Dituduh Curi Lirik Lagu, Google Digugat Rp 701 Miliar

- Raksasa mesin pencari, Google, digugat sebesar 50 juta dollar AS atau sekitar Rp 701 miliar oleh perusahaan penyedia lirik lagu, Genius.
Gugatan tersebut dilayangkan karena Google dianggap telah mengambil lirik lagu secara ilegal dan menampilkannya pada hasil pencarian.
Genius mengatakan, bahwa selama ini tidak sedikit hasil pencarian lirik yang ditampilkan oleh Google berasal dari situs mereka.
Pihak Genius meyakini hal tersebut. Sebab, mereka menggunakan watermark khusus untuk menandai bahwa lirik tersebut dibuat dan berasal dari halaman Genius.com.
Menurut Genius, watermark tersebut dibenamkan dalam lirik lagu dan berbentuk seperti format kode morse. Watermark inilah yang membuat mereka tahu dari mana sumber asli lirik lagu tersebut berasal.
"Google telah mengetahui hal ini sejak dua tahun belakangan dan jelas hal ini tidak adil," ungkap Chief Strategy Officer Genius.
Genius mengatakan bahwa hal ini merupakan sebuah praktik terlarang dan sudah menyalahi aturan. Google pun dianggap merugikan Genius yang telah susah payah membangun bisnis dan database lirik lagu selama sepuluh tahun terakhir.
Menanggapi gugatan tersebut, Google mengatakan bahwa selama ini hasil pencarian lirik lagu yang ditampilkan adalah hasil kerja sama antara Google dengan LyricFind.
Dalam sebuah postingan melalui blog resminya, Google menyatakan bahwa lirik yang ditampilkan pada hasil pencarian pun diperbarui secara berkala oleh layanan penyedia lirik lagu yang bekerja sama dengan Google.
Baca juga: Larry Page Mundur, Sundar Pichai Jadi CEO Perusahaan Induk Google
"Kami tidak melakukan crawling terhadap sebuah halaman untuk menampilkan lirik lagu di hasil pencarian. Lirik yang ditampilkan berasal dari para penyedia konten dan mereka melakukan pembaruan otomatis secara berkala," kata Google.
Kendati demikian, baik Genius maupun Google tidak memiliki hak kepemilikan (copyright) atas lirik lagu yang diunggah.
Dikutip KompasTekno dari The Verge, Jumat (6/12/2019), keduanya hanya mendapatkan lisensi dari label musik untuk mempublikasi lirik lagu tersebut, bukan kepemilikan, sehingga membuat proses gugatan ini akan lebih rumit.
Baca juga: Mundur dari Induk Google, ke Mana Perginya Larry Page dan Sergey Brin?
Perseteruan antara Genius dan Google ini sejatinya sudah cukup lama terjadi.
Pihak Genius beberapa kali menunjukkan bukti bahwa Google telah menampilkan lirik lagu yang disalin dari halaman Genius.
Genius pun telah melayangkan surat keluhan kepada Google sejak 2017 lalu.
Surat itu berisi pernyataan bahwa menampilkan lirik lagu tanpa izin dari halaman Genius.com pada hasil pencarian Google telah melanggar persyaratan layanan dan melanggar undang-undang antimonopoli.
Terkini Lainnya
- XLSmart Resmi Beroperasi, Janjikan Peningkatan Layanan
- iPhone 6s Kini Masuk Kategori HP Lawas
- Cara Cek Tilang ETLE via Online
- Video Lama Ungkap Alasan Bos Apple Pilih Rakit iPhone di China
- 10 HP Terlaris di Indonesia
- 50 Ucapan Jumat Agung 2025 Penuh Kasih dan Harapan buat Dibagikan ke Medsos
- Mobile Legends Kolaborasi dengan Naruto, Ada Skin Sasuke, Kurama, dll
- 2 Cara Reset Explore Instagram biar Lebih Sesuai Minat
- Arti Kata “Stecu”, Bahasa Gaul yang Lagi Viral di TikTok
- Alamat URL Google Search di Semua Negara Akan Disamakan
- 40 Link Download Twibbon Jumat Agung 2025 buat Peringati Kematian Yesus Kristus
- Bill Gates Pamer Kode Pertama Microsoft, Ada 150 Halaman
- Google Resmi Naikkan Standar, HP Android Storage 16 GB Gigit Jari
- Daftar HP yang Mendukung eSIM Indosat
- Aturan Ekspor AS Makin Ketat, Perusahaan Chip Harus "Izin" Jualan ke China