek lakukan di shelter tersebut, yaitu pengukuran suhu tubuh bagi pelanggan dan mitra driver, pengelolaan antrean dengan prinsip physical distancing, menyediakan hand sanitizer, dan memastikan setiap yang bepergian menggunakan masker.
Baca juga: Hari Ini, Layanan Ojek Motor Menghilang dari Aplikasi Gojek dan Grab
SVP Transport Marketing Gojek, Monita Moerdani mengungkapkan bahwa fokus Gojek saat ini adalah menjaga kesehatan mitra dan penumpang, serta keamanan layanannya.
“Kami telah meningkatkan fungsinya (shelter Gojek) dengan menjadikan sebagai ‘Titik Pencegahan Covid-19’ yang dioperasikan oleh petugas-petugas yang terlatih," ujar Monita dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Selasa (14/4/2020).
"Hal ini kami lakukan agar masyarakat yang terpaksa harus bepergian keluar rumah untuk situasi mendesak, tetap bisa merasa aman jika menggunakan layanan transportasi Gojek,” imbuh Monita.
Saat ini, ‘Titik Pencegahan Covid-19’ telah tersebar di kota-kota operasional utama seperti Jabodetabek, Medan, Surabaya dan Yogyakarta. Shelter ataupun Titik Jemput yang difungsikan sebagai ‘Titik Pencegahan Covid-19’ mengambil lokasi yang strategis.
Baca juga: Pengguna Gojek dan Halodoc Bisa Cek Gejala Covid-19 via Aplikasi
Lokasi-lokasi itu antara lain seperti Bandara Kualanamu, Terminal Bungurasih, Stasiun Pasar Turi dan Stasiun Gubeng di Surabaya, serta Bandara Adisutjipto dan Bandara YIA di Yogyakarta.
Khusus di Jakarta, merujuk pada pemberlakuan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Titik Pencegahan Covid-19 difokuskan untuk mendukung operasional layanan GoCar di Bandara Soekarno Hatta Terminal 1, 2, dan 3.
Terkini Lainnya
- Apple Kirim 5 Pesawat Penuh iPhone ke AS untuk Hindari Dampak Tarif Trump
- Cara Bikin Action Figure ChatGPT dari Foto dengan Mudah, Menarik Dicoba
- Spesifikasi dan Harga Poco M7 Pro 5G di Indonesia
- Harga Bitcoin Anjlok gara-gara Tarif Trump
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- Trump Sebut Elon Musk Akan Mundur dari Pemerintahan
- Rumor Terbaru iPhone 17 Pro: Fanboy Siap-siap Kecewa?
- Ketika Grok AI Jadi Cara Baru Lempar Kritik di X/Twitter...
- 26 iPhone yang Akan Kebagian iOS 19
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- Cara Hapus GetContact Permanen biar Identitas Kontak Tetap Aman
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Anies Larang Ojol Angkut Penumpang, Layanan GoRide dan GrabBike Tetap Tak Bisa Diakses
- Kulkas Jadi Perkakas Elektronik Paling Diminati Selama WFH
- Oppo Ace 2 Meluncur dengan "Wireless Charger" 40 Watt
- 3 Perkakas Elektronik Baru Samsung Masuk Indonesia, Bisa Dikontrol dengan Ponsel
- LG Umumkan Velvet, Lini Ponsel Baru Pengganti G Series